Anda di halaman 1dari 17

FILSAFAT ILMU

oleh

I Gusti Ngurah Nala


I Nyoman Adiputra

Program Pascasarjana
Universitas Udayana
NYOMAN ADIPUTRA
• Dokter umum FK Unud: 1975
• Hong Kong U, Faculty of Med. 1978/79.
• IPH-UP, Philippines, 1982/83: M.O.H.
• OUMS, Okayama, 1980: C.O.H.
• FPS Unair: S3:1988/92. Guru Besar: 1993
• PFK, UNUD: 1990; Sp.Erg. 2009
• UCL, London: 1997. MLU, London: 2002
• NIWL, Stockholm: 2002-04: Dipl.OSHD.
Berpikir ilmiah

Logik
Rasional
Sistematik
Konsisten
Objektif
Apa anggapan Anda tentang
FILSAFAT
- sesuatu yg rumit atau ruwet
- sesuatu yg membikin pusing
- sesuatu yg membahayakan
- sesuatu yg tak ada manfaatnya
- Ilmu untuk orang yg sdh tua

Asal sudah berpikir seperti ini berarti


Anda telah berfilsafat
Mengapa filosuf itu laki-laki?
Karena wanita tak berkumis dan
berjenggot?
Renungkanlah
1. Apakah Anda tahu apa yg telah Anda ketahui?
2. Apakah Anda tahu apa yg tidak Anda ketahui?
3. Apakah Anda tidak tahu apa yg Anda telah ketahui?
4. Apakah Anda tidak tahu apa yg Anda tidak ketahui?
5. Apakah Anda tahu apa yg seharusnya Anda ketahui?
6. Apakah Anda tahu apa yg seharusnya Anda tidak ketahui?
7. Apakah Anda tidak tahu apa yg seharusnya Anda ketahui?
8. Apakah Anda tidak tahu apa yg seharusnya Anda tidak
diketahui?

9. Apakah Anda orang yg tidak tahu apa-apa?

Anda termasuk kelompok yg mana?


Bagaimanakah caranya agar mendapatkan
pengetahuan yg benar?

Jawabannya:
Dengan cara mengetahui apa yg telah
diketahui dan
mengetahui apa yg tidak atau belum
diketahui
Pengetahuan  dimulai dg rasa ingin tahu
Kepastian  dimulai dg keragu-raguan
Filsafat  dimulai dg keinginan untuk
tahu dan keragu-raguan

Mengapa HP itu
Apa benar dia hamil? bisa spt TV ? Berapa berat beban
yg mampu digendong?

Ingin tahu  dicari informasi  pengetahuan


Ragu-ragu  diselidiki  ilmu

Diselidiki dg alat  ternyata benar dia hamil


Suatu kepastian  ilmu
 Ilmu kedokteran
 ilmu kebidanan
Ingin tahu dan kepastian  filsafat

Apa sebab dia makan?


Mengapa manusia dari
Diselidiki  dia makan ok
bayi bisa menjadi tua?
lapar. Mengapa dia lapar?
Mengapa umur manusia
Bagaimana proses lapar?
maksimal sekitar 100 th ?
Bukan 10 th atau 1 000 th?
Berfilsafat mencari jawaban kepastian
thd peristiwa berikut ini

Pada umumnya bayi atau


anak menyusu pd induknya

Mengapa ada anak harimau mau


menyusu pd induk anjing?
Berfilsafat

• berendah hati  tidak semua hal diketahui


dlm alam kesemestaan yg tak berhingga /
tak terbatas ini

• Mengoreksi diri  keberanian untuk


berterus terang & jujur kpd diri sendiri 
seberapa jauh kebenaran yg dicari telah
diketahui
Manusia  perasaan, pikiran, pengalaman,
panca indera, dan intuisi  mampu
menangkap alam kehidupannya dan
mengabstraksikan tangkapan tsb dlm
dirinya  berbentuk pengetahuan
(knowledge)  kebiasaan, akal sehat, seni,
bumi, bulan, tumbuhan, binatang, manusia

Pengetahuan ilmiah = scientific knowledge ?


= ilmu ?  science  sains
Ilmu pengetahuan  ilmu yg bersifat
pengetahuan ilmiah
Magister sains = MSi
Kata sifat dr ilmu  ilmiah
?
 ← Panca indera
Tahu
 ← Pikiran & pengalaman
Pengetahuan
 ← Filsafat ilmu
Ilmu
 ← Proses pembelajaran
Diajarkan
 ← Aplikasi
Diterapkan  kesejahteraan manusia
Benda  panca indera  tahu  otak 
persepsi  pengetahuan

 Mata melihat Dingin & manis?


minuman 


Minuman


Pusat persepsi
Panca indera otak
kulit & lidah
Filsafat Ilmu
Filsafat Ilmu  Filsafat + Ilmu
Filsafat dan Ilmu = episteme  philosophia
Philos = cinta ♥
Sophia = kearifan, kebenaran, kebajikan
intelektual, pertimbangan sehat,
kecerdikan
Filsafat ► cinta kearifan ► cinta kebenaran,
cinta pertimbangan sehat, dst
Filsafat dan ilmu  pengetahuan yg logik &
rasional
DAFTAR BACAAN
Beerling, Kwee, Mooij, Peursen. 1990. Pengantar Filsafat Ilmu.
Yogyakarta: PT Tiara Wacana.
Gallagher, K.T. 1994. Epistemologi. Filsafat Pengetahuan.
Yogyakarta: Penerbit Kanisius.
Gie, T.L. 2004. Pengantar Filsafat Ilmu. Yogyakarta: Penerbit
Liberty.
Muslich, M.2004. Filsafat Ilmu. Yogyakarta: Belukar.
Osborne, R. 2001. Filsafat. Yogyakarta: Kanisius.
Poespoprodjo, W. 1999. Logika Scientifika. Pengantar dialektika
dan ilmu. Bandung: Pustaka Grafika.
Suriasumantri, J.S. 2000. Filsafat Ilmu. Sebuah pengantar
popular. Jakarta: Pustaka Sinar Harapan.
Thompson, M. 2001. Philosophy of science. Abington: Bookpoint
Ltd.

Anda mungkin juga menyukai