3. Dinamika
1. Psikodinam Keluarga
ika
4. Psikososial
2. Biologis
Patofisiologi ADHD
Beberapa faktor yang berperan dalam timbulnya ADHD adalah faktor genetik,
perkembangan otak saat kehamilan, perkembangan otak saat perinatal, Tingkat
kecerdasan (IQ), terjadi disfungsi metabolisme, hormonal, lingkungan fisik dan
sosial sekitar, asupan gizi, dan orang-orang dilingkungan sekitar termasuk
keluarga. Beberapa teori yang sering dikemukakan adalah hubungan antara
neurotransmitter dopamine dan epinephrine.
Komplikasi ADHD
1. Sering kali tangan atau kaki tidak dapat diam atau duduknya mengeliat-
geliat.
2. Mengalami kesulitan untuk tetap duduk apabila diperlukan.
3. Mudah bingung oleh dorongan-dorongan asing
4. Mengalami kesulitan untuk bermain dengan tenang.
5. Sering berbicara secara berlebihan.
6. Sering menyela atau mengganggu orang lain.
7. Mengalami kesulitan untuk mengikuti instruksi-instruksi dari orang lain.
Berikut adalah salah satu pemeriksaan penunjang yang dapat kita lakukan
pada pasien ADHD :
4. Berikan
2. Perawatan rutiitas yang
saat hamil tersturktur
5. Manajemen
perilaku
Berikut ini adalah merupakan penatalaksaan medis dan perawatan
dari ADHD :
1. Perawatan