KEKUATAN ASAM BASA

START
Masri Arum Nafi’u, S.Pd.
 Derajat Keasaman (pH)
Untuk mengidentifikasi asam basa dapat ditentukan berdasarkan
hargaderajat keasaman (pH), sebelum menghitung pH harus mengetahui
kekuatan asam basa terlebih dahulu.
 Kekuatan Asam Basa
Hubungan pH larutan dan kekuatan asam-basa
Kekuatan asam-basa dapat juga ditentukan dari pH larutan dengan
konsentrasi yang sama. pH asam kuat lebih kecil dibandingkan pH asam
lemah, sedangkan pH basa kuat lebih besar dibandingkan pH basa
lemah.

Asam kuat = Harga pH kecil (berkisar 1-2)

Asam lemah = Harga pH besar (berkisar 3-5)
Basa kuat = Harga pOH kecil (harga pH besar, yaitu berkisar 12-13)
Basa lemah = Harga pOH besar (harga pH kecil, yaitu berkisar 9-11)
 Asam dan Basa Kuat
A. Asam Kuat
Contoh : HBr, HI, HNO3, dan HClO4. H2SO4.
Konsentrasi ion H+ dapat dihitung secara stoikiometri sesuai koefisien ion H + yang
dihasilkan dan koefisien senyawa asalnya. Konsentrasi ion H + dapat dihitung
menggunakan persamaan beriku
[H+]= a x Ma
pH = -log [H+]

Dengan:
a = jumlah atom H+ yang dilepas
Ma = Kemolaran asam
B. Basa Kuat
Contoh : unsur Gol IA dan IIA, contoh : KOH, RbOH, Ca(OH)2, Sr(OH).
Konsentrasi ion OH- dapat dihitung secara stoikiometri sesuai koefisien ion
OH- yang dihasilkan dan koefisien senyawa asalnya. Konsentrasi ion OH-
dapat dihitung menggunakan persamaan berikut :
[OH-]= b x Mb
pOH = -log [OH-]
Dengan:
b = jumlah atom OH- yang dilepas
Ma = Kemolaran basa
 adapun perhitungan pH larutan basa tidak dapat langsung ditentukan.
Pada larutan basa, kita harus menentukan pOH terlebih dahulu. Setelah
menentukan harga pOH, penentuan nilai pH larutan basa tergantung pada
harga kesetimbangan air (Kw).  
Kw = [H+][OH-]
Pada keadaan standar (suhu 25oC), harga Kw = 10-14 sehingga pH
larutan basa :
pH = 14 - pOH
CONTOH :
1. Tentukan kosentrasi ion H+ dan pH dalam HCl 0,01 M !
HCl -> H+ + Cl-
[H+]= a x Ma
[H+]= 1 x 0,01
[H+]= 0,01

pH = - log [H+]
pH = - log [ 1 x 10-2]
pH = 2 – log 1
pH = 2
2. H2SO4 9,8 gram dilarutkan sampai volumenya 500 mL tentukan pH larutan tersebut ! Jika
diketahui Mr = 98
H2SO4. -> 2H+ + SO4-
M massa x 1000
Mr Volume
M 
9,8 x
1000
98 500

M = 0,1 X 2
pH = - log [H+]
M = 0,2
pH = - log [ 2 x 10-2]
[H+]= a x Ma
pH = 2 – log 2
[H+]= 2 x 0,01
[H+]= 0,02
3. Tentukan kosentrasi ion OH- dan pOH dalam Ba(OH)l 0,001 M !
NaOH -> Ba2+ + 2 OH-
[OH-] = b x Mb
[OH-] = 2 x 0,001
[OH-] = 0,002

pOH = - log [OH-]

pOH = - log [ 2 x 10-3]
pOH = 3 – log 2
pOH = 3
4. Diketahui larutan KOH memiliki pH = 12 tentukan kosentrasi ion OH- pada larutan
tersebut !
KOH -> K+ + OH-

pH = 14 – pOH
12 = 14 – pOH
pOH = 14 – 12 = 2

2 = - log [OH-]
10-2 = [OH-]
SOAL
1. Tentukan pH larutan
a. HI 0,03 M
b. Ca(OH)2 0,001 M
2. Jika diketahui HNO3 0,63 gram dilarutkan 100 mL, tentukan pH larutan tersebut !
3. Jika diketahui pH larutan Mg(OH)2 sebesar 4 tentukan molaritas larutan tersebut!
 Asam dan Basa Lemah
 

ASAM LEMAH

Contoh : CH3COOH, HF, H2CO3., HCN, HCOOH

Konsentrasi H+ untuk asam lemah bisa dihitung dengan menggunakan persamaan

berikut ; [ H  ]  Ka  Ma
Pada umumnya, asam lemah memiliki harga jauh lebih kecil daripada 1 sehingga =
1. Jika harga cukup besar maka Konsentrasi H+ untuk asam lemah bisa dihitung
dengan menggunakan persamaan berikut :
[ H  ]  Ka  Ma (1   )

pH = -log [H+]
Derajat ionisasi asam lemah
 Cat :
K = harga tetapan kesetimbangan ionisasi asam
[H  ] a

 lemah
Ma Kb = harga tetapan kesetimbangan ionisasi basa
lemah
= derajat ionisasi
Hubungan α dan Ka

[ H  ]  Ka  Ma
  Ma  Ka  Ma
Ka  Ma Ka
 
Ma 2 Ma

Konsentrasi ion H+ berbanding lurus dengan harga α dan Ka. Jika semakin
besar, harga Ka semakin besar pula. Dengan demikian, konsentrasi ion H+
menjadi semakin besar dan sifat asam semakin kuat
 BASA LEMAH

Contoh : NH4OH, Al(OH)3, Fe(OH)2, NH2OH, Fe(OH)3

Konsentrasi OH- untuk basa lemah bisa dihitung dengan menggunakan persamaan
berikut ;

Pada umumnya, basa lemah memiliki harga jauh lebih kecil daripada 1 sehingga = 1.
Jika harga cukup besar maka Konsentrasi OH- untuk basa lemah bisa dihitung
dengan menggunakan persamaan berikut :

 
[𝑂𝐻 ]−=√ 𝐾𝑏 𝑥 𝑀𝑏(1−α)
pOH = -log [OH-]
Derajat ionisasi asam lemah
[𝑂𝐻¿¿−]  Cat :
K = harga tetapan kesetimbangan ionisasi asam
    ¿¿−]=α 𝑥 𝑀𝑏¿
a
α= ¿ [𝑂𝐻 lemah
𝑀𝑏 Kb = harga tetapan kesetimbangan ionisasi basa
lemah
= derajat ionisasi
Hubungan α dan Ka
−
  ] =√ 𝐾𝑏 𝑥 𝑀𝑏
[𝑂𝐻
  α x Mb
  𝐾𝑏 𝑥𝑀𝑏   𝐾𝑏
α=
√
𝑀𝑏2
α=
√ 𝑀𝑏
❑

Konsentrasi ion OH- berbanding lurus dengan harga α dan Kb. Jika semakin
besar, harga Kb semakin besar pula. Dengan demikian, konsentrasi ion OH-
menjadi semakin besar dan sifat basa semakin kuat.
CONTOH
1. Tentukan [H+] yang terdapat dalam asam formiat 0,01 M. jika diketahui Ka. HCOOH = 1,7 x
10-4
HCOOH -> H+ + HCOO-

[ H  ]  Ka  Ma  
  ¿ ¿
10-3 M
2. Derajat ionisasi asam cuka 0,1 M adalah 1% berapa [H +] dan Ka asam cuka tersebut !
CH3COOH -> H+ + CH3COO-
[ H ]  Ka  Ma

 
3. Hitung harga pH larutan NH4OH 0,01 KB NH4OH = 1,8 x 10-5

NH4OH -> NH4+ + OH-

−
  ] =√ 𝐾𝑏 𝑥 𝑀𝑏
[𝑂𝐻
−
  ] =√ 1,8 x  10-5 𝑥0,01
[𝑂𝐻
−
  ] =√ 18 x  10-8
[𝑂𝐻
−
  ] =4,2𝑥 10 − 4
[𝑂𝐻
 pOH = -log [OH-]
pOH = -log
pOH = 4 – log 4,2

pH = pKw – pOH
pH = 14 – (4 – log 4,2)
pH = 10 + log 4,2
Soal !
1. Hitung harga derajat ionisasi suatu asam lemah dengan kosentrasi 0,01 M memiliki pH 3 !
2. Larutan HCN memiliki pH 4 berapakah molaritas larutan tersebut jika diketahui Ka = 10 -5
Terimakasih