Anda di halaman 1dari 24

Konsep

GIZ
Seimbang
I
Istilah gizi seimbang

 (1950) 4 Sehat 5 Sempurna


 (1992) Piramida Makanan
 Tumpeng Gizi Seimbang
4 SEHAT 5
SEMPURNA
PIRAMIDA
MAKANAN
“TUMPENG GIZI
SEIMBANG”
Faktor yang mempengaruhi
penyusunan gizi seimbang

 Ekonomi (terjangkau dengan keuangan


keluarga)
 Sosial budaya (tidak bertentangan)
 Kondisi kesehatan
 Umur
 Berat badan
 Aktivitas
 Kebiasaan makan (like or dislike)
 Ketersediaan pangan setempat
Gizi Seimbang
Makanan yang dikonsumsi oleh individu sehari-hari yang
beraneka ragam dan memenuhi 5 kelompok zat gizi dalam
jumlah yang cukup, tidak berlebihan, tidak kekurangan
(Dirjen BKM, 2002)
GIZI
SEIMBANG

MAKANAN

TUBUH

ZAT GIZI dalam MAKANAN ~~SESUAI~~


ZAT GIZI yang diperlukan/kebutuhan
TUBUH
GIZI SEIMBANG
MENU MAKANAN

MAKANAN POKOK
LAUK-PAUK
SAYURAN + BUAH
LAIN-LAIN
GIZI
SEIMBANG

MENU/ KEBUTUHAN
HIDANGA zat gizi
N
UMUR JENIS
MAK. KELAMIN
KONDISI FISIK
POKOK
AKTIFITAS
LAUK Dlsb.
SAYUR
BUAH
KEBUTUHAN
TUBUH
MAKANAN (zat gizi)
(ZAT
GIZI)

MALNUTRISI (GIZI
SALAH)
KELEBIHAN GIZI
(OVERWEIGHT/OBESE
MAKANAN KEBUTUHAN
(ZAT TUBUH
GIZI) (zat gizi)

MALNUTRISI (GIZI
SALAH)
GIZI KURANG
Penilaian Status Gizi

Secara Secara tidak


langsung langsung
• Antropometri • Survey konsumsi
• Klinis • Statistik vital
• Biokimia • Faktor ekologi
• Biofisik
Menghitung IMT
𝐵𝑒𝑟𝑎𝑡 𝑏𝑎𝑑𝑎𝑛 (𝑘𝑔)
 𝐼𝑀𝑇 =
𝑇𝑖𝑛𝑔𝑔𝑖 𝑏𝑎𝑑𝑎𝑛 (𝑚)²

Status gizi Laki-laki Perempuan


Kurus < 20,1 < 18,7
Normal 20,1 – 25 18,7 – 23,8
Overweight 25,1 – 30 23,9 - 28,6
Obese > 30 >28,6
Perhitungan Berat
Badan Ideal

 BB Ideal = 90% (TB-100)


 BB Normal ± 10% BBI
 Kegemukan > 10% BBI
Contoh Soal
 Seorang wanita, usia 19 tahun, TB:
160 cm, BB : 43 kg
 Hitunglah IMT nya, bagaimana
status gizinya ?
 Berapa Berat Badan Idealnya ?
Perhitungan Kebutuhan Energi untuk usia >10 tahun
(Total Energy Expenditure)

TEE = BEE x FA x FS

BEE (Basal Energy Expenditure) – Haris


Bennedict BEE Laki-laki = 66,42 + (13,75 x BB) +
(5 x TB) – (6,78 x U)
BEE Perempuan = 655,1 + (9,65 x BB) +(1,85 x
TB) – (4,68 x U)

TB dalam meter, satuan BEE dalam kkal


Gunakan berat badan aktual, kecuali untuk klien
kegemukan, pasien luka bakar, pasien
ascites/oedema, pasien tidak dapat ditimbang,
wanita dengan TB <150 cm, laki-laki TB < 160 cm
Perhitungan Kebutuhan Energi
(Total Energy Expenditure)
TEE = BEE x FA x
FS
Faktor Aktivitas (Seashor e, 1984)
Faktor Aktivitas Nilai Pengali
Aktivitas di tempat tidur 1,2
Ringan 1,3
Sedang 1,5-1,75
Tinggi 2
Perhitungan Kebutuhan Energi
(Total Energy Expenditure)
 Faktor Stress
(Hills, 1992 dengan modifikasi dari Morse,1993)

Faktor Stress Nilai Pengali


Malnutrisi (kurang gizi, overweight, obese) 0,7
Hemodialisis 1-1,05
Gagal ginjal kronis non dialisis 1
Infeksi ringan 1
Infeksi sedang 1,2-1,3
Infeksi berat 1,4-1,5
Gagal jantung kongestif stabil 1,1-1,2
Penambahan Energi (TEE + ...)
 Masa pertumbuhan
10-14 tahun : + 2 kkal/kg BB
15 tahun : + 1 kkal/kg BB
16-18 tahun : + 0,5 kkal/kg BB

 Ibu hamil (anjuran WHO)


TM I : + 150 kkal
TM : + 350 kkal
II : + 350 kkal
TM
 Ibu menyusui
III
0-6 bulan : + 700 kkal
7-12 bulan : + 500 kkal
Perhitungan Kebutuhan KH, P, L
Kebutuhan KH
65 % x TEE = .... Kkal = ...gr
Kebutuhan Lemak
20% x TEE = ... Kkal = ... gr
Kebutuhan Protein
15% x TEE = ... Kkal = ...gr
DKBM (Daftar Kandungan
Bahan Makanan)
No Bahan Makanan Kandungan zat gizi
(dalam 100 gr) KH (gr) P (gr) L (gr)

1. Kentang 19,1 2,0 0,1


2. Tahu 1,6 7,8 4,6
3. Ayam 0 18,2 25,0
4. Bayam 6,5 3,5 0,5
5. Beras giling 78,9 6,8 0,7

Widya Karya Nasional Pangan dan Gizi, 2004


Terima
Kasih

Anda mungkin juga menyukai