INFEKSI
2-1
Tujuan Program PPI RS
2
RANTAI PENULARAN PENYAKIT INFEKSI
Agen Penyebab
Infeksi
Bakteri, Jamur, Virus,
Riketsia, Parasit
Cara Penularan:
Kontak; (langsung, tak langsung,
droplet; melalui Udara; mel.
Benda; Vektor
2-3
KEWASPADAAN ISOLASI
( isolation precautions )
kombinasi
Kewaspadaan standar
kewaspadaan standar dirancang untuk mengurangi risiko terinfeksi
penyakit menular pada petugas kesehatan baik dari sumber infeksi yang di
ketahui maupun yang tidak diketahui
2-4
Kewaspadaan standard
1. Kebersihan tangan
2. Alat pelindung diri ( APD )
3. Peralatan perawatan pasien
4. Pengendalian lingkungan
5. Penatalaksanaan Linen
6. Kesehatan karyawan
7. Penempatan pasien
8. Hygiene respirasi/Etika batuk (gambar)
9. Praktek menyuntik aman
10. Praktek pencegahan infeksi unt prosedur lumbal pungsi
(Prinsip2 septik aseptik)
2-5
Kewaspadaan berdasar transmisi
3 kewaspadaan
- kewaspadaan kontak
- kewaspadaan droplet
- kewaspadaan airborne
2-7
Transmisi droplet
Droplet:
Percikan >5µm melayang di udara jatuh mengenai
mukosa mata, hidung atau mulut yang ada pada jarak <
1 m dari sumber
Orang terinfeksi patogen saluran nafasbatuk,bersin
dan berbicara (large droplet)
••Udara/Airborne
Udara/Airborne
Partikel
Partikelkecil
kecil<<5m
5mmengandung
mengandungmikroba
mikroba
melayang/menetap
melayang/menetapdidi udara udarabeberapa
beberapajam,
jam,
ditransfer
ditransfersebagai
sebagaiaerosol
aerosolmelalui
melaluialiran
aliranudara
udaradalam
dalam
ruangan
ruangan/jarak
/jaraklebih
lebihjauh
jauhdari
dari22mm(TBC,
(TBC,cacar
cacar
air/varicella)
air/varicella)
Menyebar
Menyebarlewat
lewatbatuk,bersin,berbicara,
batuk,bersin,berbicara,
intubasi,suction,bronkoskopi
intubasi,suction,bronkoskopi
Penularan penyakit menular dari pasien ke pasien
( HAIs ) terjadi melalui tangan petugas.
5 SAAT
MELAKUKAN PRAKTEK
MEMBERSIHKAN TANGAN
Dengan sabun di bawah air
mengalir
Tujuan :
Melindungi kulit dan selaput lendir petugas
dari resiko pajanan darah, semua jenis cairan
tubuh , sekret, ekskreta, kulit yang tidak utuh
dan selaput lendir pasien.
Jenis alat pelindung :
Sarung tangan
Masker
Kaca mata/ Pelindung wajah
Baju kerja
Sepatu karet/ bot
Topi
1. Cuci tangan sebelum memakai dan
sesudah melepaskan sarung tangan
2. Gunakan sarung tangan berbeda untuk
setiap pasien
3. Hindari jamahan pada benda-benda lain
4. Uji kebocoran saat proses pencucian
5. Teknik memakai dan melepaskan sarung
tangan harus dipahami
MASKER
TUJUAN
Melindungi
mukosa membran hidung,mulut dari kemungkinan
percikan / semprotan darah/cairan tubuh selama
prosedur tindakan/perawatan pasien
2-27
Penanganan limbah
Wadah
2-29
Penanganan benda tajam
Jangan recapping jarum bekas pakai (kategori IB),
Dilarang mematahkan jarum, melepaskan,
membengkokkan jarum bekas pakai.
2-30
Alur Pemrosesan Alat Medis Bekas
Pakai
(Dekontaminasi)
Rendam dalam larutan klorin 0.5 % selama 10 menit
Pembersihan
(Cuci bersih, tiriskan, keringkan)