Anda di halaman 1dari 16

Dr. Abd. Qadim HS, M.

Si
 Prediktif: menentukan operasi masa depan untuk
peubah yang diselidiki dengan tujuan mengendalikan
atau mengarahkan agar lebih baik

 Direktif: menentukan apa yang perlu dikerjakan


berdasarkan temuan; upaya perbaikan jika ada
kekurangan atau kelemahan

 Iluminatif: berkenaan dengan berbagai interaksi


komponen yang sedang diselidiki
Dasar atau Murni: untuk pengembangan
teori atau prinsip; untuk kesenangan
intelektual atau pembelajaran

Terapan: penerapan hasil penelitian


murni; menguji keampuhan teori dan
prinsip
Penelitian Evaluasi: Penelitian yang
diharapkan dapat memberikan masukan
atau mendukung pengambilan keputusan
tentang nilai relatif dari 2 atau lebih
alternatif tindakan
Penelitian dan Pengembangan:
bertujuan untuk mengembangkan produk
sehingga produk teersebut mempunyai
kualitas yang lebih tinggi
Penelitian Tindakan: dilakukan untuk
segera dipergunakan sebagai dasar
tindakan pemecahan masalah yang ada
 Eksploratori: kajian peubah yang
berkenaan dengan situasi spesifik

 Deskriptif: kajian hubungan antar peubah

 Eksperimental: kajian efek peubah pada


peubah lain
Analitis: mencoba mengidentifikasi dan
mengisolasi komponen dari situasi penelitian

Pendekatan Holistik: dimulai dengan situasi


total, lalu difokuskan pada sistem tertentu,
dilanjutkan dengan hubungan-hubungan
internal
Evaluasi: semua tindakan yang mungkin
ditentukan dan diidentifikasi, dan peneliti mencari
yang terbaik

Pengembangan: mencari atau mengembangkan


instrumen atau proses yang sekarang ada
Kuantitatifatau Statistis: menggunakan
berbagai metode statistik untuk menguji
hipotesis; a.l. dalam pembandingan,
mencari hubungan sebab-akibat

Non-kuantitatif: mengumpulkan data


deskriptif
Historis: memerikan apa yang telah terjadi
Deskriptif: menjelaskan apa yang sekarang
Eksperimental: menjelaskan apa yang
akan terjadi
Mengapa penelitian ini perlu dilaksanakan

Uraian kedudukan masalah yang akan diteliti dalam


lingkup permasalahan umum

Identifikasi kesenjangan yang terjadi antara kondisi


nyata dan kondisi ideal

Paparan ringkas tentang teori, hasil penelitian,


kesimpulan seminar, diskusi ilmiah, maupun
pengalaman – pengalaman pribadi yang terkait erat
dengan pokok masalah yang diteliti
Menjelaskan tentang integrasi atau sintesa
berbagai teori yang menjadi dasar penjelasan
struktur hubungan antar variabel penelitian

Penentuan struktur hubungan antara variabel


independent, variabel dependent, variabel
intervening, dan variabel mediating.

Memuat kerangka pikir penelitian (uraian


verbal, bagan, diagram, atau formula
matematika).
Suatu model yang menerangkan bagaimana hubungan
suatu teori dengan faktor‐faktor penting yang telah
diketahui dalam suatu masalah tertentu

Teori : sebuah kumpulan proposisi umum yang saling


berkaitan dan digunakan untuk menjelaskan hubungan
yang timbul antara beberapa variabel yang diobservasi

Penyusunan teori merupakan tujuan utama dari ilmu


karena teori merupakan alat untuk menjelaskan dan
memprediksi fenomena yang diteliti

Teoriselalu berdasarkan fakta, didukung oleh dalil dan


proposisi
 Variabel yang relevan harus dapat dijelaskan
dan disebutkan dalam diskusi
 Diskusi haruslah dapat mewujudkan bagaimana
dua atau lebih variabel itu berhubungan satu
sama lain
 Jika jenis dan arah hubungan tadi dapat
diterima secara teori berdasarkan atas
penelitian sebelumnya, maka harus ada indikasi
pada diskusi apakah hubungan tadi bersifat
positip atau negative
 Harusada penjelasan secara jelas
kenapa kita akan mengharapkan
hubungan tersebut terus bertahan

 Skema diagram yang menjelaskan


kerangka teoritis harus dapat
diperlihatkan sehingga pembaca dapat
melihat dengan mudah dan memahami
bagaimana hubungan antar variabel
secara teoritis

Anda mungkin juga menyukai