Pantai (On The Sea Off Shore and Beach/Coastal) Teluk (bays) dan tanjung (cape) adalah bentuk-bentuk penampakan bentang lahan yang berhubungan dengan laut sehingga akan memiliki kawasan pantai. Di seluruh dunia, berbagai kota dan kawasan kota luar kota memiliki kawasan pantai yang dijadikan aset wisata yang memiliki kekhasan masing-masing. Contoh yang baik misalnya kawasan pantai Sanur dan Pantai Kuta di Bali yang kini dikembangkan ke Pantai Legian sangat terkenal di mancanegara. Lahan di atas daratan dan di dasar laut sesungguhnya tidak berbeda, karena di dasar laut ada bentuk-bentuk topografi seperti di atas daratan, bukit, lembah, dataran, lereng, punggung-punggung perbukitan, alur-alur sungai dan sebagainya, termasuk fauna dan flora yang terbatas dan ada juga taman laut marine park. B. Obyek Wisata Buatan/Budaya Di samping obyek wisata alam yang terbentuk dan dibentuk oleh alam, yang juga merupakan bagian penting dari obyek wisata adalah obyek wisata budaya. Budaya merupakan ciptaan manusia, komunitas atau bangsa menjadi penciri suatu masyarakat, karena budaya merupakan hasil rasa, daya, cipta dan karsa manusia. Karakteristik budaya dari suatu komunitas memiliki kruniksn ysnh berbeda satu dengan lainnya, sehingga rasa ingin tahu untuk melihat dan mengetahui budaya komunitas lain menjadi stimuli animo berwisata. Lanjutan... Sesuai dengan pemahan itu, Ismayanti (2010) mengaitkan dengan kegiatan wisata, budaya dibedakan menjadi tiga wujud, yaitu gagasan, aktivitas dan artefak. 1. Gagasan Kebudayaan berupa bentuk kumpulan ide, gagasan, nilai, norma peraturan yang bersifat abstrak, tidak dapat diraba atau disentuh. Kebudayaan dalam bentuk ide atau gagasan biasa bentuknya berupa sastra dan bentuk karya tulis lainnya. Dalam konteks pariwisata sebagai obyek yang dapat diwujudkan sebagai hasil karya sastra yang diabadikan dalam museum. Seperti misalnya museum sastra. Lanjutan... 2. Aktivitas Aktivitas berupa kebudayaan sebagai suatu tindakan berpola dari manusia dalam suatu komunitas, wujud ini dikenal sebagai sistem sosial. Sistem sosial berupa aktivitas-aktivitas manusia yang saling berinteraksi membentuk pola tertentu, menjadi adat, kebiasaan bahkan tradisi. 3. Artefak Artefak merupakan wujud kebudayaan fisik yang berupa hasil dari aktivitas, perbuatan dan karya semua manusia dalam amsyarakat berupa benda-benda atau hal-hal yang dapat diraba, dilihat dan didokumntasikan. C. Obyek Wisata Alternatif 1. Diperkotaan Berkembangnya bisnis eceran (retail) dengan areal yang luas, dan beragam produk yang dijual menyangkut kebutuhan rumah tangga mengakibatkan berkembangnya wisata belanja sebagai alternatif berwisata, di perkotaan. Bentuk-bentuk wisata alternatif di perkotaan menjamur di mana-mana, bentuknya adalah: (1) Mall, (2) Plaza, (3) Departement Store, (4) Super Market, (5) Hypermarket (Carrefour, Giant, Hypermart, Lottemart) Lanjutan... 2. Di Luar Kota Di samping berwisata alternatif di dalam kota, dilihat dari aspek lokasi terdapat pariwisata alternatif di luar perkotaan. Jenis pariwisata ini jauh dari kebisingan dan hiruk pikuk kota, di sini ada berbagai obyek yang menawarkan kesejukan, ketenangan, keindahan, yang akrab dengan alam/lingkungan. Bentuk bentuk wisata alternatif luar perkotaan terdiri dari Bentuk Ekowisata dan Bentuk Agrowisata. Lanjutan... a. Bentuk Ekowisata Bao (1992), Ecotourism, tidak saja dipandang sebagai perjalanan sehat secara ekologis, melainkan upaya mengampanyekan konservasi melalui perjalanan. Perjalanan secara nyata memberi kontribusi bagi konservasi. (1) Taman Nasional, (2) Cagar Alam, (3) Suaka Nargasatwa, (4) Taman Wisata, (5) Taman Burung, (6) Taman hutan rakyat/taman hutan raya, (7) Kebun Binatang, (8) Taman Bunga. Lanjutan... b. Agrowisata Usaha tani terutama aktivitas dalam usaha hortikultura dijadikan sebagai lokasi untuk berwisata. Jenis wisata ini disamping berdampak pada pelestarian lingkungan namun juga bermuatan ekonomi karena keuntungan dari produk-produk buah-buahan dan sayuran. Pengunjung disamping menikmati perjalanannya juga dapat menikmati indah dan sejuknya kawasan agrowisata dan dapat memetik sayr atau buah yang ada di lokasi. Kegiatan wisatawan di dalam kawasan agrowisata bertujuan memperluas pengetahuan, pengalaman rekreasi dan hubungan usaha di bidang Pertanian. KOMPONEN DAN JENIS BAB PARIWISATA 4 A. Komponen Pariwisata 1. Wisatawan (Tourist) Orang atau sekelompok orang yang melakukan perjalanan atau berwisata yang memiliki tujuan tertentu dalam melakukan perjalanan yang dilakukannya. Pada prinsipnya wisatawan melakukan perjalanan untuk mendapatkan kesenangan, bukan dalam rangka mencari nafkah. Lanjutan... Jumlah wisatawan dalam negeri dan mancanegara cenderung meningkat dari tahun ke tahun diakibatkan oleh: A. Manusia memiliki kebutuhan waktu senggang B. Meningkatnya ekonomi masyarakat C. Membaiknya hubungan internasional D. Terjaganya perdamaian dunia E. Kecenderungan terbentuknya keluarga kecil F. Semakin banyaknya negara dan berbagai daerah membenahi G.Penggunaan Teknologi Informasi dan komunikasi yang berkembang H. Berkembangnya teknologi transportasi darat, laut dan udara I. Berkembangnya blog perdanganan regional dan dunia J. Berkembangnya industri kreatif yang memperkaya aktraksi wisata. Lanjutan... Aisa Development Bank (ADB), menggolongkan penduduk negara berkembang di Asia berdasarkan pendapatan per hari sebagai berikut: a. Miskin : < 2 dollar AS b. Menengah Bawah : > 2 – 4 dollar AS c. Menengah : > 4 – 10 dollar AS d. Menengah Atas : > 10 – 20 dollar AS e. Kaya : > 40 dollar AS Lanjutan... 2. Saran Wisata Sarana dapat diartikan sebagai alat, wujudnya adalah hasil rekayasa manusia untuk menunjang atau memudahkan manusia untuk meraih tujuan. Berbagai alat atau teknologi yang sengaja dibangun untuk mempermudah wisatawan dan menciptakan kesenangan dan kenyamanan bagi wisatawan yang dikenal sebagai sarana wisata. Sarana wisata pada hakikatnya berbagai media, alat atau teknologi yang dapat menunjang pariwisata. Lanjutan... Wisatawan sejak berangkat dari daerah asal sampai daerah destinasi membutuhkan berbagai sarana untuk kelancaran perjalanan. Sarana wisata adalah semua bentuk benda, alat maupun teknologi yang dapat menunjang, mempermudah kegiatan wisatawan selama dalam perjalanan dair daerah asal sampai daerah tujuan/destinasi. Pada prinsipnya sarana wisata dikelompokkan menjadi empat kelompok yang dapat menimbulkan usaha-usaha jasa pariwisata yakni: Lanjutan... a. Sarana atau Moda Transportasi Menurut Ismayanti (2010), transportasi adalah the means to reach destination and also means of movement at the destination. Fungsi transportasi sebagai alat untuk mencapai daerah tujuan wisata dan alat bergerak selama berada di daerah tujuan wisata tersebut. Sarana atau moda transportasi wisata adalah semua bentuk alat/teknologi yang dapat dipergunakan sebagai media atau alat untuk mengangkut wisatawan dengan berbagai barang kelengkapan perjalanannya.