PENGUATAN SDM

DINAS KESEHATAN PROVINSI JAWA BARAT

T A
A
D
A
T
A
D

disampaikan oleh :
Sekretaris Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat
 KETERKAITAN ANTARA RPJMD
DENGAN RENSTRA
DINAS KESEHATAN
PROVINSI JAWA BARAT

SASARAN STRATEGIS
DAN IKU
TAHUN 2018 -2023

SISTEMATIKA
PEMBAHASA PROSES BISNIS

STRATEGI PENCAPAIAN
SASARAN STRATEGIS

PELAKSANAAN REFORMASI
BIROKRASI

1
KETERKAITAN ANTARA RPJMD DENGAN RENSTRA
DINAS KESEHATAN PROVINSI JAWA BARAT

MENINGKATKAN
STATUS KESEHATAN
MASYARAKAT

2
 SASARAN STRATEGIS DAN IKU
TAHUN 2018 -2023

Tugas Utama Dinkes

Fungsi Dinkes Prov. Jabar Tujuan Sasaran Strategi / Kebijakan
Prov. Jabar

Meningkatkan Derajat
Kesehatan Masyarakat
Tugas Pokok Dinkes : Dinas mempunyai fungsi:

Dinas mernpunyai tugas 1. penyelenggaraan IKU Dinkes Prov. Jabar Strategi :

pokok melaksanakan perumusan kebijakan Meningkatkan Kualitas dan
urusan teknis bidang Indikator Sasaran : Pemerataan Pelayanan
pemerintahan di bidang 2. kesehatan, yang 1. Ratio kematian ibu; Kesehatan
kesehatan, meliputi menjadi kewenangan 2. Ratio kematian bayi;
kesehatan Daerah Provinsi; 3. Prevalensi stunting; Kebijakan :
masyarakat, pencegahan 3. penyelenggaraan 4. Persentase 1. Meningkatkan Kualitas
dan pengendalian pengelolaan bidang keberhasilan Layanan Kesehatan
penyakit, pelayanan kesehatan, yang pengobatan TB; yang Berdaya Saing
Meningkatkan Status
kesehatan dan sumber menjadi 5. Prevalensi hipertensi; 2. Meningkatkan
Kesehatan Masyarakat
daya kesehatan yang 4. kewenangan Daerah 6. Persentase Ketersediaan Sarana
menjadi Provinsi; puskesmas yang dan Prasarana
kewenangan Daerah 5. penyelenggaraan terakreditasi; Kesehatan
Provinsi, melaksanakan administrasi Dinas; 7. Persentase kab/kota 3. Meningkatkan
tugas dekonsentrasi 6. penyelenggaraan yang melaksanakan Kemandirian
dan melaksanakan tugas evaluasi dan pelaporan layanan layad rawat; Masyarakat dalam
pembantuan sesuai Dinas; dan 8. Persentase rumah Upaya Kesehatan
bidang tugasnya 7. penyelenggaraan fungsi sakit terakreditasi; Promotif dan Preventif
berdasar kan keten tuan lain sesuai dengan 9. Persentase penduduk
per a turan perundang- tugas pokok dan yang mendapatkan
undangan. fungsinya. jaminan kesehatan
menuju universal
health coverage;

3
 PROSES BISNIS DINAS KESEHATAN PROVINSI JAWA BARAT

KEPALA DINAS
MANAJERIAL UTAMA LAINNYA
PR-01 PR-02 PR-03 PR-04 PR-05 PR-06 PR-07 PR-08 PR-09
MENINGKATNYA KUALITAS KESEHATAN RENCANA STAKEHOLDERS
PERATURAN RENCANA TATA
PERENCANAAN PENGANGGARAN PENGAWASAN EVALUASI MASYARAKAT DAN JANGKAUAN PEMBANGUNAN EKSTERNAL &
PERUNDANG-UNDANGAN RUANG WILAYAH
PELAYANAN KESEHATAN JANGKA PANJANG MASYARAKAT

KEPALA BIDANG

PR-05.2 PR-05.4 PR-05.6

PR-05.1 PR-05.3 PR-05.5
Meningkatnya Terpenuhinya Jaminan
Menurunnya Ratio Menurunnya Prevalensi Meningkatnya pengendalian Terlaksananya Layanan Kesehatan Masyarakat
Kematian Ibu dan Bayi Stunting dan pencegahan penyakit Pelayanan Kesehatan Layad Rawat di
menular dan tidak menular menuju Universal Health
Rujukan Provinsi Kabupaten/Kota Coverage (UHC)

KEPALA SEKSI / SUB BAG

PR-05.1.1 PR-05.3.1 PR-05.3.2 PR-05.4.1 PR-05.4.2 PR-05.6.1 PR-05.6.2
PR-05.1.2 PR-05.1.3 PR-05.2.1 PR-05.2.2 PR-05.2.3 PR-05.5.1 PR-05.5.2
Meningkatkan Menurunkan Koordinasi dengan Koordinasi dgn 27
Meningkatkan Penyediaan Melaksanakan
Evaluasi Keberhasilan Kesakitan Penguatan
Monev SPM RS LS Terkait untuk Kab/ Kota Terkait
Sarana dan Obat dalam Pengobatan TB System Rujukan MoU/ Kepesertaan, Pembiayaan 40%
Pendisitribu Percepatan Hipertensi di Kab/ Kota
Pemenuhan Prasarana yang Satu Kesatuan Penyusunan melalui Kerjasama Melaksanakan
sian Pencegahan dalam Upaya Pembiayaan dan Bantuan Provinsi ke
Tenaga ada di Fasilitas dengan RAD PR-05.3.1.1 PR-05.3.2.1 SISRUTE dan Koordinasi Pelatihan
Suplement dan Meningkatkan Permasalahan Kab/ Kota bagi PBI
Kesehatan Kesehatan Dasar System Stunting Sosialisasi PSC di Kab/ dengan Kegawatdarurat
asi Gizi Pelayanan dalam Jawa Barat
atau Rujukan Penurunan Meningkatkan Hipertensi Kota
Layanan Kesehatan. Seluruh Kab/ an Bagi Tenaga Penyelenggaraan Berdasarkan Pergub
Sesuai Standar Stunting Surveilan TB
Kesehatan Kota Terkait Kesehatan dan JKN di Jawa Barat 62 Thn 2015
PR-05.3.2.2 PR-05.4.3 PR-05.4.4 Kegiatan Layad Non Kesehatan
PR-05.1.4 Deteksi Dini
PR-05.1.5 PR-05.1.6 PR-05.2.4 PR-05.2.5 PR-05.2.6 PR-05.3.1.2 Rawat PPR-05.6.3 PPR-05.6.4
Hipertensi Mendorong Pemenuhan
Meningkatkan Pemenuhan Kekurangan
Kemitraan Kemitraan PR-05.3.2.3 MOU/ Kerjasama Jaminan
Jejaring Layanan Kebutuhan Tenaga PR-05.5.3 PR-05.5.4
dengan Pelacakan dengan Pengendalian Tempat Tidur di Kesehatan di dengan Disdukcapil Pemeliharaan
Pengembangan Bintek TB
Perbaikan Akademsi, Akademisi, Kab/ Kota Rumah Sakit dalam Hal Kesehatan
System Peningkatan Kasus Hipertensi
Tata Kelola Organisasi Organisasi PR-05.3.1.3 Masyarakat Miskin di
Gizi Masalah Sesuai Standar Sesuai Standar Meningkatkan Pemanfaatan Data
Informasi dan Masyarakat, PR-05.3.2.4 Sosialisasi, 5 UPTD RS Provinsi
Klinis Masyarakat, Masyarakat Gizi Penemuan Sarana NIK dalam Rangka
Teknologi Dunia Usaha, Advokasi,
Dunia Usaha, Kasus Secara Pengendalia PR-05.4.5 Prasarana dan Koordinasi Percepatan UHC di Jawa Barat (untuk
Media
Media Dini TB n Konsumsi Tenaga Layad Rawat Jawa Barat Mengakomodir
Rokok Kesehatan dan Tingkat Provinsi Masyarakat Diluar
PR-05.3.1.4 Membuat MOU atau PKS dengan
Non Kesehatan PPR-05.6.5 Kuota Jkn
PR-05.1.7 PR-05.3.2.5
Kab/ Kota dan Lintas Batas Provinsi
Tatalaksana dalam Upaya Yankes Rujukan
Kasus TB Pengendalian PR-05.5.5 Pembiayaan Kes bagi PPR-05.6.6
Meningkatkan Partisipasi Masyarakat (Perilaku) Masyarakat di
Asupan Gula Monitoring dan Evaluasi Kab/ Kota Sosialisasi dan Monev
dan Garam Perbatasan Jawa Barat Pelaksanaan JKN di Jawa
Kegiatan Layad Rawat
Barat
 STRATEGI PENCAPAIAN SASARAN STRATEGIS

PENCAPAIAN INDIKATOR S.D SEMESTER 1

Realisasi
Target
SASARAN 2019
PROGRAM DAN NO INDIKATOR SATUAN
Meningkatkan Derajat
ANGGARAN 2019 Semester 1
STRATEGI : Kesehatan Masyarakat
Kelahiran 86/100.000 86,31/
1. RATIO KEMATIAN IBU
Meningkatkan Kualitas dan Indikator Sasaran : PROGRAM KESEHATAN Hidup KH 100.000KH
Pemerataan Pelayanan 1. Ratio kematian ibu; MASYARAKAT Kelahiran 5.2/1.000 3,35/ 1.000 KH
2. RATIO KEMATIAN BAYI
Kesehatan 2. Ratio kematian bayi; ( 7 Kegiatan ) Hidup KH
3. Prevalensi stunting; Rp. 7.267.981.000,- 3.
PREVALENSI PERSEN
27,2 0
STUNTING
4. Persentase keberhasilan
KEBIJAKAN : pengobatan TB; PERSENTASE
PROGRAM 4. KEBERHASILAN PERSEN 89% 67,82%
1. Meningkatkan Kualitas 5. Prevalensi hipertensi; PENGOBATAN TB
Layanan Kesehatan yang PENCEGAHAN DAN PREVALENSI
6. Persentase puskesmas yang 5. PERSEN 39 39,4
PENGENDALIAN HIPERTENSI
Berdaya Saing terakreditasi;
PENYAKIT PERSENTASE
2. Meningkatkan 7. Persentase kab/kota yang 6. PUSKESMAS YANG PERSEN 94.76 72,4%
( 13 Kegiatan) TERAKREDITASI
melaksanakan layanan layad
Ketersediaan Sarana dan Rp. 8.052.847.100,- PERSENTASE
rawat;
Prasarana Kesehatan 8. Persentase rumah sakit 7.
KAB/KOTA YANG
MELAKSANAKAN PERSEN 29.63 29,63%
3. Meningkatkan terakreditasi; PROGRAM PELAYANAN LAYANAN LAYAD
RAWAT
Kemandirian 9. Persentase penduduk yang KESEHATAN
PERSENTASE RUMAH
( 5 Kegiatan) 8. PERSEN 59.13 84
Masyarakat dalam mendapatkan jaminan SAKIT TERAKREDITASI
kesehatan menuju universal Rp. 217.681.720.000,-
Upaya Kesehatan PERSENTASE
health coverage; PENDUDUK YANG
Promotif dan Preventif 9.
MENDAPATKAN
JAMINAN KESEHATAN PERSEN 85 85,35
PROGRAM SUMBER MENUJU UNIVERSAL
DAYA KESEHATAN HEALTH COVERAGE
( 7 Kegiatan)
Rp. 93.527.367.500,-

6 5
 PELAKSANA • SK TIM RB
PELAKSANA REFORMASI
REFORMASI BIROKRASI
BIROKRASI • Kebijakan WBK/WBBM, Program Prioritas dan PERUBAHAN POLA
AREA
AREA PERUBAHAN,
PERUBAHAN, IMPLMENTASI
IMPLMENTASI DAN
DAN Target Sasaran Pelayanan Publik PIKIR DAN BUDAYA
KERJA
TARGET
TARGET CAPAIAN
CAPAIAN MANAJE
MEN Roadmap Reformasi Birokrasi

• PEMBENTUKAN SPIP PERUBA TELAH DILAKUKAN

DINAS BEBAS KORUPSI, • Adanya Rapat
BERSIH, ZONA
• MONEV TERJADWAL HAN PENATAAN IDENTIFIKASI, ANALISIS,
Koordinasi,
INTEGRITAS
• SISTEM PELAPORAN PENGUATAN DAN PEMETAAN
Naskah
PERUNDANG TERHADAP PERATURAN
PENGAWASAN Akademis/kajian/p
• PELAYANAN DI UPTD UNGANGAN PERUNDANG-UNDANGAN
olicy paper, dan
ONLINE PENYELENGGARAAN
Paraf Koordinasi
• SURVEI KEPUASAN KESEHATAN
MASYARAKAT
• PENINGKATAN • PERMENDAGRI NO. 5 TAHUN 2017
KOMPTENSI TENTANG PEDOMAN NOMENKLATUR
• EFEKTIVITAS PETUGAS LAYANAN
PENINGKATAN PERANGKAT DAERAH PROVINSI DAN
KESEHATAN
PENATAAN
DAN EFESIENSI
LAYANAN KUALITAS REFORMASI PENGUATAN
DAERAH KABUPATEN/KOTA YANG
MELAKSANAKAN FUNGSI PENUNJANG
• PENINGKATAN
KEPUASAN
PELAYANAN BIROKRASI ORGANISASI PENYELENGGARAAN URUSAN
Penguatan dalam
PUBLIK PEMERINTAHAN
MASYARAKAT • PERATURAN DAERAH NO. 9 TAHUN Pemberian
2017 TENTANG PENYELENGGARAAN Pelayanan Publik
URUSAN PEMDA PROV JABAR
• PERGUB NO. 7 TAHUN 2019 TENTANG
PENJABARAN PENYELENGGARAAN
PENETAPAN DOK PERENCANAAN URUSAN PEMERINTAH DAERAH PROV
PENCAPAIAN • RENSTRA DINAS 2018-2023, RENJA PENGUA TAN PENATAAN JABAR
IKU DINAS & 2019, CASCADING DAN • PERGUB NO 69 TAHUN 2017 TENTANG
• PERJANJIAN KINERJA 2019
AKUNTABILITAS TATALAKSANA
PENINGKATAN PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN
NILAI SAKIP • DPA 2019 KINERJA
PENATAAN ORGANISASI CABANG DINAS DAN UNIT
PELAKSANAAN TEKNIS DAERAH DI
SISTEM AKUNTABILITAS KINERJA SISTEM LINGKUNGAN PEMERINTAH DAERAH
MANAJE MEN PROVINSI JAWA BARAT;
• PENEMPATAN PEGAWAI BERDASARKAN
KOMPETENSI SDM
• PROSES BISNIS
PEMINGKATAN APARATUR YG • PENEMPATAN SESUAI BEBAN KERJA UNIT
• SOP PELAYANAN KESEHATAN EFFISIENSI, EFFEKTIFITAS
PROFESIONAL, MEMILIKI • PENINGKATAN KOMPETENSI ASN
• INFORMASI PUBLIK BIROKRASI DAN
KOMPETENSI TINGGI, BERSIH • PENERAPAN PERATURAN ASN
• RENCANA PENGEMBANGAN E KETERBUKAAN INFORMASI
DAN AKUNTABEL • MANAJEMEN ASN MELALUI SISTEM PUBLIK
GOVERMENT
TEKNOLOGI
• HASIL PENGAWASAN KEARSIPAN
 KONSEP PENTAHELIX
DINAS KESEHATAN PROVINSI JAWA BARAT

Go
ve
rn m
en
• Political power dalam
merumuskan kebijakan,
Penyusunan RPJMD, Rencana
Strategis, Rencana Kerja
Community
• Kerjasama dengan Organisasi Masyarakat Seperti,
Jalin, Save The Children, Yayasan Tunas Cilik,
PKBI, Yayasan Aisyiah, NU, dll.
d ia
Me Mitra Produktif dan Konstruktif serta
• Non Government Organisation (NGO) Seperti
•
t •
Global Fund, NLR
Kerjasama dengan Organisasi Profesi seperti IDI, edukatif yang juga berfungsi sebagai
penyebaran informasi sekaligus
PDGI, IBI, dll
sebagai sosial control di (Media
Cetak ( Tribun, Jabar PR, Elektronik
dan Sosial Media

• Kerjasama akademisi dalam mendukung

program prioritas seperti penyusunan • Kolaborasi dengan pelaku usaha
naskah akademik (KTR, Naskah Akademik dalam bentuk Partneship &
Kesehatan Jiwa & Penyelengaraan Corporate Sosial Responsibility (CSR)
Kesehatan) seperti kerjasama Bank BJB, Bio
• Pengabdian masyarakat seperti
Farma, Danone, Sanbe
Penempatan Dokter PPDS (Program
Pendidikan Dokter Spesialis) di Jawa
Barat Bus
• Consorsium perguruan tinggi untuk in ess
mi c
mendukung pemerintah

a d e
Ac
7
 INOVASI DAN KOLABORASI PELAYANAN PUBLIK

Pelayanan
Publik Zona Serah Terima
Intergritas :
Penugasan Khusus
PELAYANAN ONLINE Nusantara Sehat
RS AL IHSAN
Terdiri dari 14
Pelayanan
Antrian Orang tenaga
Online
Kesehatan yang
ditempatkan di
Pusk. Terpencil,
Yaitu
Pelayanan
Puskesmas Kab
Pengaduan Garut dan
Masyarakat
Puskesmas Kab
Cianjur

Pelayanan
Informasi
Ketersediaan
Tempat Tidur
di RS Al Ihsan

Penyerahan
Piagam
Penghargaan
Gubernur untuk 80 Tenaga
Jawa Barat Kesehatan
Menerima Teladan
Penghargaan Puskesmas di
Provinsi Jawa Barat
Terinovatif
Aplikasi
Pengawasan
Obat Expired
(LAPPOEX)
TESTIMONI 8
Rencana Pengetesan (Pelacakan Kontak)

Distribusi RDT melalui OPTIMUS - Optimalisasi Memutus Rantai Penyebaran

1
dengan Mobile COVID-19 Tes (670 Unit).

Piloting pemutakhiran pelacakan kontak kasus positif di dua daerah, Kabupaten

2
Bandung (pedesaan) dan Kota Cimahi (perkotaan) oleh Tim ISMKI, Puskesmas dan
Babinsa mulai tanggal 13 sampai dengan 27 Juli 2020.

Persiapan Pengujian Massif 5.000 PCR dari BNPB untuk Kawasan Industri
3
di
Kab. Sumedang.

4 Integrasi dengan Allrecord TC-19 telah diinisiasi dengan

Pusdatin Kemenkes. User provinsi sudah mendapatkan akses laporan BNBA dari
Lab Satelit. Perlu penguatan kuantitas tenaga admin untuk registrasi dan entry data spesimen.
DASAR HUKUM PERHITUNGAN ANJAB ABK SDMK PADA UPTD DINAS
KESEHATAN

1.PERMENKES NO 3 TAHUN 2020 TENTANG KLASIFIKASI

RUMAH SAKIT DAN PERIZINAN RUMAH SAKIT
2.PERMENKES 43 TAHUN 2017 TENTANG PENYUSUNAN
FORMASI JABATAN FUNGSIONAL KESEHATAN
3.PERMENPAN NOMOR 41 TAHUN 2018 TENTANG
NOMENKLATUR TENAGA JABATAN PELAKSANA BAGI
PEGAWAI NEGERI SIPIL
 UPTD DI LINGKUNGAN
DINKES PROVINSI JAWA BARAT
UPTD
1. UPTD LABKESDA
2. UPTD PELATIHAN
KESEHATAN
 Kondisi Kepegawaian PNS dan Non PNS di
Lingkungan Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat

a. Pangkat / Golongan IV Sebanyak = 121 Orang

b. Pangkat / Golongan III sebanyak = 784 Orang
c. Pangkat / Golongan II Sebayak = 247 Orang
d. Pangkat / Golongan I Sebanyak = 13 Orang
e. Non PNS sebanyak = 2116 Orang

Jumlah = 3281 Orang

RENCANA KEBUTUHAN TENAGA DI LINGKUNGAN DINAS
KESEHATAN PROVINSI JAWA BARAT

TENAGA NON NAKES =

KESEHATAN = 20 TOTAL = 148
124

TAHUN 2020

TENAGA NON NAKES =

KESEHATAN = TOTAL = 124
54
70

TAHUN 2021
 DAFTAR KEBUTUHAN 5 TAHUN FORMASI JABATAN FUNGSIONAL PEMERINTAH DAERAH PROVINSI JAWA BARAT

KEBUTUHAN
PELAKS PELAKSA
PERANGKAT NAMA JABATAN PELAKSA PENYELI JUMLAH
NO PERTAMA MUDA MADYA UTAMA ANA NA
DAERAH FUNGSIONAL NA A FORMASI
PEMULA LANJUT
K K K K K K K K K
Perencanaan 6 9 2 17

Analis Kepegawaian 4 5 3 5 2 2 21

Arsiparis 1 7 4 4 16

Pustakawan 4 1 3 8

Widyaiswara 2 6 8 0 16

Perawat 338 114 54 7 720 `397 241 1474

Bidan 20 5 4 200 56 43 328

Perawat Gigi 4 3 13 8 8 36

Apoteker 70 28 41 2 141

Asisten Apoteker 99 36 24 159

Pranata Laboratorium 40 32 22 131 38 32 295

Radiografer 6 8 3 1 50 14 15 97

Perekam Medik 7 90 35 18 150

Fisioterapis 8 2 24 10 12 56

Nutrisionis 16 12 5 34 26 14 107

Teknisi Elektromedis 6 4 18 11 7 46
Penyuluh Kesehatan
17 15 5 1 38
Masyarakat

Sanitarian 7 10 7 14 12 12 62

Pembimbing Kesehatan Kerja 11 6 3 20

DINAS KESEHATAN
Administrator Kesehatan 31 18 4 53

Pekerja Sosial 4 3 2 1 10

Okupasi Terapis 2 3 1 1 7

Psikolog Klinis 3 2 3 2 10

Epidemologi Kesehatan 13 8 6 27

Terapis Wicara 3 3 6

Dokter 225 136 110 8 479

Dokter Gigi 13 11 6 3 33

Dokter Pendidik Klinis 2 2

Pranata Humas 6 4 2 2 4 3 21
Pengembang Teknologi
1 1 2
Pembelajaran
Pranata Komputer 24 6 4 5 6 4 4 53

Fisikawan Medis 3 3

Teknisi Kardiovaskuler 5 5

Refraksi Optik 3 3
Entomolog 2 2 4
Hukum Kesehatan 1 1

Manajemen Keperawaan 5 5

Guru tata Boga 1 1

Pengelola barang dan jasa 1 1

TOTAL 3813
 HATUR
NUHUN…