Anda di halaman 1dari 9

GASTROENTERITIS

OLEH :

ANDI ZOLA BRILLIAN


Apa itu Gastroenteritis ???
Gastroenteritis adalah muntah dan diare akibat infeksi atau
peradangan pada dinding saluran pencernaan, terutama
lambung dan usus. Di masyarakat luas, gastroenteritis
lebih dikenal dengan istilah muntaber.
Gejala-gejala Gastroenteritis
Gejala utama gastroenteritis adalah diare dan muntah.
Gejala ini akan muncul 1-3 hari setelah terinfeksi. Gejala
biasanya berlangsung selama 1-2 hari, namun juga bisa
berlangsung hingga 10 hari. Selain muntah dan diare,
penderita gastroenteritis atau flu perut juga berisiko
mengalami gejala tambahan, berupa:
• Demam dan menggigil
• Sakit kepala
• Mual
• Tidak nafsu makan
• Sakit perut
• Nyeri otot dan sendi
Penyebab Gastroenteritis
• Virus, seperti Norovirus dan Rotavirus
• Bakteri, seperti Campylobacter bacterium dan salmonella.
• Parasit, seperti Entamoeba
histolytica dan Crystosporidium.
• Obat-obatan tertentu, seperti antibiotik, antasida, atau
obat kemoterapi.
Pengobatan Gastroenteritis
Sebagian besar gastroenteritis tidak memerlukan pengobatan
khusus, karena penyakit ini dapat sembuh dengan sendirinya.
Langkah pengobatan gastroenteritis lebih bertujuan untuk
menghindari gejala makin memburuk dan mencegah terjadinya
dehidrasi, terutama pada anak-anak.
Langkah penanganan utama gastroenteritis adalah
memperbanyak konsumsi air putih dan makanan bernutrisi.
Penderita dianjurkan untuk makan dalam porsi yang lebih sedikit,
namun sering.
Agar gejala tidak makin memburuk, hindari mengonsumsi susu,
yogurt, kopi, alkohol, keju, serta makanan pedas, berserat tinggi,
atau tinggi lemak.
Untuk membantu mengganti cairan tubuh yang hilang, penderita
dapat mengonsumsi oralit.
Pengobatan Gastroenteritis
• Jika anak Anda mengalami muntah atau diare, biarkan pencernaannya
beristirahat sejenak selama 15-20 menit. Setelah itu, berikan minum
secara bertahap untuk memenuhi kebutuhan cairan dan mencegah
dehidrasi. Jenis cairan yang diberikan dapat berupa air putih, larutan
oralit, atau ASI jika anak Anda masih bayi.
• Langkah penanganan lain yang dapat dilakukan adalah:
• Berikan makanan dengan tekstur halus dan mudah dicerna, seperti
roti, kentang, atau pisang.
• Jangan memberikan anak Anda makanan atau minuman yang
mengandung susu atau tinggi gula, seperti es krim, soda, dan permen.
• Jangan memberikan anak Anda obat diare yang dijual bebas tanpa
resep, kecuali atas anjuran dokter. Pemberian obat sakit perut
anak jenis apa pun sebaiknya dikonsultasikan terlebih dahulu dengan
dokter.
Komplikasi Gastroenteritis
Muntah dan diare yang dialami penderita gastroenteritis
menyebabkan tubuh kehilangan banyak cairan dan nutrisi.
Kondisi ini dapat memicu munculnya gejala dehidrasi yang
meliputi:
• Pusing
• Mudah lelah dan mengantuk
• Rasa haus terus-menerus
• Mulut kering
• Urine berwarna pekat atau gelap
Pencegahan Gastroenteritis
• Tidak berbagi penggunaan peralatan makan dan mandi
dengan orang lain.
• Membersihkan barang yang diduga telah terkontaminasi
virus atau bakteri.
• Menghindari konsumsi makanan mentah atau belum terlalu
matang.
• Membersihkan kamar mandi dan dapur secara rutin,
terutama gagang pintu, dudukan toilet, peralatan masak, dan
lantai dapur.
• Mengonsumsi air minum kemasan dan menghindari
penggunaan es batu saat Anda sedang bepergian. Anda
juga dianjurkan menggunakan air kemasan untuk
menggosok gigi saat bepergian.
Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai