Kenali
karakteristik Pahami Teori
anak dengan Membaca
dyslexia
Apa itu dyslexia?
• Merupakan bentuk kesulitan belajara spesifik yang disebabkan karena
faktor neurobiologis.
• Ditandai dengan kesulitan dalam mengenali kata dengan tepat atau
akurat dalam pengejaan dan dalam kemampuan mengode simbol.
• Kesulitan ini dikaibatkan karena kekurangan dalam aspek kesadaran
fonologi
• Memiliki potensi kecerdasan yang setidaknya normal atau berada pada
taraf kecerdasan rata-rata
• Konsekuensi sekunder dapat mencakup masalah dalam pemahaman
bacaan dan berkurangnya pengalaman membaca yang dapat
menghambat pertumbuhan kosa kata dan pengetahuan mereka.
Poin utama dalam Diskelsia menurut definisi IDA
• Pertama adalah pernyataan bahwa disleksia berasal dari neurobiologis. Pernyataan ini
menunjukkan bahwa untuk dianggap kesulitan membaca pada seseorang dengan disleksia
tidak boleh disebabkan oleh penyebab lingkungan eksternal, seperti salahnya pembelajaran,
dan bahwa kesulitannya adalah murni karena kondisi yang terjadi pada individu tersebut.
• Kedua, definisi ini sangat jelas bahwa disleksia terkait dengan masalah di tingkat kata
(decoding kata tunggal), bukan pada pemahaman (Vellutino, Fletcher, Snowling, & Scanlon:
2004; According to Fletcher et al: 2007), yang merupakan dampak dari hambatan dalam
pemrosesan fonologi.
• Ketiga, dalam definisi ini, disleksia tidak berlaku pada individu yang kemampuan kognitifnya
secara signifikan di bawah usia sebaya mereka, atau mereka yang belum mendapatkan
pembelajaran membaca yang memadai
Karena masalah dalam decoding kata tunggalah yang menjadi awal bagi individu
dengan disleksia mengalami hambahatan dalam membaca pemahaman,
perkembangan kosakata, pengetahuan yang menjadi bola salju dalam hambatan
membaca mereka
Dyslexia tidak hanya terkait dengan
kesulitan dalam membaca tulisan
i ng
kuc memori
Tidak jangka
Dipahami
dipahami Panjang
The Simple View of Reading
Pemahaman Bahasa Dekoding
Bo
la
Bola
bola
Membaca
bola
Bola
Sintaksis
Sementik
Pemahaman
Dekoding
Bahasa
Membaca
Click or drag image here
Membaca
Kesadaran bunyi
(lingistik)
Persepsi auditori
Kemampuan
Belum Belajar Dasar
Persepsi Visual
Kesadaran Simbol
Kesadaran fonologi
• Kesadaran fonologis mengacu pada kemampuan untuk memahami dan
memanipulasi suara yang membentuk kata-kata dalam bahasa seseorang
• tingkatan dalam kesadaran fonologis, mulai pada word level, syllable level, rhyme
level dan sound level.
• Kemampuan yang dituntut dalam masing-masing level dapat digambarkan sebagai
berikut:
• (1) word level, dimana anak mampu mengenali berapa banyak kata dalam kalimat;
• (2) syllable level, memisahkan dan campuran suku kata paling sedikit tiga suku
kata;
• (3) rhyme level, memahami konsep berima, mengenali dan menghasilkan kata-kata
rima;
• (4) sound level, mengisolasi bunyi awal atau akhir dalam kata-kata, memisahkan
dan mencampurkan bunyi dalam satu kata dengan tiga bunyi fonem, mengubah
suara dalam satu kata untuk membuat kata baru.
ICON Strategi pembelajaran membaca bagi anak
dengan Dyslexia
?
1. Yang
Potensi Dekoding
menjembatani
1. Kemampuan kognitif yang potensi dan
normal/di atas norma Pemahaman bahasa
hambatan dengan
keterampilan yang
Hambatan akan dijarkan.
2. Tidak hanya Hakikat Membaca
1. Kesadaran fonologi berfokus mendrill
2. Persepsi visual Membaca adalah aktifitas
3. Shorterm & working Memory materi konsep
4. Rapid naming object yang belum memahami makna dari
5. Bahasa dikuasasi, namun tulisan (Johnson, 2008;
6. Tidak tertarik dengan aktivitas
juga menganalisis Serravallo, 2010; Jennings,
membaca Caldwell, dan Lerner (2013
mengapa tidak
juga dikuasasi
Strategi Pembelajaran Membaca
Bagi Anak Dyslexia
g kan
en an
e ny
Asesmen m
g
M n yan
kes ening ajar
a
ada k e l
ran atkan b
Fon Pem
olo
gi
n Men
pua ing katak
m am an Mem
e
K ual ory
an
katk si vis
g
enin ersep
M p
Terima Kasih
Yoga Budhi Santoso
Special Education Specialist
+6281321010022 Yoga.b.santoso@gmail.com