Pertemuan I

1. Sistem Bilangan Real

2. Pertidaksamaan
SISTEM BILANGAN REAL
 Sistem Bilangan Real
Apa itu bilangan?
Bilangan merupakan suatu konsep matematika yang digunakan untuk
pencacahan atau perhitungan.
 • Semua jawaban dari pertanyaan
Contoh: tersebut dapat kita tulis dalam bentuk
bilangan.
1. Berapa jumlah mahasiswa yang
mengambil mata kuliah
matematika?
• Dan bilangan tersebut dapat kita
2. berapakah jarak antara Bandung klasifikasikan/kelompokkan dalam
dengan Jakarta? himpunan bilangan.

3. Berapa suhu di kutub utara?

 Himpunan-himpunan Bilangan
1. Himp. Bilangan asli  
2. Himp. Bilangan cacah
3. Himp. Bilangan bulat
4. Himp. Bilangan rasional
5. Himp. Bilangan irrasional
6. Himp. Bilangan Real
 Himpunan Bilangan
  Asli
•Kumpulan
  angka-angka yang terdiri dari
 Himpunan Bilangan Cacah
•Kumpulan
  angka-angka yang terdiri dari
 Himpunan Bilangan
  Bulat
•Kumpulan
  angka-angka yang terdiri dari
 Himpunan Bilangan
  Rasional
•Bilangan
  yang dapat dinyatakan dalan bentuk pecahan bentuk dengan dan
Atau dengan kata lain bilangan rasional adalah bilangan yang apabila dibgi
akan menghasilkan desimal berulang.
Contoh 1:

  Mengubah bilangan biasa

menjadi bilangan
pecahan/desimal

Contoh 2:
Ubah bilangan desimal berulang
ke dalam bentuk bilangan
rasional/ pecahan
• Langkah 1: Misalkan
• Langkah 2: Terdapat 2
angka yang berulang
dibelakang koma, maka
• kalikan
  dengan sehinga
diperoleh
• Langkah 3: Cari selisih
dengan
• Langkah 4: Nilai atau
 Jawab:
Contoh 3:

1.  
Nyatakan bilangan rasional
berikut kedalam bentuk •  
desimal

Notte: cari dengan metode pembagian

biasa.
 Jawab:

Misalkan
Contoh 4:

Buktikan bahwa bilangan

  berikut adalah
bilangan rasional: •  

Misalkan
 Himpunan Bilangan Irrasional
•Bilangan
  yang tidak dapat dinyatakan dalam bentuk atau pecahan.
Misalkan . Jika bilangan ini dalam bentuk desimal, maka pecahannya tidak
berulang.
 Himpunan Bilangan Real
Himpunan bilangan yang merupakan gabungan dari himpunan bilangan
rasional dan irrasional.

Perhatikan skema berikut:

 Sifat Aljabar Bilangan Real
•  Tertutup, jika maka dan
Komutatif, jika maka dan
Asosiatif, jika maka dan
Distributif, jika maka
Adanya elemen satuan (identitas) yaitu
pada penjumlahan dan
terhadap operasi perkalian
Adanya elemen invers (balikan)
terhadap operaasi jumlah dan
terhadap operasi perkalian dengan
 Defenisi 1
•   lebih kecil dari , ditulis bilangan positif

 lebih besar dari , ditulis bilangan negatif
 lebih kecil atau sama dengan , ditulis positif atau
 Sifat Urutan Bilangan Real
•  Trikotomi, jika maka pasti berlaku satu dari pernyataan berikut yaitu ,
atau , atau
 Transitif, misalnya jika dan maka
 Perkalian (berubah tanda jika), jika dan sebaliknya jika .
 Penjumlahan (tetap mempertahankan tanda ), .
 Beberapa Istilah dalam Bilangan Real
• TIDAK
  MENGANDUNG •  MENGANDUNG VARIABEL
VARIABEL
 Kesamaan
 Kesamaan
Contoh:

 Ketidaksamaan
 Ketidaksamaan
Contoh:
PERTIDAKSAMAAN
“
GARIS BILANGAN

”
Setiap bilangan real mempunyai posisi pada suatu garis, yang disebut
dengan garis bilangan (real)
“
Interval (Selang) Bilangan Real

”
Interval adalah suatu himpunan bagian dari garis bilangan real yang mengandung paling sedikit
dua bilangan real yang berbeda dan semua bilangan real yang terletak diantara keduanya.
Jenis Interval (selang) dan Grafiknya
 Langkah-langkah menentukan HP pertidaksamaan.
1. Tambahkan bilangan yang sama di kedua sisi
Himpunan pertidaksamaan.

Penyelesaian (HP) 2. Kalikan kedua sisi dari pertaksamaan dengan

Suatu pertaksamaan  memiliki solusi yang
disebut dengan himpunan penyelesaian
(HP).
HP adalah semua nilai-nilai yang
memenuhi pertidaksamaan
bilangan positif yang sama
3. Gambar garis bilangan dengan titik-titik
•   pembuat nilai nol
4. Uji setiap selang dan beri tanda +, -
5. Selang yang sesuai dengan tanda pertaksamaan
adalah selang jawab (HP)
6. Pada proses pembagian, penyebutnya . Terjadi
perubahan tanda jika dibagi dengan bilangan
negatif.
 Contoh:
Selesaikan pertidaksamaan berikut dan tunjukkan jawabannya dengan garis bilangan dan
notasi selangnya

 2 𝑥 −7< 4 𝑥 − 2   − 5 ≤ 2 𝑥 +6< 4
•  
Jawab: •   (semua ruas di kurangi 6)
(kedua ruas di tambah 7)

(sama-sama dibagi 2)
(kedua ruas dikurangi )
 Contoh:
Selesaikan pertidaksamaan berikut dan tunjukkan jawabannya dengan garis bilangan dan
notasi selangnya

2 𝑥 −2
  𝑥 − 𝑥 <6   𝑥+5 ≥ 0
•Jawab:
 
(kedua ruas dikurangi dengan 6) •  
(faktorkan)
;

Terdapat dua buah titik pembuat nol, maka diuji Selang:

terhadap garis bilangan.
Selang:
 2
√𝑥 −3  𝑥 −10
Agar himpunan penyelesaiannya menghasilkan himpunan   bilangan ril, maka keseluruhan persamaan yang
berada didalam tanda akar harus bernilai positif, maka

Selang:
 𝑥
≤4
𝑥 −3 
 

Selang:
TERIMA KASIH