Anda di halaman 1dari 17

Pertemuan ke-1

UNDANG UNDANG DASAR

oleh :
I MADE SUWANDA

UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA


2019
Pengertian

 Prof. Dr. L.J. van Apeldorn


Dalam buku “Pengantar Ilmu Hukum” Alperdorn
membedakan UUD dengan konstitusi :
-UUD adalah suatu undang-undang yang secara
materiil derajatnya lebih tinggi dari suatu undang-
undang biasa
-Konstitusi adalah peraturan tentang tatanegara, dapat
berupa hukum yang tertulis atau dapat pula
keseluruhannya termasuk hukum yang tidak tertulis
Dr. Wirjono Prodjodikoro, SH

Dalam bukunya “Asas-asas Hukum Tata Negara


Indonesia” mengatakan bahwa :
Suatu konstitusi memuat suatu peraturan pokok
(fundamental) mengenai soko guru atau sendi-
sendi pertama untuk menegakkan bangunan
besar yang bernama negara
Yuniarto, SH :
UUD adalah kumpulan daripada aturan-aturan atau
ketentuan-ketentuan yang pokok
tertulis/terkodifikasi tentang ketatanegaraan yang di
dalamnya diberi sifat luhur,kekal dan untuk merubah,
menambah atau menyempurnakan digunakan cara-
cara yang istimewa
Penjelasan yang ada di dalam UUD 1945
Penjelasan Umum UUD 1945 No. I :
“Undang Undang Dasar suatu negara ialah hanya
sebagian dari hukumnya dasar negara itu. Undang
Undang Dasar ialah hukum dasar yang tertulis, …..”

Penjelasan Umum UUD 1945 No. IV :


“Undang Undang Dasar hanya memuat aturan-aturan
pokok, hanya memuat garis-garis besar sebagai
instruksi kepada pemerintah pusat dan lain-lain
penyelenggara negara untuk menyelenggarakian
kehidupan negara dan kesejahteraan sosial
Jadi dapat disimpulkan bahwa UUD merupakan :
Hukum dasar yang bersifat tertulis yang memuat
perturan-peraturan atau ketentuan-ketentuan
pokok tentang ketatanegaraan suatu negara
Norma hukum yang tertinggi dan sifatnya tertulis
yang menjadi sember dari semua peraturan
perundangan yang berlaku pada suatu negara
Mempunyai sifat-sifat khusus yakni : luhur,
istimewa, kekal dan umum
UUD bersifat :
1.Luhur
2.Kekal
3.Istimewa
4.Umum
Sifat UUD 1945 :
1.Singkat
2.Supel
Hal-Hal Yang Menyebabkan Timbulnya UUD :
1.Keingingan dari rakyat
- menjamin hak-hak rakyat dari ancaman
penguasa
- membatasi tindakan penguasa
2. Keinginan dari pihak pemerintah dan yang
diperintah
- untuk menyenangkan rakyatnya
- untuk menghindari tindakan sewenang-
wewnang di kemudian hari
3. Keinginan dari mereka yang membentuk suatu
politik masyarakat baru
- menjamin suatu sistem pemerintahan
dalam bentuk tertentu yang kekal/abadi
- dapat dimengerti rakyatnya
4. Keinginan untuk menjamin tindakan bersama
yang efektif (oleh masyarakat)
- sebelumnya terpisah-pisah
- mempertahankan hak-hak dan kepentingan
masing-masing
Materi muatan UUD :
Sri Soemantri mengatakan bahwa UUD suatu
negara memuat :
1. hak asasi manusia
2. Susunan ketatanegaraan
3. Pembagian dan pembatasan kekuasaan
Tujuan Timbulnya UUD
1.Dari segi tujuan :
- memberikan jaminan dan perlindungan
terhadap HAM
2. Dari segi penyelenggaran negara
- sebagai kerangka kerja atau pedoman bagi
penyelenggara negara
3. Dari segi isi
- memuat garis besar tujuan negara
- memuat dasar negara dan pandangan hidup
ARTI PENTING KONSTITUSI/UUD BAGI
SUATU NEGARA :
1.MEMBATASI KEKUASAAN
PENYELENGGARA NEGARA/LEMBAGA
NEGARA
2.MENJAMIN HAK ASASI MANUSIA
3.SEBAGAI PETUNJUK ARAH, TUJUAN
MAUPUN CITA-CITA YANG DIINGINKAN
4.SEBAGAI HUKUM DASAR/PEDOMAN
DALAM PENYELENGGARAAN NEGARA
Nilai UUD :

1. Nilai Normatif

2. Nilai Nominal

3. Nilai Semantik
• Nilai Normatif

Suatu Undang Undang Dasar dikatakan


mengandung nilai normatif apabila pasal-
pasal yang ada di dalam Undang Undang
Dasar tersebut secara yuridis masih tetap
berlaku dan dalam kehidupan sehari-hari
dilaksanakan secara murni dan konsekuen
• Nilai Nominal

Suatu Undang Undang Dasar dikatakan


mengandung nilai nominal apabila pasal-pasal
yang ada di dalam undang undang dasar
tersebut secara yuridis masih berlaku, namun
dalam kehidupan sehari-hari ada beberapa
pasal sudah tidak berlaku
• Nilai Semantik

Suatu Undang Undang Dasar dikatakan


mengandung nilai semantik apabila secara
yuridis pasal pasal yang ada di dalam Undang
Undang Dasar tersebut masih berlaku, namun
dalam kenyataannya berlaku hanya untuk atau
digunakan untuk kepentingan pihak penguasa

Anda mungkin juga menyukai