ARMAKOEPIDEMIOLOGI

FARMASI UNSRAT
2018
 SEJARAH EPIDEMIOLOGI
Pada era pertama Pada era kedua yang lebih
konsepsional dan modern
yang berlangsung justru waktu mendekati tahun
kira-kira sampai tahun 1850 yaitu basic science era.
1850, belum dikenal
Tokoh Kedokteran Perintis di
adanya penelitian , era kedua:
sehingga era ini 1. Gregor john mandel
(1822-1884)
disebut empirical
2. Luis pasteur (1822-1895)
health era. 3. Robert koch (1843-1910)
Pada Ketiga yaitu Clinical
science era berlangsung
antara tahun 1900-1950.
Memiliki tujuan dan filosofi
yang makin mantap bagi
penyempurnaan system
kuratif di mana untuk
sementara objeknya masiht
etap terbatas pada individu-
individu yang sakit.
 Definisi
Farmakoepidemiologi??

Farmakoepidemiologi adalah studi

tentang penggunaan dan efek obat dalam
sejumlah besar orang.
Terdiri dari dua kata yaitu “Farmako”
dan “Epidemiologi”.
 Tujuan dari
Farmakoepidemiologi adalah
Tujuan dari untuk mengawasi, mengontrol
Farmakoepidemiologi
dan memprediksi farmakologi
obat yang digunakan pada
waktu, tempat dan populasi
tertentu
 KONSEP SEHAT SAKIT

• Who (1948), mendefinisikan “health is a state of complete physical,

mental, and social well-being and not merely the absence of
infirmity”. Kesehatan yang dimaksud dalam definisi WHO ini,
mengandung 3 hal,yakni sempurna secara fisik, sempurna secara
mental, dan sempurna secara social. Selain itu sehat tidak hanya
dibatasi oleh terbebas dari penyakit atau terbebas dari kelemahan.
 KONSEP SEGITIGA (TRIAD) EPIDEMIOLOGI
• Triad epidemiologi adalah suatu suatu model
yang mengilustrasikan bagaimana penyakit
Transmisi/Penularan
menular menyebar. Triad epidemiologi
terdiri dari agen, pejamu dan lingkungan .
Ketiga factor ini saling terkait dan bersinergi
satu sama lain. Ketika salah satu dimensi
tidak seimbang, missal ketika imunitas Agen Pejamu
pejamu bertambah atau lingkungan cuaca
berubah, atau jumlah sumber penyakit
bertambah, akan menyebabkan Lingkungan

ketidakseimbangan kesehatan seseorang

yang akan menyebabkan sakit.
 KLASIFIKASI EPIDEMIOLOGI
• Menurut metodenya
Perbedaan antara
epidemiologi
deskriptif dan analitik
Analitik
1. Idem, meliputi keseluruhan data
Deskriptif: karakteristik deskriptif, ditambah
1. Pemaparan data tentang mortalitas dan karakteristik analitik pada butir-butir
morbiditas penyakit dan data kondisi berikut.
kesehatan lain 2. Mengadakan berbagai penelitian menurut
2. Pemaparan data dalam bentuk tabulasi metode epidemiologi seperti kohort, case-
yang tersusun secara statis. control, screening test dan lain-lain.
3. Kompilasi data tabulasi menurut 3. Mengadakan analisis dan uji inferensial
berbagai variable: Man, place, time dari data yang diteliti.
4. Mengadakan analisis tabulasi tanpa uji 4. Melakukan analisis untuk mencari
inferensial dan tanpa membahas korelasi sebab-akibat.
hubungan sebab-akibat. 5. Mengembangkan pengetahuan dan
prosedur penanganan masalah letupan dan
endemisitas penyakit dengan cara-cara yang
baru dan lebih operasional.
 P.I. Menular
(dipteri, TBC,
typhus
abdominalis,
• Klasifikasi penyakit Infeks hepatitis)
Dibagi Menjadi
i
P.I non menular
(tetanus,
streptococcen,
Menurut klasifikasi, stafilococcen)
dibedakan menjadi
epidemiologi penyakit
infeksi dan epidemiologi
penyakit non-infeksi.
Nutritional disease,
nutritional related, P.
Metabolisme, P. Geriatri,
Contoh P. Alkoholisme, P.
Non Kecanduan narkotik, P.
infeksi Karsinogenik, P.
Kardiovaskular,
P.Kejiwaan.