Ketajaman Penglihatan

A. Pengertian
Ketajaman penglihatan adalah kemampuan untuk
membedakan bagian-bagian detail yang kecil,baik
terhadap objek maupun terhadap permukaan.Ketajaman
penglihatan juga dapat diartikan sebagai kemampuan mata
untuk dapat melihat suatu objek secara jelas dan sangat
tergantung pada kemampuan akomodasi mata.
 Visus adalah ketajaman atau kejernihan
penglihatan,sebuah bentuk yang khusus dimana
tergantung dari ketajaman fokus retina dalam bola mata
dan sensitifitas dari intrepetasi di otak.
Visus terbagi 2:
1) Visus sentralis
2) Visus perifer
B. Macam-macam gangguan pada mata
1) Miopia adalah mata dengan daya lensa positif yang
lebih kuat sehingga sinar yang sejajar atau datang dari
tak terhingga difokuskan didepan retina.
2) Hipermetropia adalah mata dengan kekuatan lensa
positif yang kurang sehingga sinar sejajar tanpa
akomodasi difokuskan dibelakang retina.
3) Astigmatisma adalah mata dengan kekuatan pembiasan
yang berbeda-beda dalam dua bidang utama,biasanya
tegak lurus satu sama lainnya.
4) Resbipia adalah gangguan yang terjadi pada usia lanjut
akibat kurang lenturnya lensa dan melemahnya kontraksi
badan silia.
5)Anisometropia adalah suatu kondisi kelainan dimana
terjadi perbedaan refraksi antara mata kanan dan mata
kiri dari perbedaan yang ringan hingga perbedaan yang
berat.
C. Hubungan pencahayaan dan ketajaman
penglihatan
1. Berdasarkan penilitian Herman(2014),tentang hubungan
intensitas cahaya dan kelainan refraksi mata dengan kelelahan
mata,diperoleh hasil bahwa ada hubungan antara intensitas
pencahayaan dan kelainan refraksi mata dengan kelelahan mata
para medis dibagian rawat inap RSUD dr. Soediran Mangun
Sumarso Wonogiri.
2.Berdasarkan penelitian widowati(2009)tentang pengaruh
intensitas pencahayaan lokal diperoleh hasil bahwa ada pengaruh
antara intensitas cahaya terhadap kelelahan mata yaitu
meningkatnya intensitas pencahayaan 1 lux akan diikutin dengan
menurunnya kelelahan mata responden sebesar 1.782 milidetik.
3. Berdasarkan penilitian septi(2012) tentang perbedaan
jarak pandang pekerja canting batik pada beberapa waktu
kerja dikampung batik semarang diperoleh hasil bahwa
intensitas penerangan yang tidak memenuhi syarat
126.320 lux karena penerangan buatan atau lampu yang
dimanfaatkan pekerja canting dalam kondisi
kotor,berdebu dan redup.
D.Jenis pemeriksaan untuk ketajaman mata
1) Snellen chart yaitu kartu yang bertuliskan bebrapa
huruf dengan ukuran yang berbeda dan untuk pasien
yang bisa membaca.
2) E chart yaitu kartu yang bertuliskan E semua,tapi arah
kakinya yang berbeda-beda.
3) Cincin Landolt yaitu kartu dengan tulisan berbentuk
huruf “c”, tapi dengan arah cincin yang berbeda.
Terima Kasih