Anda di halaman 1dari 37

Kumpulan Soal

Gastro
Dikumpulin oleh Vincent
Tapi soal nya dari mana mana :)
SEBELUM MULAI
• PASTIKAN PAS JAWAB, TANDAIN KALAU ADA SOAL
YANG GA NGERTI ATAU ADA YANG MAU DITANYA
• CATAT APA YANG GA NGERTI DAN APA YANG MAU
DITANYA
• GA USAH SOK MALU MALU ATAU TAKUT
PERTANYAAN NYA KELEWAT GAMPANG
• LAPOR TERUSS KALO ADA YANG MAU DI TANYA
• N.B. Catat yaa butuh berapa lama kalian ngerjain
soal ini
1
Laki-laki usia 47 tahun datang ke UGD dengan keluhan lemas, muntah
darah dengan volume ±400 cc. Dari hasil pemeriksaan fisik ditemukan
adanya ikterus di kedua mata, perut membesar, spider nevi (+), caput
medusa (+), edema di kedua tungkai. Riwayat minum alkohol sejak
muda. Pemeriksaan darah menunjukkan Hb 7 g/dL, trombosit 210.000,
HCT 20,1%, leukosit 8000. Penyebab perdarahan pada pasien:
a. Sirosis hepatis
b. Ulkus gaster
c. Ulkus duodenum
d. Gastritis erosifa
e. Pecahnya varises esofagus
1
Laki-laki usia 47 tahun datang ke UGD dengan keluhan lemas, muntah
darah dengan volume ±400 cc. Dari hasil pemeriksaan fisik ditemukan
adanya ikterus di kedua mata, perut membesar, spider nevi (+), caput
medusa (+), edema di kedua tungkai. Riwayat minum alkohol sejak
muda. Pemeriksaan darah menunjukkan Hb 7 g/dL, trombosit 210.000,
HCT 20,1%, leukosit 8000. Penyebab perdarahan pada pasien:
a. Sirosis hepatis  DIAGNOSIS, YANG DITANYA PENYEBAB
b. Ulkus gaster
c. Ulkus duodenum
d. Gastritis erosifa
 TAMBAHIN
e. Pecahnya varises esofagusIngat DI CATATAN,
lagi kalo sirosis hepatis itu,ENDOSKOPI
ada yang
NYA : CHERRY RED SPOT kompensata sama dekompensata
Kompensata ga ada gejala
Dekompensata gejalanya yang SEKASIH
2
Seorang laki-laki berusia 57 tahun datang ke UGD RS dengan keluhan
muntah. Muntah warna merah kehitaman seperti kopi dan bergumpal
kurang lebih 1.000 cc. Keluhan didahului dengan perut sebah dan terasa
makin membesar. Sejak 1 bulan yang lalu mata tampak kuning disertai
nafsu makan dan berat badan menurun dan perut terasa nyeri. Pada
pemeriksaan fisik didapatkan tekanan darah 110/70 mmHg, denyut nadi 98
x/menit, reguler, frekuensi napas 16 x/menit, suhu 36,8°C, kesadaran
kompos mentis, tampak sakit. Pemeriksaan jantung dan paru dalam batas
normal. Pemeriksaan abdomen didapatkan hepar teraba 5 cm bawah arkus
kosta, nyeri tekan, shifting dulness (+), anti HCV (+). Pada pemeriksaan
ekstremitas didapatkan eritema palmaris (+). Pada pemeriksaan
laboratorium didapatkan Hb 6,7 g/dL, leukosit 8.000/μL, trombosit
96.000/μL. Apakah diagnosis yang paling mungkin?
a. Karsinoma hepatoseluler
b. Sirosis hepatis
c. Hepatitis akut
d. Hepatitis kronik aktif
e. Hepatitis fulminan akut
2
Seorang laki-laki berusia 57 tahun datang ke UGD RS dengan keluhan
muntah. Muntah warna merah kehitaman seperti kopi dan bergumpal
kurang lebih 1.000 cc. Keluhan didahului dengan perut sebah dan terasa
makin membesar. Sejak 1 bulan yang lalu mata tampak kuning disertai
nafsu makan dan berat badan menurun dan perut terasa nyeri. Pada
pemeriksaan fisik didapatkan tekanan darah 110/70 mmHg, denyut nadi 98
x/menit, reguler, frekuensi napas 16 x/menit, suhu 36,8°C, kesadaran
kompos mentis, tampak sakit. Pemeriksaan jantung dan paru dalam batas
normal. Pemeriksaan abdomen didapatkan hepar teraba 5 cm bawah arkus
kosta, nyeri tekan, shifting dulness (+), anti HCV (+). Pada pemeriksaan
ekstremitas didapatkan eritema palmaris (+). Pada pemeriksaan
laboratorium didapatkan Hb 6,7 g/dL, leukosit 8.000/μL, trombosit
96.000/μL. Apakah diagnosis yang paling mungkin?
INGATT
a. Karsinoma hepatoseluler SIROSIS HEPAR NYA MENGECIL
b. Sirosis hepatis HEPATOMA HEPARNYA MEMBESAR
c. Hepatitis akut TERUS INGAT TUMOR MARKER
HEPATOMA ITU AFP YA
d. Hepatitis kronik aktif
e. Hepatitis fulminan akut
3
Seorang laki-laki 56 tahun datang dengan keluhan lemah letih lesu
sejak 1 minggu yang lalu, disertai rasa mual muntah dan nyeri
epigastric. Tidak ada perubahan frekuensi dan warna BAB. Pasien
merupakan seorang peminum alkohol sejak muda. Dari PF TTV dalam
batas normal, hepar teraba 5 cm di bawah arkus kostae. Spleen tak
teraba. Dari hasil lab HbsAg (-) anti HCV (-) SGOT 125 SGPT 230, amilase
40, lipase 86. Pada pemeriksaan USG didapatkan bright liver. Diagnosis?
a. Alcoholic Fatty Liver
b. Non-alcoholic Fatty Liver
c. Hepatoma
d. Abses Hepar
e. Hepatitis
3
Seorang laki-laki 56 tahun datang dengan keluhan lemah letih lesu
sejak 1 minggu yang lalu, disertai rasa mual muntah dan nyeri
epigastric. Tidak ada perubahan frekuensi dan warna BAB. Pasien
merupakan seorang peminum alkohol sejak muda. Dari PF TTV dalam
batas normal, hepar teraba 5 cm di bawah arkus kostae. Spleen tak
teraba. Dari hasil lab HbsAg (-) anti HCV (-) SGOT 125 SGPT 230, amilase
40, lipase 86. Pada pemeriksaan USG didapatkan bright liver. Diagnosis?
a. Alcoholic Fatty Liver
b. Non-alcoholic Fatty Liver
c. Hepatoma
d. Abses Hepar
e. Hepatitis
4
Pria 27 tahun datang dengan keluhan nyeri dada sejak 4
hari lalu. Nyeri semakin hebat setelah makan. Disertai rasa
pahit dan asam di lidah. Mual (+), muntah (+). Pemeriksaan
fisik ditemukan nyeri tekan epigastrium (+). Apa
tatalaksana awal yang sebaiknya diberikan untuk orang ini?
A. PPI selama 2 minggu
B. PPI selama 3 minggu
C. PPI selama 4 minggu
D. PPI selama 5 minggu
E. PPI selama 8 minggu
4
Pria 27 tahun datang dengan keluhan nyeri dada sejak 4 hari
lalu. Nyeri semakin hebat setelah makan. Disertai rasa pahit
dan asam di lidah. Mual (+), muntah (+). Pemeriksaan fisik
ditemukan nyeri tekan epigastrium (+). Apa tatalaksana awal
yang sebaiknya diberikan untuk orang ini?
A. PPI selama 2 minggu
Dx : GERD (kalo uda ada rasa asam
B. PPI selama 3 minggu /pahit di lidah, biasa uda GERD tu)
C. PPI selama 4 minggu Th/ PPI 2 x 1 selama 1-2 minggu
D. PPI selama 5 minggu Kalau membaik, lanjut 4-8 minggu

E. PPI selama 8 minggu


5
Seorang pria 30 tahun mengeluhkan seringnya merasa sebah/begah
paska makan dan cepat kenyang ketika makan disertai sering
bersendawa. Dari hasil pemeriksaan fisik didapatnya nyeri tekan
epigastric (-), muntah disangkal. Riwayat konsumsi obat anti nyeri
atau
steroid disangkal. Dari pemeriksaan endoksopi tidak didapatkan
kelainan. Apa tatalaksana yang tepat untuk pasien saat ini?
a. Domperidon
b. Antasida
c. Proton pump inhibitor
d. Sucralfate
e. Ranitidine
5
Seorang pria 30 tahun mengeluhkan seringnya merasa sebah/begah
paska makan dan cepat kenyang ketika makan disertai sering
bersendawa. Dari hasil pemeriksaan fisik didapatnya nyeri tekan
epigastric (-), muntah disangkal. Riwayat konsumsi obat anti nyeri
atau
steroid disangkal. Dari pemeriksaan endoksopi tidak didapatkan
kelainan. Apa tatalaksana yang tepat untuk Dx : Dispepsia
pasien saatFungsional
ini? tipe Post
prandial Synd.
a. Domperidon Ingat lagi kalo ini dx nya, dikasih
b. Antasida metoclopramide atau domperidone
Kalo yang nyeri nyeri baru kasih yang
c. Proton pump inhibitor pilihan lain itu (biasa PPI 1x1)
d. Sucralfate
e. Ranitidine
Highlight
• Ingat lagi dosis PPI masing masing (yang ROLEP)
• TAMBAH DI CATATAN
– JIKA DYSPEPSIA + SALAH SATU DI BAWAH INI, MAKA
HARUS DILAKUKAN ENDOSKOPI
• Disfagia (susah nelan)
• Odinofagia (nyeri nelan)
• Nyeri dada
• Perdarahan GI
• Weight Loss
– 5 itu disebut alarm sign ya
6
Pasien laki-laki usia 30 tahun datang dengan keluhan nyeri perut yang
disertai mual sejak 3 hari yang lalu. Pasien memiliki kebiasaan makan
terlambat. Dari hasil pemeriksaan fisik didapatkan TD 110/70, HR
80x/menit, RR 20x/menit, Tax 36, nyeri tekan ulu hati (+). Nyeri
berkurang setelah pasien makan. Tidak ada riwayat penggunaan
NSAID. Diagnosa pada
pasien tersebut adalah...
a. Tifoid
b. Peritonitis
c. Ulkus duodenum
d. Ulkus peptikum
e. Dispepsia fungsional
6
Pasien laki-laki usia 30 tahun datang dengan keluhan nyeri perut yang
disertai mual sejak 3 hari yang lalu. Pasien memiliki kebiasaan makan
terlambat. Dari hasil pemeriksaan fisik didapatkan TD 110/70, HR
80x/menit, RR 20x/menit, Tax 36, nyeri tekan ulu hati (+). Nyeri
berkurang setelah pasien makan. Tidak ada riwayat penggunaan
NSAID. Diagnosa pada
pasien tersebut adalah...
a. Tifoid
b. Peritonitis
c. Ulkus duodenum  pain-food-relieve
d. Ulkus peptikum  pain-food-pain
e. Dispepsia fungsional
7
Seorang laki-laki berusia 45 tahun datang ke UGD RS dengan keluhan
nyeri di daerah ulu hati yang menjalar ke punggung kanan sejak 2 hari
yang lalu. Nyeri lebih terasa jika berjalan atau tidur terlentang dan
berkurang jika duduk atau membungkuk. Keluhan disertai mual dan
muntah. Pada pemeriksaan fisik didapatkan tekanan darah 90/60
mmHg, denyut nadi 120 x/menit, suhu 39°C dan sklera ikterik. Pada
pemeriksaan laboratorium darah didapatkan peningkatan kadar
amylase lipase, serum GDS 350 mg/dl. Apakah diagnosis yang
paling tepat?
A. Ulkus Duodenum
B. Pankreatitis
C. Kolesistitis
D. Gastritis
E. Nefritis
7
Seorang laki-laki berusia 45 tahun datang ke UGD RS dengan keluhan
nyeri di daerah ulu hati yang menjalar ke punggung kanan sejak 2 hari
yang lalu. Nyeri lebih terasa jika berjalan atau tidur terlentang dan
berkurang jika duduk atau membungkuk. Keluhan disertai mual dan
muntah. Pada pemeriksaan fisik didapatkan tekanan darah 90/60
mmHg, denyut nadi 120 x/menit, suhu 39°C dan sklera ikterik. Pada
pemeriksaan laboratorium darah didapatkan peningkatan kadar
amylase lipase, serum GDS 350 mg/dl. Apakah diagnosis yang
paling tepat?
A. Ulkus Duodenum
B. Pankreatitis
C. Kolesistitis
D. Gastritis
E. Nefritis
Highlight
• Ingat lagi, pada pankreatitis akut
– Nyeri menembus punggung
– Amilase lipase meningkat (LEBIH BAGUS LIPASE, CATAT)
– Terbukti dengan imaging (USG/CT-Scan)
• Khas nya di pankreatitis : Cullen Sign & Gray
Turner Sign (harus bisa bedakan mana yang di
umbilikal mana yang di sias ya)
• CATAT!!!
– Tumor marker : CA 19-9 (bukan CA 199, bukan CA 1-
99)
– GAMBARAN COLON CUT OFF SIGN  PANKREATITIS
8
Seorang laki-laki berusia 32 tahun datang ke poliklinik dengan keluhan perut
kembung sejak 3 hari yang lalu. Keluhan disertai dengan rasa perih pada perut,
mual, kadang disertai muntah, dan sering bersendawa. Pasien mengaku
keluhan terasa memberat dengan makan dan kambuh-kambuhan sejak 3
bulan ini. Riwayat konsumsi obat-obatan anti nyeri disangkal. Dari
pemeriksaan fisik didapatkan TD 100/70, HR 84x/menit, RR 18x/menit, Tax 36,
nyeri tekan epigastrium (+). Dari hasil pemeriksaan laboratorium didapatkan
urea breath test (+). Terapi etiologi yang paling tepat untuk pasien adalah...
a. Bismuth, tetrasiklin, metronidazole
b. Omeprazole, ciprofloxacin, metronidazole
c. Omeprazole, amoksisilin, metronidazole
d. Omeprazole, domperidon, ciprofloxacin
e. Bismuth, amoksisilin, metronidazole
8
Seorang laki-laki berusia 32 tahun datang ke poliklinik dengan keluhan perut
kembung sejak 3 hari yang lalu. Keluhan disertai dengan rasa perih pada perut,
mual, kadang disertai muntah, dan sering bersendawa. Pasien mengaku
keluhan terasa memberat dengan makan dan kambuh-kambuhan sejak 3
bulan ini. Riwayat konsumsi obat-obatan anti nyeri disangkal. Dari
pemeriksaan fisik didapatkan TD 100/70, HR 84x/menit, RR 18x/menit, Tax 36,
nyeri tekan epigastrium (+). Dari hasil pemeriksaan laboratorium didapatkan
urea breath test (+). Terapi etiologi yang paling tepat untuk pasien adalah...
Apakah anda terjebak? :)
a. Bismuth, tetrasiklin, metronidazole Ingat dia tanya terapi etiologi  etio kan
b. Omeprazole, ciprofloxacin, metronidazole H.Pylori  bakteri  berarti terapi etio
c. Omeprazole, amoksisilin, metronidazole nya ditanya antibiotik saja
1st line nya kan PPI + Amox + Klaritro
d. Omeprazole, domperidon, ciprofloxacin
Karena ga ada, masuk ke 2nd line
e. Bismuth, amoksisilin, metronidazole PPI + Metro + Tetra + Bismut
Karena terapi etio, PPI ga masuk
INGAT BACA BACA DOSIS NYA JG YAA
9
Seorang wanita 30 tahun datang ke UGD dengan keluhan muntah
darah disertai BAB kehitaman sejak 3 hari yang lalu. Dari hasil
pemeriksaan fisik nyeri tekan epigastric (+), hepar lien tak teraba.
Riwayat sakit kuning disangkal, riwayat konsumsi obat pereda nyeri (+)
selama 2 bulan. Dokter memberikan obat lanzoprazol dan sucralfate.
Apa fungsi obat sucralfate pada pasien?
a. Menghambat produksi asam lambung dengan menghambat pompa
ion H+
b. Melapisi dan melindungi mukosa lambung yang luka
c. Merangsang produksi mucus protektan lambung
d. Menetralkan ph asam lambung
e. Merangsang peristaltic lambung
9
Seorang wanita 30 tahun datang ke UGD dengan keluhan muntah
darah disertai BAB kehitaman sejak 3 hari yang lalu. Dari hasil
pemeriksaan fisik nyeri tekan epigastric (+), hepar lien tak teraba.
Riwayat sakit kuning disangkal, riwayat konsumsi obat pereda nyeri (+)
selama 2 bulan. Dokter memberikan obat lanzoprazol dan sucralfate.
Apa fungsi obat sucralfate pada pasien?
a. Menghambat produksi asam lambung dengan menghambat pompa
ion H+  CARA KERJA PPI
b. Melapisi dan melindungi mukosa lambung yang luka
c. Merangsang produksi mucus protektan lambung
d. Menetralkan
Cara ph asam
Kerja H-2 Antagonist lambung
(Ranitidin dia
dll)  ya CARA KERJA
hambat H-2  kurangi produksi
ANTASIDA
reseptor
asam lambung
e. Merangsang peristaltic lambung
Makanya ranitidin sama PPI ga usah dikasih bareng karena mekanisme nya kurang lebih
sama, sama sama hambat produksi as lambung, jadi dikasih salah satu aja
10
Seorang laki-laki usia 34 th datang dgn keluhan mual dan cepat lelah sejak 1
minggu lalu. Pasien memiliki riwayat sakit kuning sebelumnya. Pada
pemeriksaan fisik didapatkan pucat, hepatosplenomegali. Hasil pemeriksaan
laboratorium Hb 10 gr/dL, leukosit 12.000/uL, trombosit 300.000 uL, SGOT 36
U/L , SGPT 65 U/L, alkali-fosfatase 456 U/L , HbsAg (-), IgMHbcAg (+),
IgMHbsAg (-), HBV DNA (-) HbeAg (-) IgGHbsAg (-). Urine protein (+), bilirubin
urine (-). Apakah diagnosa yang tepat?
A. Hepatitis B Akut
B. Hepatitis C kronis
C. Riwayat Hepatitis B
D. Hepatitis B window period
E. Riwayat Hepatitis C
10
Seorang laki-laki usia 34 th datang dgn keluhan mual dan cepat lelah sejak 1
minggu lalu. Pasien memiliki riwayat sakit kuning sebelumnya. Pada
pemeriksaan fisik didapatkan pucat, hepatosplenomegali. Hasil pemeriksaan
laboratorium Hb 10 gr/dL, leukosit 12.000/uL, trombosit 300.000 uL, SGOT 36
U/L , SGPT 65 U/L, alkali-fosfatase 456 U/L , HbsAg (-), IgMHbcAg (+),
IgMHbsAg (-), HBV DNA (-) HbeAg (-) IgGHbsAg (-). Urine protein (+), bilirubin
urine (-). Apakah diagnosa yang tepat?
A. Hepatitis B Akut
B. Hepatitis C kronis
C. Riwayat Hepatitis B
D. Hepatitis B window period
E. Riwayat
Ingat Hepatitis
lagi Interpretasi LabCHep B, kapan Hep B akut, Hep B akut infeksius, Hep B kronis
infeksius, Window periode, Incubation periode
Kalo ada yang gatau, catat, lapor nanti
11
Seorang wanita 16tahun datang ke RS dengan keluhan mata berwarna
kuning dan BAK seperti teh kecoklatan sejak 2 hari yang lalu. Keluhan
didahului rasa demam, lemas, mual dan muntah sejak 5 hari yang lalu.
Pada pemeriksaan laboratorium tes fungsi hati didapatkan bilirubin total
4,3mg/dL, bilirubin indirek 2,0 mg/dL, Gamma GT 96 U/L, SGOT 346
U/L,
SGPT 624 U/L. Apakah pemeriksaan lanjutan yang diperlukan?
A. Alkali-fosfatase
B. Ureum dan Kreatinin
C. CEA
D. Alfa feto-protein
E. Marker virus Hepatitis A,B,C
11
Seorang wanita 16tahun datang ke RS dengan keluhan mata berwarna
kuning dan BAK seperti teh kecoklatan sejak 2 hari yang lalu. Keluhan
didahului rasa demam, lemas, mual dan muntah sejak 5 hari yang lalu.
Pada pemeriksaan laboratorium tes fungsi hati didapatkan bilirubin total
4,3mg/dL, bilirubin indirek 2,0 mg/dL, Gamma GT 96 U/L, SGOT 346
U/L, SGPT 624 U/L. Apakah pemeriksaan lanjutan yang diperlukan?
A. Alkali-fosfatase
B. Ureum dan Kreatinin
C. CEA
D. Alfa feto-protein
E. Marker virus Hepatitis A,B,C
12
Seorang laki-laki usia 30 tahun datang dengan keluhan nyeri perut
kanan atas. Pada pemeriksaan fisik ditemukan adanya nyeri tekan di
regio perut kanan atas dan pembesaran hepar. Pemeriksaan
penunjang ditemukan SGOT 390 SGPT 287. Hasil pemeriksaan USG
ditemukan adanya gambaran hypoechoic di hepar. Pemeriksaan
mikroskopik feces lengkap didapatkan mikroorganisme dengan
gambaran kista berinti empat. Etiologi?
A. Staphylococus Aureus
B. Gardnella Vaginalis
C. Entamoeba Histolitica
D. Shigella Disenteriae
E. Echinoscocosis
12
Seorang laki-laki usia 30 tahun datang dengan keluhan nyeri perut
kanan atas. Pada pemeriksaan fisik ditemukan adanya nyeri tekan di
regio perut kanan atas dan pembesaran hepar. Pemeriksaan
penunjang ditemukan SGOT 390 SGPT 287. Hasil pemeriksaan USG
ditemukan adanya gambaran hypoechoic di hepar. Pemeriksaan
mikroskopik feces lengkap didapatkan mikroorganisme dengan
gambaran kista berinti empat. Etiologi?
A. Staphylococus Aureus Ini dx nya lebih tepatnya abses hepar
amoebic
B. Gardnella Vaginalis USG hypoechoic itu artinya ada tampak
C. Entamoeba Histolitica cairan  biasa kalo di hepar itu ada
abses hepar
D. Shigella Disenteriae
Ingat abses hepar ludwig sign (+)
E. Echinoscocosis
13
Seorang laki-laki 30 tahun datang dengan keluhan BAB cair
sejak dan sedikit sedikit. Keluhan membaik setelah BAB.
Keluhan seperti ini sudah dialami selama 7 bulan. Tidak ada
penurunan berat. Pemeriksaan fisik dalam batas normal.
Pemeriksaan penunjang dalam batas normal. Diagnosis yang
tepat?
a. Irritable bowel sindrom
b. Divertikulitis
c. Disentri basiller
d. Collitis ulseratif
e. Chron disease
13
Seorang laki-laki 30 tahun datang dengan keluhan BAB cair
sejak dan sedikit sedikit. Keluhan membaik setelah BAB.
Keluhan seperti ini sudah dialami selama 7 bulan. Tidak ada
penurunan berat. Pemeriksaan fisik dalam batas normal.
Pemeriksaan penunjang dalam batas normal. Diagnosis yang
tepat?
a. Irritable bowel sindrom
b. Divertikulitis
c. Disentri basiller
d. Collitis ulseratif
e. Chron disease
14
Anak laki2 10 tahun, keluhan demam dan lemas. Demam sudah
sejak 2 hari, BAK seperti teh, ada riwayat jajan sembarangan.
Temannya mengalami hal serupa. TD 110/70 HR 90 RR 20 Temp
38. Pemfis: teraba hepar 2cm di bawah arcus costa nyeri tekan
(+). Diagnosis yang tepat?
a. Hepatitis A
b. Hepatitis B
c. Hepatitis C
d. Demam Tifoid
e. Leptospirosis
14
Anak laki2 10 tahun, keluhan demam dan lemas. Demam sudah
sejak 2 hari, BAK seperti teh, ada riwayat jajan sembarangan.
Temannya mengalami hal serupa. TD 110/70 HR 90 RR 20 Temp
38. Pemfis: teraba hepar 2cm di bawah arcus costa nyeri tekan
(+). Diagnosis yang tepat?
a. Hepatitis A  transmisi fecal-oral
b. Hepatitis B  transmisi lewat suntikan / cairan tubuh
c. Hepatitis C  sama kayak Hep B
d. Demam Tifoid
e. Leptospirosis
15
Wanita 45 tahun datang dengan keluhan nyeri perut kanan atas
sejak 3 hari yang lalu. Keluhan disertai demam mual muntah.
Pemeriksaan fisik : nyeri tekan perut kanan atas (+), CA-/-, SI -/-.
Penunjang bilirubin 1g/dl, alkali fosfatase 220 g/dl, SGPT 10
SGOT 40. USG terdapat penebelan dinding kantung empedu.
Diagnosis yang tepat?
a. Kolesistitis akut
b. Pankreatitis akut
c. kolelitiasis
d. Kolangicarsinoma
e. Sirosis hepar
15
Wanita 45 tahun datang dengan keluhan nyeri perut kanan atas
sejak 3 hari yang lalu. Keluhan disertai demam mual muntah.
Pemeriksaan fisik : nyeri tekan perut kanan atas (+), CA-/-, SI
-/-. Penunjang bilirubin 1g/dl, alkali fosfatase 220 g/dl, SGPT 10
SGOT 40. USG terdapat penebelan dinding kantung empedu.
Diagnosis yang tepat?
a. Kolesistitis akut
BACA ULANG KOLELITIASIS,
b. Pankreatitis akut KOLESISTITIS, KOLEDOKOLELITIASIS,
SAMA KOLANGITIS YA
c. kolelitiasis INGAT PENEBALAN DINDING
d. Kolangicarsinoma EMPEDU ITU DOUBLE RIMS 
KOLESISTITIS
e. Sirosis hepar
16
Pria 25 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan diare 12x
per hari disertai perut melilit pada saat mau BAB. BAB disertai
lendir dan darah. Apakah kemungkin organisme penyebab
penyakit tersebut adalah?
a. Vibrio cholera
b. Salmonella thypi
c. Shigella disentri
d. Eschericia coli
e. Ascaris lumbricoides
16
Pria 25 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan diare 12x
per hari disertai perut melilit pada saat mau BAB. BAB disertai
lendir dan darah. Apakah kemungkin organisme penyebab
penyakit tersebut adalah?
a. Vibrio cholera
b. Salmonella thypi
c. Shigella disentri  lebih parah, kalo disentri amoeba lebih
d. Eschericia coli ringan (biasa frek<10; kalo >10 disentri
basiler)
e. Ascaris lumbricoides
INGAT BACA ULANG DIARE DIARE ITU
Cie uda selesai…

Anda mungkin juga menyukai