TRANSISTOR
BIPOLAR
Bipolar Junction perangkat semikonduktor yang dapat
Transistor (BJT) digunakan untuk switching atau
amplifikasi.
transistor PNP
• dua PN-junction
• Konfigurasi Common Base - memiliki Gain Tegangan tetapi tanpa Gain Arus.
• Konfigurasi Common Emitter - memiliki Gain Arus dan Gain Tegangan.
• Konfigurasi Common Collector - memiliki Gain Arus tetapi tanpa Gain Tegangan.
Karakteristik masing-masing rangkaian meliputi impedansi input,
impedansi output dan gain apakah ini gain tegangan, gain arus
atau gain daya
z Konfigurasi Common Base (CB)
𝑉 𝑂𝑈𝑇 𝐼 𝐶 × 𝑅𝐿
𝐴𝑉 = =
𝑉 𝐼𝑁 𝐼 𝐸 × 𝑅 𝐼𝑁
Di mana: Ic/Ie adalah gain arus, alpha ( α ) dan RL/Rin adalah gain
resistansi.
Rangkaian Common Base umumnya hanya digunakan dalam rangkaian
penguat satu tahap seperti mikrofon pra-penguat atau penguat frekuensi
radio ( Rƒ ) karena respons frekuensi tinggi yang sangat baik.
Konfigurasi Common Emittor
z (grounded emitter)
.
∴ 𝐼 𝐶 =𝛼 ∙ 𝐼 𝐸 = β ∙ 𝐼 𝐵
𝛽
𝛽=
𝛼
𝐼 𝐸 =𝐼 𝐶 + 𝐼 𝐵
𝛼= 1− 𝛼
1+ 𝛽
Konfigurasi transistor bipolar jenis ini
• memiliki impedansi input, arus, dan gain daya yang lebih besar
daripada konfigurasi Common Base, tetapi gain tegangannya jauh
lebih rendah.
• Konfigurasi Common Emitter yang adalah rangkaian penguat invering
dimana sinyal output yang dihasilkan memiliki Pergeseran Fasa 180°
berkaitan dengan sinyal tegangan input.
z Konfigurasi Common Collector
(grounded collector)
.
𝐼 𝐸 =𝐼 𝐶 + 𝐼 𝐵
𝐼𝐸 𝐼𝐶+𝐼𝐵 𝐼𝐶
𝐴 𝐼= = = +1= β+ 1
𝐼𝐵 𝐼𝐵 𝐼𝐵
𝐼 𝐸 =𝐼 𝐶 + 𝐼 𝐵
𝐼𝐶 𝛽
𝛼= =
𝐼 𝐶 =𝐼 𝐸 − 𝐼 𝐵
𝐼𝐸 1+ 𝛽
𝐼𝐶 𝛼
𝐼 𝐵=𝐼 𝐸 − 𝐼 𝐶
𝛽= =
𝐼𝐵 1−𝛼
𝐼𝐶 𝐼𝐸
𝐼 𝐵= = =𝐼 𝐸 ( 1− 𝛼 )
𝛽 1+ 𝛽
𝐼𝐶
𝐼 𝐶 =𝛽 ∙ 𝐼 𝐵 =𝛼 ∙ 𝐼 𝐸
𝐼 𝐸= = 𝐼 𝐵 ( 1+ 𝛽 )
𝛼
Masing-masing konfigurasi rangkaian sangat berbeda dan
menghasilkan karakteristik rangkaian yang berbeda berkaitan
dengan impedansi input, impedansi output dan gain apakah ini
gain tegangan, gain arus atau gain daya dirangkum dalam tabel di
bawah ini.