2
KELOMPOK 2
ARIS BAGUS HIMAWAN
DIMAS FAKHRUR
RAHMAN
DELLA RETNONINGRUM
ERSANTI FEBBY SAPUTRI
EVI DWI SETIYOWATI
INTAN MUTIA SARI
SITI NUR AENI
YESSICA FEBTY MALA S.
BERBAGAI ANCAMAN
DALAM MEWUJUDKAN
INTEGRASI NASIONAL
INDONESIA
1. ANCAMAN BERDIMENSI
IDEOlOGI
2. ANCAMAN BERDIMENSI
POLITIK
SESI 3. ANCAMAN
BERDIMENSI EKONOMI
PRESENTASI
4. ANCAMAN
BERDIMENSI SOSIAL
BUDAYA
5. ANCAMAN
BERDIMENSI
PERTAHANAN DAN
KEAMANAN
TWO TEAM PRESENT …
ANCAMAN BERDIMENSI IDEOLOGI
Negara kita memiliki ideologi yaitu ideologi pancasila
IDEOLOGI
merupakan sistem ajaran tentang makna kehidupan, tentang nilai-nilai dasar
dan tentang bagaimana manusia harus hidup dan bertindak.
PANCASILA
Merupakan ideologi nasional berakar dari pandangan nilai-nilai religius dan
budaya bangsa indonesia serta merupakan ideologi terbuka dan tidak bersifat
kaku.
Pancasila mengandung keyakinan bagi bangsa indonesia untuk menjadi
bangsa dan negara yag kuat. Pancasila berasal dari nilai-nilai asli masyarakat
indonesia yang terdapat pada adat istiadat, kebudayaan, agama ataupun
kepercayaan yang terkandung dalam pandangan hidup bangsa indonesia
sebelum indonesia merdeka.
BEBERAPA SIKAP ATAU PAHAM YANG DINILAI DAPAT
MENGANCAM IDEOLOGI BANGSA INDONESIA :
A. RADIKALISME
Radikalisme adalah suatu paham yang dibuat-buat oleh sekelompok orang yang
menginginkan perubahan atau pembaharuan secara drastis dengan menggunakan cara-
cara kekerasan.
Contoh radikalisme saat ini yaitu adanya sekelompok orang yang ingin menyatukan
agama islam menjadi satu negara. Kelompokini dinamai mereka sebagai isi
B. LIBERALISME
• Liberalisme adalah paham yang menghendaki adanya kebebasan
kemerdekaaan individu disegala bidang
Contoh :
1. Secara umum, liberialisme mencita-citakan suatu masyarakat yang bebas,
dicirikan oleh kebebasan berfikir bagi para individu.
2. Paham liberalisme menolak adanya pembatasan, khususnya dari pemerintah
dan agama.
3. Liberialisme menghendaki adanya,pertukaran gagasan yang bebas, ekonomi
pasar yang mendukung usaha pribadi (private enterprise ) yang relatif bebas,
dan suatu sisitem pemerintahan yang transparan dan menolak adanya
pembatasan terhadap pemilikan individu . Oleh karena itu paham
liberialisme lebih lanjut menjadi dasar bagi tumbuhnya kapitalisme.
C. KAPITALISME
Kapitalisme adalah paham tentang sistem
perekonomian yang memberikan kebebasan secara
penuh kepada setiap orang untuk melaksanakan
perekonomian. Semua orang bebas bersaing dalam
bisnis untuk memperoleh laba sebesar-besarnya.
Namun penerapan paham kapitalisme dapat memicu
timbulnya persaingan yang tidak sehat dan
mengakibatkan timbulnya konflik diantara pelaku
ekonomi. Hal ini jelas bertentangan dengan prinsip-
prinsip ideologi pancasila.
D. ENTHNOSENTRISME
Ancaman dibidang politik dapat bersumber dari luar negeri maupun dalam negeri.
Ancaman dibidang politik dilakukan oleh suatu dengan negara dengan melakukan
tekanan politik terhadap indonesia. Intimidasi, provokasi, atau blokade politik
merupakan bentuk ancaman non-militer berdimensi politik yang seringkali digunakan
oleh pihak – pihak lain untuk menekan negara lain.
1. Indonesia akan di banjiri oleh barang-barang dari luar seiring dengan adanya
perdagangan bebas yang tidak mengenal adanya batas-batas negara.
2. Cepat atau lambat perekonomian negara kita akan dikuasai oleh pihak asing,
seiring dengan semakin mudahnya orang asing menanamkan modalnya di
indonesia
3. Timbulnya kesenjangan sosial yang tajam sebagai akibat dari adanya
persaingan bebas.
4. Sektor sektor ekonomi rakyat yang diberiakan subsidi semakin berkurang,
kopersi semakin sulit berkembang dan penyerapan tenaga kerja dengan pola
padat karya semakin di tinggalkan, sehingga angka penggangguran dan
kemiskinan susah di kendaliakan.
5. Memperburuk prospek pertumbuhan ekonomi jangka panjang
Ancaman Berdimensi Sosial Budaya
Ancaman Berdimensi Sosial Budaya
1. Separatisme
2. Terorisme
3. Kekerasan
4. bencana akibat perbuatan manusia.
Adanya sikap individualisme, yaitu sikap selalu memenyingkan diri sendiri serta
Contoh dari ancaman berdimensi sosial budaya yang
memandang orang lain itu tidak ada dan tidak bermakna.
mengancam integrasinasional Indnesia adalah adanya
pengakuan dari negara lain terhadap beberapa kebudayaan
Munculnya gejalaMisalnya
nasional. westernisasi , yaitu gaya
pengakuan hidup yangReog
kebudayaan selaluPonorogo
berorientasi kepada budaya
barat tanpa diseleksi terlebih dahulu, seperti meniru model pakaian yang biasa di pakai
oleh bangsa lain nbeberapa saat lalu.
orang-orang barat yang sebenarnya bertentangan dengan nilai dan norma-norma yang
berlaku misalnya memakai rok mini, lelaki memakai anting-anting dan sebagainya.