Anda di halaman 1dari 21

Definition of Geography

• Eratosthenes: geo (bumi) dan graphien


(tulisan atau gambaran).
• IGI (Semlok): persamaan dan perbedaan
fenomena di geosfer dengan sudut pandang
kelingkungan dan kewilayahan dalam
konteks keruangan.
• Bintarto: mempelajari unsur bumi dalam
ruang dan waktu.
Object of Geography
• Material object
– Litosfer, biosfer, atmosfer,
hidrosfer, dan antroposfer
• Formal object
– Adalah cara pandang dan berpikir
terhadap gejala yang ada di
permukaan bumi
Aspek Geografi
• Aspek Fisik • Aspek Sosial
– Topologi – Sosial
– Abiotik – Ekonomi
– Biotik – Budaya
– Politik
Ruang Lingkup Geografi

Geografi Fisik

Geografi Sosial

Geografi Regional

Geografi Teknis
Cabang
Ilmu
Geografi
Basic Concept of Geography
• Jaket Mr. Polo Agak Gudiken
– Jarak
– Keterjangkauan
– Morfologi
– Pola
– Lokasi
– Aglomerasi
– Interaksi atau interdependensi
– Nilai Kegunaan
– Diferensiasi Area
– Keterkaitan keruangan
Konsep Geografi
1. Jarak
– Absolut (km, m)
– Relatif (jam, menit)
2. Keterjangkauan
– Mengacu pada kemudahan untuk mencapai suatu
objek yang dipengaruhi oleh kondisi geografis
suatu wilayah
3. Morfologi
– Menjelaskan tentang bentuk-bentuk muka bumi
akibat proses alam atau manusia
4. Pola
Mengacu pada penyebaran fenomena di muka bumi.
• Pola pemukiman: linear, scattered, dotted, dan radial
• Pola aliran sungai: rektangular, trellis, dan dendritik
5. Lokasi
• Absolut (garis astronomis)
• Relatif
6. Aglomerasi
• Pemukiman
• Industri
7. Interaksi dan interdependensi
– Hubungan timbal balik antara manusia dengan
lingkungan
8. Nilai kegunaan
– Suatu tempat memiliki nilai dan manfaat yang berbeda
bagi masing-masing orang
9. Diferensiasi area
– Adanya perbedaan fenomena alam dan sosial menurut
wilayahnya
10. Keterkaitan keruangan
– Hubungan antar wilayah terjadi karena adanya
perbedaan-perbedaan antar wilayah itu sehingga
timbul rasa saling membutuhkan
Prinsip-prinsip Geografi
– Distribusi
– Interelasi
– Deskripsi
– Korologi
Prinsip Distribusi

Fenomena geosfer
terdapat di mana-mana Misalnya, sumber daya
dan tersebar tidak alam tidak dijumpai di
merata di permukaan semua tempat.
bumi.
Peta Persebaran SDA
Prinsip Interelasi
• Hubungan saling keterkaitan
antarfenomena (fisik maupun sosial)
• Contoh:
– Hubungan antara ketinggian tempat dan iklim
mikro.
– Aglomerasi penduduk di daerah yang subur.
– Manusia yang selalu bergantung dengan
manusia lain.
Aglomerasi Penduduk di Daerah yang Subur
Prinsip Deskripsi
• Yaitu penjelasan tentang adanya fenomena
geografi yang terjadi di suatu wilayah
• Contohnya menjelaskan karakteristik Kota
Bandarlampung
Prinsip Korologi
• Yaitu pengkajian fenomena geografi dengan
menggunakan gabungan dari prinsip distribusi,
interelasi, dan deskripsi.
• Ex: kesenjangan pembangunan di Pulau Jawa
dengan Pulau Papua
Approaches (Pendekatan) in Geography

Spatial (keruangan) approach

Ecology (kelingkungan)
approach

Regional (kewilayahan)
approach
Pendekatan Keruangan
Upaya dalam mengkaji rangkaian persamaan dan
perbedaan fenomena geosfer dalam ruang.
Contoh :
- Perencanaan pembukaan lahan untuk daerah
pemukiman yang baru.
- Kemacetan di daerah Jakarta
Pendekatan Ekologi

Mengkaji fenomena geosfer khususnya terhadap


interaksi antara manusia dan lingkungannya.
Contoh: Banjir di daerah Jakarta terjadi karena
warganya sering membuang sampah
sembarangan.

Contoh: Manusia yang bertempat tinggal di pantai


memiliki aktivitas yang berbeda dengan manusia
yang tinggal di gunung.
Pendekatan Kompleks Wilayah
Upaya dalam mengkaji fenomena geosfer
dengan menggunakan pendekatan keruangan
dan pendekatan ekologi.
Contoh:
• Perencanaan pembukaan lahan untuk daerah
pemukiman yang baru agar hubungan dengan
wilayah lain dan pembangunan.
• Banjir di Jakarta tidak hanya disebabkan oleh
ulah manusia tapi juga karena alam. Dan banjir
di Jakarta tidak hanya berpengaruh di Jakarta
Keterampilan Dasar Geografi
• Observasi
• Deskripsi
• Klasifikasi
• Pemetaan
• Analisis

Anda mungkin juga menyukai