W.,
SENI BUDAYA DALAM RELASI TASAWUF
PENDAHULUAN
◦ Seni adalah bidang atau cara seseorang untuk menyampaikan pesan atau ungkapan perasaan yang
dikemas dalam bentuk suatu karya.
◦ Menurut Ki Hajar Dewantara, seni sebagai hasil keindahan sehingga bisa menggerakkan perasaan
indah seseorang yang melihatnya.
◦ Para ulama berbeda pendapat dalam mendefinisikan tasawuf, disebabkan perbedaan dalam
memahami asal kata tasawuf itu sendiri
Tasawuf menurut Syekh Ahmad ibn Athaillah
◦ Berasal dari kata Suffah, yakni segolongan sahabat-sahabat Nabi karena menyisihkan dirinya di serambi
masjid Nabawi, karena di serambi itu para sahabat selalu duduk bersama dengan Rasulullah SAW untuk
mendengarkan fatwa-fatwa beliau untuk disampaikan kepadda orang lain yang belum menerima fatwa itu.
◦ Berasal dari kata sufatun, bulu binatang. Sebab orang yang memasuki tasawuf itu memakai baju binatang dari
bulu binatang dan tidak memakai pakaian yang indah-indah sebagaimana yang dipakai oleh kebanyakan
orang.
◦ Berasal dari kata Suuf al sufa, bulu yang lembut, dengan maksud bahwa orang sufi itu bersifat lembut-lembut.
◦ Berasal dari kata safa, suci bersih, lawan kotor. Karena orang-orang yang mengamalkan tasawuf itu, selalu suci
bersih lahir bathin dan selalu meninggalkan perbuatan-perbuatan yang kotor yang dapat menyebabkan
kemurkaan Allah.
Macam-macam Tasawuf
◦ Tasawuf Akhlaqi, yaitu tasawuf yang sangat menekankan pada moral atau akhlak yang hendaknya
diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
◦ Tasawuf Amali, yaitu tasawuf yang lebih mengutamakan kebiasaan beribadah.
◦ Tasawuf Falsafi, yaitu tasawuf yang menekankan pada masalah-masalah yang berhubungan
dengan metafisik.
Maqam-maqam yang harus dilalui seseorang untuk
mencapai puncak tertinggi dalam spiritualitas
◦ Menurut Imam Al Ghazali, dalam kitabnya Ihya Ulumuddin
◦ Tobat, Memohon ampun kepada Allah SWT atas segala dosa dan kesalahan serta berjanji dengan sungguh-
sungguh tidak akan mengulangi perbuatan dosa yang telah dilakukan.
◦ Wara’, menghindari diri dari perbuatan dosa atau menjauhi hal-hal yang tidak baik atau subhat.
◦ Zuhud, menjauhi dari perkara yang bersifat keduniaan.
◦ Fakir, tidak meminta lebih daripada hakny.
◦ Sabar, menghindari diri dari hal-hal yang bertentangan dengan apa yang dilarang Allah SWT.
◦ Tawakkal, penyerahan diri seorang hamba kepada Allah SWT. Setelah usaha maksimal.
◦ Rida, menerima qadha dan qadar Allah SWT. Dengan hati senang dan mengeluarkan perasaan benci dari
dalam hati.
Seni Budaya dan tasawuf
◦ Hubungan seni budaya dan tasawuf dapat dilihat dari karya sastra, lukisan kaligrafi, dan musik-
musik bergenre religi.
◦ Banyak ulama dan intelektual yang menulis pemikirannya dalam bentuk sajak seperti, Jalaludin
Rumi, Rabi’ah Al-Adawiyah, Al-Hallaj, Umar Khayyam, Fariduddin Attar, Idries Shah, Al-
Manfaluthi, Muhammad Iqbal, sampai kepada sastrawan dan penyair Indonesia klasik seperti
Hamzah Fansuri, dan Amir Hamzah.
Kesimpulan
◦ Seni sebagai pesan keindahan dari ungkapan perasaan yang dikemas dalam bentuk suatu karya
◦ Sedangkan kebudayaan merupakan keseluruhan sistem gagasan, tindakan dan hasil karya manusia dalam
kehidupan masyarakat.
◦ Segala sesuatu yang ada di dunia dan akhirat merupakan milik Allah. Maka sebagai manusia kita perlu
merawat dan memperindahnya dengan seni. Sehingga perasaan dan pesan cinta kepada Allah menjadi
tersampaikan.