By : Fadhila Azkiya, S.ST., M.

Kes
 
 Mutu merupakan derajat dipenuhinya persyaratan
yg ditentukan. Mutu  kesesuaian terhadap
kebutuhan, bila mutu rendah merupakan hasil dari
ketidaksesuaian.
 
 Pelayanan kesehatan : setiap upaya yg
diselenggarakan secara sendiri atau bersama-sama
dalam suatu organisasi u/ memelihara &
meningkatkan kesehatan, mencegah &
menyembuhkan penyakit, serta memulihkan
kesehatan perorangan, keluarga, kelompok maupun
masyarakat.
 
 Mutu pelayanan kesehatan adalah pelayanan
kesehatan yg dapat memuaskan setiap pemakai jasa
pelayanan kesehatan yg sesuai dg tingkat kepuasan
rata-rata penduduk serta penyelenggaraannya sesuai
dengan standar & kode etik profesi.
PERSYARATAN YANKES

 Tersedia (Available) & Berkesinambungan
(Continuous) :

Artinya semua jenis pelayanan kesehatan yg

dibutuhkan oleh masyarakat tidak sulit ditemukan,
serta keberadaannya dalam masyarakat adalah ada
setiap saat yg dibutuhkan.
 
 Dapat Diterima (Acceptable) dan Wajar (Appropriate)

Artinya pelayanan kesehatan tersebut tidak bertentangan dg

keyakinan & kepercayaan masyarakat. Pelayanan
kesehatan yg bertentangan dg adat istiadat, kebudayaan,
keyakinan & kepercayaan masyarakat, serta bersifat tidak
wajar, bukanlah suatu pelayanan kesehatan yg baik
 
 Mudah Dicapai (Accessible)

Mudah dicapai (accessible) oleh masyarakat. Terutama dari

sudut lokasi. Pelayanan kesehatan yg selalu terkonsentrasi
di daerah perkotaan saja & sementara itu tidak ditemukan di
daerah pedesaan, bukanlah pelayanan kesehatan yg baik
 
 Mudah Dijangkau (Affordable)

Keterjangkauan yg dimaksudkan di sini terutama dr sudut

biaya. Untuk dpt mewujudkan keadaan yg spt ini harus
dpt di upayakan biaya pelayanan kesehatan tersebut sesuai
dg kemampuan ekonomi masyarakat.
 
 Bermutu (Quality)

Menunjuk pada tingkat kesempurnaan pelayanan

kesehatan yg diselenggarakan, yg di satu pihak
dapat memuaskan para pemakai jasa pelayanan & di
pihak lain tata cara penyelenggaraannya sesuai dg
kode etik serta standar yg telah ditetapkan
 Tujuan Pelayanan
Kesehatan :

Pelayanan PREVENTIF
 PROMOTIF (Peningkatan
kesehatan)

SASARAN NYA :
adalah MASYARAKAT.
 FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
KEPUASAN PELAYANAN KESEHATAN

a. Unsur masukan

Unsur masukan (input) adalah tenaga, dana dan
sarana fisik, perlengkapan serta peralatan.
b. Unsur lingkungan
Yang dimaksud dengan unsur lingkungan adalah
kebijakan, organisasi, manajemen.
c. Unsur proses
Yang dimaksud dengan unsur proses adalah
tindakan medis, keperawatan atau non medis.
 PERAN ORGANISASI PROFESI PADA
PELAYANAN KEBIDANAN


1. Disiapkan melalui pendidikan formal agar lulusannya dapat
melaksanakan / mengerjakan pekerjaan yang menjadi
tanggung jawabnya secara profesional.
2. Dalam menjalankan tugasnya, bidan memiliki alat yang
dinamakan standar pelayanan kebidanan, kode etik dan
etika kebidanan.
3. Bidan memiliki kelompok pengetahuan yang jelas dalam
menjalankan profesinya.
4. Memiliki kewenangan dalam menjalankan tugasnya
(KEPMENKES) NO 900 TAHUN 2002.
5. Memberikan pelayanan yang aman dan memuaskan sesuai
dengan kebutuhan masyarakat.
 Lanjutan…


6. Memiliki wadah organisasi profesi yang
senantiasa meningkatkan kualitas pelayanan
yang diberikan kepada masyarakat oleh
masyarakat.
7. Memiliki karakteristik yang khusus dan dikenal
serta dibutuhkan oleh masyarakat.
8. Menjadikan bidan sebagai suatu pekerjaan dan
sumber utama kehidupan.
9. Anggota-anggotanya bebas mengambil
keputusan dalam profesinya.
