PENGEMBANGAN

KETERAMPILAN KOMUNIKASI
TERAPEUTIK

Ns. Nuning K. Af’ida, S.Kep.

 KOMUNIKASI
Sarana Pertukaran Ide, Fikiran,
Keterangan / Perasaan

Menciptakan rasa saling

mengerti, saling percaya

Mewujudkan hubungan yg
baik antara seseorang dgn
lainnya
KOMUNIKASI ilmu dan seni
untuk
mempengaruhi
orang lain
 Values Values
Culture Culture
Race Race

Preconceived ideas Preconceived

ideas
NURSE-PATIENT
NURSE PATIENT
RELATIONSHIP
Beliefs Beliefs

Past experience Past experience

Expectation Expectation

H.E. PEPLAU - THE NURSE-PATIENT RELATIONSHIP

FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
KOMUNIKASI INTERPERSONAL

 Perkembangan
 Persepsi
 Nilai
 Sosial Budaya
 Emosi
 Pengetahuan
 Peran
 Tatanan Interaksi
 PERKEMBANGAN
Child Ego
Adult Ego
Parent Ego
Persepsi ?
What is it ?
What is it ?

Nenek tua renta ?

Gadis muda belia ?
 Nilai
sesuatu yang penting dan bermakna
Sosial Budaya
Emosi
Pengetahuan
Peran
Tatanan Interaksi
 KOMUNIKASI
TERAPEUTIK
Pengalaman belajar
bersama dengan klien
untuk memperbaiki
emosi / tingkah laku
klien
PRINSIP

Gunakan diri
sec terapeutik
 PENGGUNAAN DIRI SECARA
TERAPEUTIK
 Hubungan yang “Bersifat Menolong”
 Instrumen yg dipakai “Diri Sendiri”
 Gunakan diri secara terapeutik “Analisa Diri”
 Kesadaran Diri
 Klarifikasi Nilai
 Eksplorasi Perasaan
 Mampu menjadi Model
 Tanggung Jawab
 KESADARAN DIRI
Saya Tau Saya Tdk Tau

Orla Tau 1 2

Orla Tdk Tau 3 4

KLARIFIKASI NILAI

•Anda harus menjawab pertanyaan berikut

dengan menggambar, atau memberi simbol, tidak
boleh memakai kata-kata
•Gambar dapat sederhana, atau tidak lengkap,
seni tidak diperhitungkan, yang penting anda
mengerti maksudnya.
 KLARIFIKASI NILAI

Apa pencapaian utama Apa pencapaian utama

Pribadi anda saat ini terbesar keluarga anda

Sebut satu hal yg ingin anda Sebutkan 3 hal kebaikan

capai pada usia 60 tahun yang anda miliki

Apa cita-cita anda & Apa moto pribadi

anda berusaha keras kehidupan anda
mencapainya
 EKSPLORASI PERASAAN
PERASAAN TDK JR KD SR PERASAAN TDK JR KD SR
Keras Kepala Puas
Cinta Sedih
Marah Senang
Cemburu Takut
Kesal Bosan
Terima Kasih Bangga
Memalukan Depresi
Hati-hati Malu
Manantang Kesepian
Bingung Bersalah
Cemas Sabar
Seksi Frustasi
Frustasi Gairah
Kagum Menghargai
 KEHADIRAN PETUGAS
DALAM BERKOMUNIKASI

FISIK PSIKIS
• Berhadapan
• Mempertahankan Kontak mata Respon Tindakan
• Membungkuk ke arah klien
• Ihlas • Konfrontasi
• Mempertahankan sikap terbuka
• Menghargai • Kesegeraan
• Tetap rileks
• Empati • Keterbukaan

• Konkrit • Emosional Katarsis

• Bermain Peran
 Fase”
Pra Interaksi
Orientasi
Kerja
Terminasi
 Pra Interaksi
Di mulai sebelum kontrak
pertama dg klien.
Perawat mengeksplorasi perasaan,
fantasi dan ketakutannya, sehingga
kesadaran dan kesiapan perawat untuk
melakukan hub. dapat di pertanggung
jawabkan .
Dapatkan informasi tentang klien dan
menentukan kontrak pertama.
 Orientasi

Kaji; alasan klien minta

pertolongan
Tugas utama; membina rasa
percaya, penerimaan dan
pengertian, komunikasi yang
terbuka dan perumusan
kontrak dengan klien.
 Kerja
Perawat dan klien mengeksplorasi
stressor dan mendorong
perkembangan kesadaran diri dg
menghubungkan persepsi pikiran, dan
perbuatan klien.
Perawat membantu klien mengatasi
kecemasan, meningkatkan kemandirian,
dan mengembangkan mekanisme
koping yang konstruktif.
Perubahan perilaku maladaptif menjadi
adaptif merupakan fokus fase ini.
 Terminasi
Fase yang sulit &
penting
Hadapi realitas
perpisahan yang tidak
dapat di ingkari,
klien dan perawat
bersama-sama
meninjau kembali
proses perawatan yang
telah di lalui dan
pencapaian tujuan.
Teknik Komunikasi Teraputik

Mendengar Pemusatan
Pembukaan yang Berbagi persepsi
luas Identifikasi tema
Pengulangan Diam
pernyataan
Humor
Klarifikasi
Dll
Refleksi
 Elemen Yg Mempengaruhi
Kemampuan Terapeutik
KUALITAS PERSONAL KOMUNIKASI FASILITATIF
 Kesadaran Diri
 Klarifikasi Nilai
 Perilaku Verbal
 Perilaku Non Verbal
 Eksplorasi Perasaan
 Analisis Masalah
 Model Peran

 Altruistik  Teknik Terapeutik

 Tanggung Jawab

DIMENSI RESPON DIMENSI TINDAKAN

 Ihlas  Konfrontasi
 Hormat
 Kesegeraan
 Keterbukaan
 Empaty
 Emosional Katarsis
 Konkrit  Bermain Peran

KEBUNTUAN TERAPEUTIK
 Resistens
 Transferens
 Konter Transferens
 Pelanggaran Batasan
 RESISTEN
TRANSFEREN
KONTER TRANSFEREN
PELANGGARAN BATASAN

HAMBATAN
Pasien mengajak perawat makan siang/malam di luar
Hub profesional berubah menjadi hubungan sosial
Perawat menghadiri pesta atas undangan pasien
Perawat secara teratur memberikan informasi personal
kepada pasien
Pasien mengenalkan perawat kepada anggota
keluarganya untuk tujuan hubungan sosial
Perawat menyetujui menemui pasien untuk tindak
penanggulangan diluar tatanan terapeutik
Pasien memberi hadiah perawat yang mahal
Perawat secara rutin memeluk atau memegang pasien
Perawat menajalankan bisnis atau memesan pelayanan
dari pasien

PELANGGARAN BATASAN
Nuning K.A= Magister of
Nursing 32 10/30/20