Kelompok 1:
Dyah Ayu Puspa Ningrum NIM 1831410082
Galih Pamungkas Indragiri NIM 1831410100
Liananda Rahma Agniestasya NIM 1831410146
Sheilla Febriana NIM 1831410089
Zefanya Amadea Paramita NIM 1831410119
Latar Belakang
Sebagai generasi muda Indonesia kita wajib mengetahui apa
itu identitas nasional bangsa kita, menjunjung tinggi, serta
mempertahankan Identitas Nasional Negara kita. Namun pada
kenyataannya masih banyak generasi muda indonesia yang belum
tahu tentang apa itu identitas nasional dan apa saja wujud dari
identitas nasional bangsa Indonesia itu sendiri, bahkan terdapat
Identitas Nasional Negara kita yang diakui oleh Negara lain.
Maka dari itu Identitas Nasional sangatlah penting untuk
dipelajari hingga diterapkan pada kehidupan sehari – hari. Agar
Masyarakat dapat menjunjung, melestarikan, dan
mempertahankan Identitas Nasional Indonesia, sehingga
menjadikan Indonesia menjadi lebih baik.
Rumusan Masalah
Apa yang dimaksud dengan Identitas
01 Nasional?
•secara harfiah berarti ciri – ciri, tanda – tanda atau jati diri
Identitas
yang melekat pada seseorang atau sesuatu yang
membedakannya dengan orang lain
Istilah •merupakan identitas yang melekat pada kelompok –
kelompok yang lebih besar yang diikat oleh kesamaan –
kesamaan, baik fisik maupun non fisik
Nasional
suatu ciri yang dimiliki oleh suatu bangsa yang secara
Terminologi filosofis membedakan bangsa tersebut dengan bangsa yang
lain
02 Faktor Subjektif
Faktor ini meliputi faktor historis, sosial, politik dan kebudayaan yang
dimiliki oleh suatu bangsa Indonesia (Suryo 2002).
Contoh Faktor Subjektif
Sakral Tokoh
Faktor sakral dapat berupa kesamaan Kepemimpinan dari para tokoh yang
agama yang dipeluk masyarakat atau disegani dan dihormati oeh masyarakat
ideologi doktriner yang diakui oleh dapat pula menjadi faktor yang
masyarakat yang bersangkutan menyatukan bangsa negara.
1. Suku Bangsa: adalah golongan sosial khusus yang bersifat askriptif (ada sejak
lahir), yang sama coraknya dengan golongan umur dan jenis kelamin.
- Sumpah Pemuda yang diikrarkan oleh para pemuda menjadi pelopor persatuan
bangsa Indonesia dalam Kongres Pemuda di Jakarta pada 28 Oktober 1928.
2. Peristiwa Proses Bernegara