DAMPAK

PENCEMARAN
LIMBAH TAHU DI
DESA ATEUK
JAWO
Mata Kuliah : Kesehatan Lingkungan
Nama : Ahmad Fadhillah
Nim : 190702024
Dosen Pengampu : Rizna Rahmi, S.SI, M.Sc.
 Industri
Nama Perusahaan : PT. AyamJago
Pemilik Perusahaan : Jamalludin
Lokasi : Jln. Tanggul No 24
Luas Pabrik : 4 x 12
Jumlah karyawan Kerja : 3 orang

2 01/24/2021 Add a footer

3 01/24/2021 Add a footer
 Penyebab Pencemaran
• Limbah dari bekas air pencucian bahan baku pembuatan tahu
• Limbah cair dari proses pengolahan bahan baku (kedelai,dll)
• Limbah padat berupa ampas dari pengolalaan tahu

Akibat pencemaran limbah cair tahu

• Keadaan air sungai menjadi kotor dan keruh
• Menimbulkan bau yang tidak sedap sehingga mengganggu pernapasan warga
sekitar
• Banyak biota sungai mati
• Warga yang menggunakan air, dapat mengakibatkan penyakit gatal-gatal dan diare
• Mencemari sumur warga sekitar

4 01/24/2021 Add a footer

 KARAKTERISTIK LIMBAH CAIR TAHU
• Padatan tersuspensi
Bahan-bahan yang melayang dalam air, yang berhubungan erat dengan tingkat kekeruhan air.
Kekeruhan disebabkan oleh adanya bahan organik dan anorganik yang tersuspensi dan terlarut.
• Derajat Keasaman (PH)
Air limbah industri sifatnya cenderung asam, yang menyebabkan keluarnya bau busuk.Hal ini
terjadi apabila pH rendah. Nilai pH merupakan faktor pengontrol yang menentukan
kemampuan biologis mikroalga dalam memanfaatkan unsur hara.
• Nitrogen-Total (N-Total)
Yaitu campuran senyawa kompleks antara lain asam-asam amino, gula, dan protein. Amonia
merupakan senyawa Alkali yang berupa gas tidak bewarna dan dapat larut dalam air. Kadar NH3
yang tinggi dalam air selalu menunjukkan adanya pencemaran Amonia (NH3) yang tidak
terionisasi bersifat toksik terhadap organisme Akuatik. Toksisitas ammonia terhadap organisme
akuatik akan meningkat jika terjadi penurunan kadar oksigen terlarut , PH, dan suhu. Pada
lingkungan asam atau netral, NH3 ada dalam bentuk ion NH4+. Pada lingkungan basa, NH3
akan dilepas ke atmosfer.

5 01/24/2021 Add a footer

 KARAKTERISTIK LIMBAH CAIR TAHU
• BOD (Biochemical Oxygen Demand)
Merupakan parameter untuk menilai jumlah zat organik terlarut serta menunjukkan jumlah
oksigen yang diperlukan oleh aktifitas mikroorganisme dalam menguraikan zat organik secara
biologis dalam limbah cair, limbah cair industri tahu mengandung bahan-bahan organik terlarut
yang tinggi. BOD adalah jumlah oksigen yang di perlukan oleh organisme untuk memecah
bahan buangan organik di dalam suatu perairan
• COD (Chemical Oxygen Demand)
Merupakan jumlah oksigen yang dibutuhkan oleh oksidator (misal kalium dikhormat) untuk
mengoksidasi seluruh material baik organik maupun anorganik yang terdapat didalam air .Jika
kandungan senyawa Organik maupun Organik cukup besar, maka oksigen terlarut dalam air
dapat mencapai nol, sehingga tumbuhan air, ikan-ikan,hewan air lain-lainnya yang
membutuhkan oksigen tidak memungkinkan hidup

6 01/24/2021 Add a footer