Anda di halaman 1dari 42

OM SWASTYASTU

NAMA KELOMPOK
• I GUSTI AGUNG DIANA RATRI ASTUTI 18.321.2832
• NI LUH PUTU WIDI WULANDARI 18.321.2843
• NI MADE VINA WIDYA YANTI 18.321.2849
• NI PUTU ARI ADNYANI 18.321.2852
• PUTU DIAH WULANDARI 18.321.2862
PENYAJIAN DATA PENGKAJIAN
1. Data Geografi
Lokasi
• Banjar : Br. Kaja Desa Buduk
• Kecamatan: Mengwi
• Kabupaten : Badung
• Provinsi : Bali
• Windshiel Survery
Kondisi lingkungan Br. Kaja Desa Buduk berdasarkan pengamatan
kelompok kami, terdapat beberapa gang-gang kecil dengan kelayakan
kondisi baik dengan sudah menggunakan vaping, serta 1 jalan utama. Br.
Kaja Desa Buduk memiliki balai banjar yang berada di Jalan Utama, tepat
berlokasi di tengah-tengah penduduk Br. Kaja Desa Buduk dengan
kondisi balai banjar bersih.
Di Br. Kaja Desa Buduk sarana transportasi umum seperti taksi, grab,
gojek. Penduduknya lebih banyak menggunakan transportasi pribadi dan
terdapat petunjuk jalan atau rambu-rambu lalu lintas. Terdapat
puskesmas di Br. Kaja Desa Buduk. Untuk pelayanan kesehatan seperti
posyandu balita dan posyandu lansia, sudah terlaksana dan peran dari
masing-masing kader sudah berfungsi secara efektif. Br. Kaja Desa Buduk
terdapat fasilitas pendidikan yaitu terdapat SDN 2 Buduk dan SMPN 3
MENGWI sekitar ± 200 meter dari pusat banjar. Di Br. Kaja Desa Buduk
terdapat beberapa warung-warung kecil yang dimiliki oleh penduduk Br.
Kaja Desa Buduk. Di sepanjang jalan daerah Br. Kaja Desa Buduk terdapat
selokan yang cukup bersih.
Seluruh pemukiman penduduk Br. Kaja Desa Buduk sudah
terjangkau oleh aliran listrik, terjangkau PDAM dan jarak rumah
satu dengan yang lainnya saling berdekatan. Alat-alat komunikasi
yang dipergunakan di Br. Kaja Desa Buduk yaitu kulkul/kentongan
yang terletak di balai banjar, speaker/pengeras suara yang
terletak di balai banjar, sepanduk yang berlokasi di Br. Kaja Desa
Buduk, serta alat komunikasi yang dimiliki oleh masing-masing
warga berupa handphone. Untuk tempat pertemuan di balai
banjar. Pelayanan jasa yang terdapat di Br. Kaja Desa Buduk yaitu
terdapat pedagang pulsa, bengkel kendaraan motor atau sepeda.
• Wawancara
Dari hasil wawancara yang telah dilakukan dengan tokoh
masyrakat yaitu Bapak Made sekalu kepala lingkungan Br. Kaja
Desa Buduk, bahwa penduduk yang tinggal di Br. Kaja Desa
Buduk yang beberapa diantaranya merupakan penduduk
pendatang sejumlah 200 orang (33%) dan penduduk tetap
sejumlah 400 orang (67%). Br. Kaja Desa Buduk dibatasi oleh Br.
Tengah di sebelah selatan, Br. Cica Desa Abianbase di sebelah
utara, Br. Gunung Pande di sebelah timur dan Desa Tangeb di
sebelah barat. Br. Kaja Desa Buduk terdiri dari 140 KK dan
didapatkan sample data sebanyak 23 KK yang dikaji dengan 25
orang pria dewasa. Dimana mayoritas pekerjaannya adalah
karyawan swasta, petani dan pedagang.
• Di wilayah Br. Kaja Desa Buduk kebijakan yang terkait dengan
kesehatan masyarakat harus memiliki jaminan kesehatan
seperti KIS maupun BPJS dan Asuransi Kesehatan Swasta.
• Selama ini keamanan Br. Kaja Desa Buduk terjaga dengan
adanya pecalang di setiap tempat. Media informasi yang
sering dimanfaatkan yaitu kulkul (kentongan), speaker yang
ada di balai banjar serta alat komunikasi berupa handphone
yang dimiliki oleh masing-masing warga. Apabila terdapat
infomasi penting akan diberitahukan lewat sinoman-sinoman
tersebut yang akan menginformasikan langsung ke rumah-
rumah warga.
Dari hasil wawancara yang dilakukan dengan tokoh
masyarakat yaitu Ibu Putu selaku kader balita di Br. Kaja Desa
Buduk, bahwa tidak terdapat masalah kesehatan yang terlalu
mengancam yang dirasakan oleh masyarakat. Posyandu balita
dilaksanakan rutin tiap bulan pada tanggal 15 dan posyandu
lansia rutin dilakukan setiap sebulan sekali pada tanggal 15 serta
senam dilakukan setiap hari minggu. Sudah memiliki kader yang
berperan aktif dalam penyelenggaraan posyandu balita dan
lansia yang didampingi oleh petugas puskesmas. Terkecuali
apanila terdapat hambatan seperti upacara agama tidak
dilakukannya senam lansia.
Pengkajian Keperawatan Kelompok Pria
Dewasa
Fasilitas Yankes Puskesmas No. Register -

Nama perawat Perawat Stikes Tanggal 25 November


yang mengkaji Wira Medika Pengkajian 2020

Nama kelompok Br. Kaja Desa Alamat Br. Kaja Buduk


Buduk kecamatan
mengwi Badung
Data Dasar Anggota Kelompok
No Nama Jenis Tgl Lahir Pendidikan Pekerjaan Agama Suku
Kelamin

1 Bapak S Laki-laki 9 oktober 1976 SMA Karyawan Swasta Hindu Bali

2 Bapak A Laki-laki 8 agustus 1977 SMA Karyawan Swasta Hindu Bali

3 Bapak H Laki-laki 7 juli 1978 SMA Pedagang Hindu Bali

4 Bapak N Laki-laki 6 juni 1978 SMA Karyawan Swasta Hindu Bali

5 Bapak K Laki-laki 5 mei 1979 SMP Pedagang Hindu Bali


Status Kesehatan Anggota Kelompok
TTV Status Gizi Pola
No Kead Riwayat Alat Ket Analisis
  aan Penyakit bantu/ Lain Masalah
Umu T N P S TB BB Konjungti Protesa Olga Tidur Kesehata
m va n

1 Baik 120/70 90x/ 16x/ 37 oC 160 70 kg Ananemis Sakit Tdak ada Teratur Baik    
mmHg menit menit cm kepala

2 Baik 110/80 88x/ 18 36,8o 165 75 kg Ananemis Demam Tidak ada Teratur Baik    
mmHg menit x/me C cm
nit

3 Baik 120/80 87 20 37oC 162 80 kg Ananemis Demam Tidak ada Jarang Baik    
mmHg x/me x/me cm
nit nit

4 Baik 110/70 86 16x/ 37,2o 166 78 kg Ananemis Apendiks Tidak ada Teratur Baik    
mmHg x/me menit C cm
nit

5 Baik 100/70 82 18 36,2 160 69 kg Ananemis Asma Tidak ada Jarang Baik    
mmHg x/me x/me o
C cm
nit nit
UPAYA PENINGKATAN KESEHATAN
No Uraian Pengkajian Penilaian Gambaran kondisi

Ada Tdk

A. Fasilitas pelayanan kesehatan yang tersedia      


untuk kelompok

  1. Posyandu   √ Hanya terdapat posyandu


untuk bayi, balita dan ibu
hamil. Tidak terdapat
posyandu untuk Pria Dewasa

  1. Tenaga kesehatan yang berpraktik   √ Terdapat tenaga kesehatan


seperti dokter praktik umum,
namun tidak ada tenaga
kesehatan (dokter umum)
khusus yang menangani
masalah kesehatan Pria
Dewasa
 
3. Puskesmas dan jaringannya   √ Terdapat puskesmas,
namun tidak ada
pelayanan kesehatan
puskesmas yang
berkhusus kepada Pria
Dewasa
 
4. Klinik   √ Terdapat klinik umum dan
tidak berfokus kepada
masalah kesehatan pria
dewasa

 
5. Rumah sakit √   Terdapat Rumah Sakit
Daerah yang tersedia jika
pria dewasa mengalami
masalah kesehatan.

 
6. Lainnya      
B Pelayanan kesehatan yang dimanfaatkan      
oleh kelompok
  Imunisasi dasar lengkap     Tidak dilakukan pengkajian

  Imunisasi ibu hamil     Tidak dilakukan pengkajian

  Makanan tambahan     Tidak dilakukan pengkajian

  Vitamin tambahan   √ 100% pria deawasa tidak


minum vitamin tambahan

  Pelayanan kesehatan √   80% Pria dewasa


memanfaatkan fasilitas RS,
20% memanfaatkan
fasilitas kesehatan
puskesmas

  Lainnya      
C Fasilitas pendidikan      

  1. Fasilitas pendidikan yang tersedia √   Fasilitas pendidikan yang


untuk kelompok tersedia adalah SD dan
a. Playgroup SMP
b. TK
c. SD
d. SMP
e. SMA
f. Universitas / perguruan tinggi
g. Lainnya

  1. Fasilitas pendidikan yang dimanfaatkan   √ Tidak terdapat fasilitas


untuk kelompok untuk kegiatan pendidikan untuk
penyuluhan kesehatan, pembelajaran penyuluhan kesehatan
di kelompok, dll terhadap pria
D Lingkungan sekitar tempat tinggal anggota      
kelompok
  Sumber air bersih √   Sumber air bersih yang
digunakan adalah air PDAM
dan air sumur
  Dapur umum   √ Tidak terdapat dapur umum
untuk anggota kelompok

  Tempat pembuangan sampah √   Terdapat tempat pembuangan


sampah ( TPA ) disetiap rumah
maupun banjar
  Sarana MCK √   Terdapat sarana MCK di
tempat perkumpulan anggota
kelompok, dirumah maupun
dibanjar

  Saluran pembuangan limbah √   Saluran pembuangan yang


tersedia adalah gorong-
gorong/got
  Lainnya     ­-
No Uraian Pengkajian Penilaian Gambaran Kondisi

Ada Tdk

E. Status ekonomi      

  1. Sumbangan (asal sumber √   Pendanaan berasal dari uang


pendanaan) iuran tiap anggota kelompok

  2. Jenis pekerjaan √   Kebanyakan Pria Dewasa


bekerja sebagai karyawan
swasta.
  3. Rata-rata pendapatan √   Rata-rata pendapatan
perbulan perbulan ± 3.000.000-
5.000.00
  4. Lainnya     -
F Status sosial budaya spiritual      

  1. Sarana ibadah √   Sarana ibadah yang ada


adalah pura dan gereja

  2. Kegiatan keagamaan √   Kegiatan keagamaan yang


dilakukan tergantung dengan
adanya peringatan hari raya

  3. Kepercayaan yang bertentangan   √  


dengan penanggulangan masalah
kesehatan
  4. Kegiatan sosial (kerja bakti, arisan, √   Pria dewasa biasa melakukan
dll) kerja bakti (ngayah) jika akan
ada hari raya
G Komunikasi      

  1. Alat komunikasi yang digunakan √   100% pria dewasa


dalam kelompok sehari-hari mengatakan biasa
a. Telepon berkomunikasi dengan teman
b. Handphone sebaya dan keluarga
c. Faximile menggunakan handphone
d. Lainnya

  2. efektivitas proses komunikasi antar √   Komunikasi antar anggota


anggota kelompok kelompok sangat efektif,
melalui handphone maupun
komunikasi secara lansung
(bertatap muka)
H Fasilitas rekreasi yang tersedia untuk      
kelompok
  1. Taman   √ Tidak terdapat sarana
rekreasi taman
  2. Pantai   √ Tidak terdapat sarana
rekreasi pantai
  3. Sarana olahraga √   Sarana olahraga yang
tersedia adalah tempat Gym
dan lapangan volley
  4. Lainnya √   Bedasarkan pengkajian,60%
(20 orang) pria dewasa
mengaku berekreasi dengan
berkumpul di warung pada
malam hari, dan 40% (5
orang) remaja mengaku
berekreasi difasilitas umum
lainnya.
I Kebiasaan /perilaku dalam kelompok      

  1. Pemeliharaan kebersihan diri √   100% pria memelihara kebersihan


diri dengan baik, seperti mandi dan
berhias
  1. Pengelolaan makanan bersih dan sehat   √ Berdasarkan pengkajian, 80% ( 20
orang) mengaku belum bisa
mengelola makanan yang sehat dan
cenderung mengkonsumsi makanan
cepat saji, dan 20% (5 orang)
mengaku sudah mengelola
makanan dengan sehat

  1. Kebiasaan merokok √   Berdasarkan pengkajian, 80% (20


orang) pria mengaku memiliki
kebiasaan merokok, dan 20% (5
orang) pria tidak merokok.
 

  1. Kebisaan minum alkohol √   Berdasarkan pengkajian, 52% (13


orang) pria memiliki kebiasaan
minum alkohol, dan 48% (12 orang)
tidak minum alkohol.
 
Gambaran Kasus Kesehatan di Br.
Kaja Desa Buduk Berdasarkan
Hasil Tabulasi Data Kuisioner
• Interpretasi
Dari 100% (25 pria dewasa) pria mengaku tidak mengkonsumsi
vitamin tambahan.

Vitamin Tambahan

tidak meminum vitamin tambahan


• Interpretasi
Berdasarkan pengkajian, 80% (20 orang) pria mengaku
memanfaatkan fasilitas pelayanan RS, dan 20% (5 orang) pria
memanfaatkan fasilitas puskesmas.

Pelayanan Kesehatan

RS Puskesmas 3rd Qtr


• Interpretasi
• Bedasarkan pengkajian,60% (20 orang) pria mengaku
berekreasi dengan berkumpul di warung pada malam hari,
dan 40% (5 orang) remaja mengaku berekreasi difasilitas
umum lainnya.

Fasilitas Rekreasi

warung
rekreasi umum
• Interpretasi
Berdasarkan pengkajian, 100% pria mengaku selalu memelihara
kebersihan diri dengan mandi dan berhias.

Pemeliaraan Kebersihan Diri


• Interpretasi
Berdasarkan pengkajian, 80% ( 20 orang) mengaku belum bisa
mengelola makanan yang sehat dan cenderung mengkonsumsi
makanan cepat saji, dan 20% (5 orang) mengaku sudah
mengelola makanan dengan sehat.
pengelolaan makanan bersih dan sehat

belum mengelola sudah mengelola


• Interpretasi
Berdasarkan pengkajian, 80% (20 orang) pria mengaku memiliki
kebiasaan merokok, dan 20% (5 orang) pria tidak merokok.

Kebiasaan Merokok

merokok tidak merokok


• Interpretasi
Berdasarkan pengkajian, 52% (13 orang) pria memiliki kebiasaan
minum alkohol, dan 48% (12 orang) tidak minum alkohol.

Kebiasaan Minum Alkohol

menum alkohol tidak minum alkohol 3rd Qtr


Data Fokus
Data Subjektif:
 Berdasarkan 25 pria yang dikaji, sebanyak 80% (20 orang) pria memiliki kebiasaan
merokok dan 20% (5 orang) pria tidak memiliki kebiasaan merokok.
 Berdasarkan 25 pria yang dikaji 52% (13 orang) pria memiliki kebiasaan merokok
dan 48% (12 orang) pria tidak memiliki kebiasaan minum alkohol
 Bedasarkan pengkajian,60% (20 orang) pria mengaku berekreasi dengan
berkumpul di warung pada malam hari, dan 40% (5 orang) pria mengaku
berekreasi difasilitas umum lainnya.
 

Data Objektif:
 
Analisa Data
• Tanggal Pengkajian : 25 November 2020
• Tempat Pengkajian : Br. Kaja Desa Buduk

Tanda dan Gejala Diagnosis Keperawatan


Data Subjektif : Perilaku Kesehatan Cenderung
 Berdasarkan 25 pria yang dikaji, sebanyak 80% (20 orang) pria Beresiko
memiliki kebiasaan merokok dan 20% (5 orang) pria tidak
memiliki kebiasaan merokok.
 Berdasarkan 25 pria yang dikaji 52% (13 orang) pria memiliki
kebiasaan merokok dan 48% (12 orang) pria tidak memiliki
kebiasaan minum alkohol
 Bedasarkan pengkajian,60% (20 orang) pria mengaku
berekreasi dengan berkumpul di warung pada malam hari,
dan 40% (5 orang) pria mengaku berekreasi difasilitas umum
lainnya.
Data Objektif :
2.6 Diagnosis Keperawatan
• Scoring Diagnosa Keperawatan
• Diagnosis 1. Manajemen KesehatanTidak Efektif
Kriteria Bobot Skor Pembenaran
Sifat masalah : aktual 1 Aktual =3 Masalah ini aktual karena sudah terjadi di
Risiko =2 Br. Kaja Desa Buduk
Potensial =1
3/3 x 1 = 3/3

Kemungkinan masalah 2 Mudah =2 Kemungkinan masalah untuk dicegah


untuk diubah : sebagian Sebagian =1 adalah sebagian karena untuk mengubah
Tidak dapat = 0 kebiasaan merokok dan minum alkohol
½x2=1 memerlukan waktu yang cukup lama.
 

Potensi masalah untuk 1 Tinggi =3 Potensi masalah untuk dicegah adalah


dicegah : cukup Cukup =2 cukup karena lansia sudah mengetahui
  Rendah =1 tentang efek negatif merokok.
  2/3 x 1 = 2/3
 
 
Menonjolnya 1 Segera diatasi = 2 Masalah ini harus segera
masalah : segera Tidak segera diatasi = 1 diatasi untuk mencegah
diatasi Tidak dirasakan adanya bertambahnya pria yang
masalah = 0 memiliki kebiasaan merokok
2/2 x 1 = 2/2 dan minum alkohol

Total 3 2/3
2. Prioritas Diagnosa Keperawatan
• Perilaku Kesehatan Cenderung Berisiko
2.7 Intervensi Keperawatan
OM SANTIH, SANTIH, SANTIH OM

Anda mungkin juga menyukai