Kasus abortus di dunia terjadi 20 juta Data Angka Kematian Ibu (AKI) di Kabupaten Waropen tahun 2019 dilaporkan
tiap tahun dan 70.000 wanita sebanyak 12/100.000 kelahiran hidup, yang diantaranya disebabkan karena
meninggal karena abortus tiap pendarahan sebanyak 4 kasus (33,33%), pertus macet sebanyak 4 kasus
tahunnya. WHO memperkirakan (33,33%) dan hipertensi 4 kasus (33,33%) (Dinas Kesehatan Kabupaten
terdapat sekitar 4,2 juta kejadian Waropen, 2019).
abortus setiap tahun di Asia Tenggara
yaitu 1,3 juta di Vietnam dan Data Kabupaten Waropen
Singapura, antara 750.000 sampai,
155.000 di Filipina dan 300.000 Kejadian abortus di Puskesmas Rawat Inap Urei Fasei Kabupaten Waropen
sampai 900.000 di Thailand dan di pada bulan Januari sampai dengan bulan Agustus tahun 2020 sebanyak
perkirakan kasus abortus di Indonesia 3/100.000 kelahiran hidup yang dilaporkan, namun masih ada kasus abortus
mencapai 2,3 juta kejadian setiap yang tidak dilaporkan karena masyarakat masih menganggap abortus
tahunnya (WHO, 2016). merupakan masalah yang bisa diatasi tanpa harus ke layanan kesehatan
(Puskesmas Rawat Inap Urei Fasei, 2020)
Pendahuluan
Faktor Janin :
- Kelainan telur Umur/Usia
- Kelainan embrio
- Kelainan plasenta
Paritas
5
Metode Penelitian
Hipotesis Penelitian
1. Umur/Usia
2. Paritas
3. Riwayat Abortus
Kejadian Abortus
Ada Hubungan
4. Jarak Kehamilan pada Ibu Hamil
5. Status Pernikahan
6. Sosial Ekonomi
Variabel, Definisi Operasional, Kriteria Obyektif dan Skala Pengukuran
3 Paritas Jumlah persalinan yang pernah Kuesioner 1. Resiko tinggi apabila jumlah kelahiran ≥ 2 Ordinal
dialami ibu, baik yang berakhir kali
dengan kelahiran hidup ataupun
mati 2. Normal apabila jumlah kelahiran < 2 kali
5 Jarak Selisih kehamilan ibu dengan Kuesioner 1. Beresiko kurang dari 24 bulan Nominal
Kehamilan kehamilan sebelumnya
2. Tidak beresiko sama dengan > dari 24
bulan
Variabel, Definisi Operasional, Kriteria Obyektif dan Skala Pengukuran
1. Kuesioner
Editing Coding Entry Tabulating
2. Alat tulis
3. Kamera Handphone