Disususn oleh :
Tina Farida,S.Kep
Kasus
Pasien laki-laki usia 54 tahun menjalani
perawatan di ruang penyakit dalam, mengeluh
batuk berdahak, sesak nafas,nyeri dada, demam.
Hasil pemeriksaan didapatkan RR 28 x
/menit,suhu 38,7 c ,TD 130/70 mmhg, nadi 78
x/menit, ronkhi pada kedua lapang paru,retraksi
intercosta,dan supraklavikula,tampak sianosis
pada bibir,leukosit 30.000. diagnosa medis
Pneumonia
Pengkajian
Identitas • Penangung Jawab
1.1 Pasien
Nama : Tn.D
Nama : Ny. L
Jenis kelamin : Laki-laki Umur : 42
Umur : 54 th Pendidikan : SMA
Agama : islam
Status perkawinan : kawin
Pekerjaan : Ibu
Pekerjaan : Guru Rumah Tangga
Pendidikan terakhir : S1 Alamat : Kendal
Alamat : Kendal
No.Register : 998765
Diagnostik medik :
Pneumonia
Pengkajian
Riwayat Penyakit Sekarang Apa yang diharapkan pasien
Keluhan utama : pasien dari pelayanan kesehatan :
mengeluh sesak nafas dan pasien mengatakan ia ingin
nyeri dada
cepat sembuh
Kronologi penyakit saat ini ;
pasien mengatakan mengeluh
Sudah berapa lama sesaknya
batuk berdahak, sesak nafas, terjadi: pasien mengatakan
nyeri dada, demam ia merasakan sesak sejak 1
Pengaruh penyakit terhadap jam yang lalu
pasien : pasien mengatakan Berapa lama demamnya :
merasa tidak nyaman dan pasien mengatakan
tidak mengetahui penyakit demamnya sudah 2 hari
apa yang sedang dialaminya yang lalu
Pengkajian
Riwayat Kesehatan Bagaimana pola makan
Dahulu pasien : pasien mengatakan
Penyakit masa anak- pola makannya tidak teratur
Riwayat penanganan medis
anak : thypoid, febris
yang dijalani pasien :
Alergi : tidak ada pasien mengatakan ia
Pengalaman / dirawat menaati dan melakukan
sebelumnya : pasien saran dari petugas
mengatakan pernah kesehatan
dirawat di rumah sakit Pengobatan terakhir : tidak
dengan thypoid ada
PENGKAJIAN
Pemeriksaan Fisik Musculoskeletal
Pernafasan Adanya kelelahan dan
Adanya suara ronki pada kedua
lapang paru, reaksi intercostal dan kelemahan pada otot
supraklavikula, ada penafasan Eliminasi
cuping hidung (+). Klien BAK /BAB nya lancer
Sirkulasi
,jantung : Bunyi SI-S2 reguler,
Ekstremitas
cardiomegali (-), bising sistolik Pasien tidak dapat
(-),Suhu : 38,7 C menggerakkan ekstremitas
Nadi : 88x/menit
atasnya dikarenakan nyeri yang
Tekanan Darah: 130/70 mmHg
RR : 28 x/menit ada didada sebelah kiri nya
Edema : distensi vena jaguler Integritas ego
Warna : pucat , mukosa bibir Menyangkal gejala yang timbul
kering
Leukosit : 30.000
Takut dengan kematian
PENGKAJIAN
Nyeri/ketidaknyamanan:
P : nyeri timbul saat beraktivitas
Q ; seperti tertekan benda berat
R : nyeri dada
S ; skala nyeri 6
T : hilang timbul
Diagnosa Keperawatan
N
o
Diagnosa Keperawatan
1.
Ketidakefektifan bersihan jalan nafas berhubungan dengan
penumpukkan secret ditandai dengan batuk tidak produktif
1.
Gangguan pertukaran gas berhubungan dengan gangguan kapasitas
pembawa oksigen dalam darah ditandai dengan sianosis
1.
Nyeri akut berhubungan dengan agen cidera fisik pneumonia
1.
Hipertemia berhubungan dengan proses infeksi
1.
Intoleransi aktivitas berhubungan dengan kelemahan.
Intervensi Keperawatan
Diagnosa Hasil intervensi
Ketidakefektifan Setelah dilakukan tindakan a. Berikan posisi semi
bersihan jalan nafas keperawatan 1x 2 jam fowler pada pasien
berhubungan dengan diharapkan pasien dengan b. Longarkan pakaian
penumpukkan secret kriteria hasil : yang ketat terutama
ditandai dengan batuk Menunjukkan jalan nafas yang dibagian dada
tidak produktif. paten (RR: 16-20x/menit dan c. Ajarkan teknik batuk
tidak ada suara nafas abnormal efektif.
(ronkhi atau rales, wheezing) d. Berikan cairan sesuai
Tidak ada pernafasan cuping kebutuhan.
hidung. e. lakukan fisiotherapi
dada.
f. Kolaborasikan dengan
dokter pemberian
nebulizer
Intervensi keperawatan
Diagnosa HASIL intervensi