ANATOMI FISIOLOGI

SISTEM ENDOKRIN
KELOMPOK 2
1. Annisa Khaira 203110122 7. Rahayu Marfira 203110146
2. Chykita Putri Amanda 203110126 8. Rumaisya Rizky Avif 203110150
3. Giva Afna Sucita 203110130 9. Sofi Alpat Wijaya 203110154
4. Lisa Dila Nurman Safitri 203110134 10. Syaifil Mazana 203110156
5. Mutiara Jondesya 203110138 11. Vatrisya Cherya Puti 203110158
6. Novita Destiara 203110142 12. Vina Vepbrianty 203110159
13. Wanda Dwi Putri 203110160
 PENGERTIAN SISTEM ENDOKRIN

• Sistem endokrin merupakan sistem kontrol kelenjer tanpa saluran (ductiess).

• Respons sistem endokrin sifatnya lambat baik dalam jam, bulan atau tahun.
• Komunikasi sistem endokrin melalui media yaitu HORMON. Hormon bertindak sebagai
“pembawa pesan” mellaui aliran darah ke berbagai sel dan menerjemahkan “pesan” sebagai
tindakan.
• Sistem endokrin berkaitan dengan sistem saraf,mengontrol dan memadukan fungsi tubuh.
Kedua sistem ini bersama-sama bekerja untuk mempertahankan homeostasis tubuh.
• Sistem endokrin bekerja melaui hormon, maka sistem saraf bekerja melalui neutrotransmiliter
yang dihasilkan oleh ujung-ujung saraf.
 HORMON
Berasal dari Bhs. Yunani  artinya ‘membuat gerakan atau membangkitkan’
Mempunyai byk fungsi ant lain :
1. Mengatur metabolisme energi
2. Mengatur homeostasis ion
3. Melakukan respon thd stres
4. Mengatur fungsi reproduksi
5. Mengatur pertumbuhan
KLASIFIKASI HORMON:
Hormon yang larut dalam air
– Gol. Polipeptida : insulin, glukagon, ACTH.
– Gol. Katekolamin : dopamin, norepineprin, epineprin
Hormon yang larut dalam lemak
– Gol. Steroid : hormon seks, glukokortikoid, aldosteron
– Gol. Tironin : Tiroksin
 SIFAT-SIFAT HORMON

- Bekerja secara spesifik pada organ bagian tubuh tertentu atau aktivitas tertentu.
- Dihasilkan oleh tubuh dalam jumlah yang sangat sedikit tetapi memiliki pengaruh besar
terhadap aktivitas tertentu dalam tubuh.
- Bekerja lambat, pengaruh hormon tidak spontan seperti pada pengaturan oleh syaraf.
- Sebagai senyawa kimia, hormon tidak dihasilkan setiap waktu. Hormon diproduksihanaya
apabila dibutuhkan.
MACAM-MACAM HORMON
 KERJA HORMON

Hormon tidak mengawali perubahan biokimia.

Hormon hanya mempengaruhi sel-sel yg mengandung
reseptor yg sesuai, yang melakukan fungsi yang spesifik.
 Pelepasan hormon dari satu kelenjar sering merangsang
pelepasan hormon dari kelenjar lain.
Hormon plg sering direaktivasi di
hepar atau mekanisme lain dan dieksresikan oleh ginjal.
 STRUKTUR KELENJAR
Kelenjar eksokrin Gambar:
• Merupakan kelenjer yang memiliki saluran untuk
mengalirkan zat sekresinya keseluruh tubuh.
• Beberapa kelenjer eksokrin yaitu:
1. Kelenjer ludah: kelenjer ini terletak didalam dan
sekitar rongga mulut. Fungsinya adalah
menghasilkan air liur membantu melembabkan
mulut,mengawali pencernaan dan melindungi gigi.
2. Pankreas : terletak didalam perut. Fungsinya adalah
mensekresi enzim pencernaan seperti
amilase,tripsin dan lipase untuk mencerna
karbohirdat,protein dan lemak secar berurutan.
3. Kelnjer keringat: terletak pada kulit. Saat suhu
tubuh terllau panas kelenjer ini mensekresikan
keringat untuk mendinginkan tubuh.
4. Kelenjer lakrimal: terletak di mata,sedikit dibagian
atas dan lur ujung mata.
 NEXT

Gambar
Sistem endrokin
1. Kelenjer hipofise(pituitary) terletak didalam
rongga kepala dekat dasar otak
2. Kelenjer pineal diatas kel. Hipofise
3. Kelenjer tiroid(thyroid gland) terletak di leher
bagian depan.
4. Kelenjer paratiroid(parathyroid gland) terletak
didekat kelenjer tieoid.
5. Kelenjer suprarental(suprarental gland)
terletak di kutub atas ginjal kiri-kanan.
6. Pulau langerhans(gonad) laki-laki ditestis dan
perempuan diindung telur.
7. Kelenjer timus terletak didalam mediastinum
di belakang os stermum.
 SUSUNAN ENDOKRIN
 Sistem endokrin : kelenjar yang tidak mempunyai saluran keluar (duktus
eksretorius)
 Produknya
 Disebut hormon
 langsung masuk aliran darah → mempe-ngaruhi pertumbuhan,
metabolisme, repro-duksi dll.
• Macam" kelenjar endokrin:
1) Hipotalamus
2) Gland hypophyse (kelenjar pituitary)
3) Gland Pineal
4) Gland thyroid
5) Gland parathyroid
6) Kelenjar pancreas
7) Kelenjar adrenal
8) Kelenjer timus
9) Kelenjer testis
10) Kelenjer ovarium
 MACAM-MACAM KELENJAR
ENDOKRIN
1. Hipotalamus
- Merupakan pusat tertinggi istem kelenjer endokrin yang menjalankan
fungsinya melalui hormonal dan saraf.
- Hormon yang dihasilkan adalah faktor R (releasting) dan I (inhibiting)
yangmengontrol sintesa dan sekresi hormon hopofise anterior sedangkan
kontrol terhadap hipofise posterior melalui kerja saraf.
- Hormon yang dihasilkan hipotalamus :
- ACRH - ACIH
- TRH - TIH
- GRH - GIH
- GnRH - GnIH
- PTRH - PTIH
- PRH - PIH
- MRH - MIH
 2. GLAND HYPOPHYSE
(KELENJAR PITUITARY)
Disebut sebagai master gland
karena mensekresi hormon yang
selanjutnya akan mengendalikan
sekresi hormon oleh kelenjer
endokrin lainnya.
Terbagi menjadi 3 yaitu:
-lobus anterior
-lobus posterior
-lobus intermediate
LOBUS ANTERIOR
• Hormon yang dihasilkan:
- GH(somatotropik) : merangsang
pertumbuhan jaringan tubuh dan tulang
merangsang sintesa protein.
- Prolaktin: merangsang pertumbuhan
jaringan payudara dan laktasi.
- TSH : merangsang kelenjer
tyroid,menmabah metabolisme lemak.
- Gonadotropik hormon (LH dan FSH) :
mempengaruhi pertumbuhan,maturitas
fungsi organ seks sekunder dan primer.
- ACTH: merangsang pembentukan steroid
oleh korteks adrenal.
 NEXT
LOBUS POSTERIOR LOBUS INTERMEDIATE
• Terdiri dari jaringan saraf sehingga • Terletak diantara lobus posteroir dan
disebut neurohipofise anterior. Menghasilkan MSH \
• Hormon yang dihasilkan: melanotropin yang berfungsi
• ADH (vasopressin) : meningkatkan merangsang melanogenesis : memberi
reabsopsi air oleh tubulus distal dan warna gelap pada kulit.
tuulus koleduktus ginjal sehingga • Selain itu juga mengasilkan
menurunkan produksi lain. endorphin : mengendalikan reseptor
• oksitosin merangsang pengeluaran rasa nyeri.
ASI, kontraksi uterus,terlibat dalam
transport sperma uterus terlibat
dalam transport sperma dalam traktur
reproduksi wanita.
 3. GLAND PINEAL
• Terletak di atas kelenjer hipofise.
• Menghasilkan hormon melatonin.
Fungsinya mengatur sekresi yang
dilakukan oleh corpus lutheum dan
mengaktifan sel melanosit
menghasilkan melatonin untuk warna 4. GLAND THYROID
kulit.
• Terletak dileher dibagian
depan,disamping kiri dan kanan
trakea.
• Kelenjar tyroid menghasilkan 3 jenis
hormon:
- T3 (triiodotironim)
- T4 (tetraiodotironim)
- Tyrokalsitonin
NEXT
• Bahan dasar pembuatan hormon
adalah yodium yang diperoleh
dari makanan dan minuman.
• Fungsi kel. Tyroid:
- mengatur keg metabolik
- Merangsang oksidasi
- Mengatur penggunaan O2 dan
pengeluaran CO2
- Mempengaruhi perkembangan
susunan saraf
- Merangsang pertumbuhan.
 5. GLAND PARATYROID
• Menempel pada bagian anterior dan
posteriorkedua lobus kelenjer tyroid
menghasilkan hormon paratiroksin.
• Fungsinya yaitu:
- Meningkatkan kadar Ca dan
menurunkan kadar fosfat
- Meningkatkan resorbsi tulang
sehingga serum Ca meningkat.
- Organ target PTH yaitu tulang,ginjal
dan usus halus
 6. KELENJER PANKREAS
• Terletak di retroperitoneal rongga
abdomen bagian atas dan terbentang
horizontal dari duodenum ke lien.
• Jaringan utama pankreas terdiri dari:
• Asini berfungsi sebagai
mensekresikan getah pencernaan
kedalam duodenum.
• Pulau lagerhans : tidak
mengeluarkan sekretnya keluar
tapi langsung kedalam darah.
Pulau lagerhans terdiri dari
beberapa sel : sel Alfa (sel A), sel
beta(sel B), sel C dan sel D.
 PULAU LANGERHANS

• Sel infa (sel A) • Sel C

Mengahsilkan glukagon berfungsi untuk Mensekresi somatotasin yang
meningkatkan kadar glukosa dalam darah berpengaruh menekan Gh dan
dengan cara memobilisasi glukosa, asam menghambat seluran cerna
lemak dan asam amino.
• Sel D
• Sel beta (sel B) Mensekresi polipeptida (gastrin)
Mensekresi insulin berfungsi untuk
menurunkan kadar glukosa dengan cara
meningkatkan simpanan glukosa hati ke
hati
 7. KELENJER ARDENAL
• Terletak di kutub atas kedua ginjal
sehingga disebut juga kelenjer
MEDULLA ADRENAL
suprarenal.
• Kelenjer adrenal teridri dari 2 lapis
yaitu: • Berfungsi sebagai bagian dari sistem
1. Medula adrelan saraf otonom. 90% hasil sekresi
2. Korteks adrenal medula adrenal adalah efinefrin
sisanya norefinefrin.
Fungsinya :
- meningkatkan denyut jantung
- Menambah tekanan darah
- Mempercepat pernafasan
- meningkatkan produksi gula darah
di hati
KORTEKS ADRENAL
Dibagi menjafi 3 zona yaitu:
1. Zona glomerulus
• Menghasilkan aldosteron( mineralkortikoid) berfungsi untuk merangsang
penyerapan ion natrium dari tubulus ginjal dan menurunkan penyerapan ion
kalium. Sehingga mempertahankan tekanan osmotik darah. Efek primer pada
metabolisme air dan mineral.
2. Zona fasiculate
• Menghasilkan cortisol (glukortiroid) fungsi meningkatkan pembentukan glukosa
dar asam amino,antialergi dan inflamasi. Menghasilkan energi efek primer pada
metabolisme protein, lemak dan karbohirdat.
3. Zona retikularis
• Menghasilkan androgen ( efek maskulinasi) dan estrogen ( tidak mempunyai efek
feminisasi) efek primer untuk tanda-tanda sex ssekunder
 8. KELENJER TIMUS

• Terletak di dalam mediastinum

dibelakang os.sternum menghasilkan
hormon timus. Hanya dijumpai pada
anak usia dibawah 18 tahun. Ukuran
nya pada bayi kira-kira 1o gr dan
bertambah pada masa remaja 30-40 gr
kemudian berkerut.
• Fungsi kelenjer timus:
- Menghasilkan pertumbuhan badan
- Mengurangi aktivitas kelenjer kelamin
- Sebagai imunitas tubuh
 9. KELENJER TESTIS 10. KELENJER OVARIUM
• Terletak di bagian intersitiaal testis. • Menghasilkan 2 macam hormon yaitu:
Kelenjer ini dibentuk oleh sel-sel 1. Hormon estrogen ( hormon- hormon
leydig dan menghasilkan hormon folikuler) dihasilakn oleh folikel de Graff
ralaksin dan testosteron. 2. Hormon progesteron -> korpus luteum
• 3 macam sel ditestis: - Hormon estrogen berperan penting dalam
1. Spermatogonia -> spermatozoa mengatur siklus menstruasi dan mengatur
2. Leydig -> testosteron <- LH sistem reproduksi.
3. Sertoli -> ABP <- FSH - Hormon progesteron berperan penting dalam
mengatur siklus menstruasi, perkembangan
ovum dan ciri kelamin skunder wanita
 FUNGSI KELENJAR ENDOKRIN DAN
HORMON
Fungsi kelenjar endokrin
• Mengontrol dan merangsang
pertumbuhan jaringan,
menghasilkan hormon-horman
yang diperlukan oleh organ-organ
tertentu, mengatur oksidasi,
metabolisme, dan meningkatkan
penyerapan ( absorpsi ) glukosa
pada usus halus, mempengaruhi
metabolisme lemak, hidrat arang,
prorein, vitamin, dan mineral.
Fungsi hormon
• Mengendalikan proses-
proses dalam tubuh
manusia, seperi proses
metabolisme, proses
oksidatif, perkembangan
seksual,dll. Menjaga
keseimbangan fungsi tubuh
( homeostasis ).