Anda di halaman 1dari 16

“CURRICULUM IMAGES”

DAN TUNTUTAN AKTUAL


KURIKULUM
MANGARATUA M. SIMANJORANG, Ph.D.
BINATANG APA SAJA YANG DAPAT
ANDA LIHAT?
PERSEPSI MEMPENGARUHI
PERILAKU
Ketika seseorang mencoba memahami sesuatu dia menciptakan
sebuah gambaran yang mengungkap pandangan individualnya
terhadap hal tersebut
“CURRICULUM IMAGES”
(SCHUBERT, 1986)

Kl
Content

as
ika
n

l
tio

Ma
c
stru

ste
con

ry
Re
Curriculum
Images

R
s

e
Le come

pro
i ng

d
n
t

uc t
ar
Ou
Live
Pro

n io
Experiences
gre
sif
KURIKULUM SEBAGAI KONTEN

• Topik, Latihan, kegiatan, tes apa yang perlu dicakup


dalam mata pelajaran?
• Berpusat pada guru (Transfer knowledge)
• Kurang memperhatikan pengalaman siswa
• Menekankan ingatan ketimbang pemahaman relasional
• Belum menyentuh aspek kreativitas siswa
KURIKULUM SEBAGAI “MASTERY”
• Konsep atau keahlian apa yang harus dikuasai?
• Berorientasi pada tugas-tugas yang harus dikuasai
(diturunkan dari dunia bisnis, industry, militer)
• Pretes (preknowledge/skill) – Postes (penguasaan)
• Fokus pada kinerja yang dapat diamati (rote recall)
• Skill yang dikuasai tidak serta merta dapat
diaplikasikan pada konteks yang berbeda
KURIKULUM SEBAGAI
“REPRODUCTION”
• Tujuan sekolah adalah mereproduksi pengetahuan dan
nilai-nilai untuk generasi selanjutnya
• Guru menjadi role model yang menampilkan norma dan
nilai social secara ketat
• Siswa belajar menyesuaikan diri dengan norma social
yang dominan
• Siswa tidak disiapkan untuk menghadapi perubahan yang
pesat
KURIKULUM SEBAGAI “LIVE
EXPERIENCE”
• Proses belajar menawarkan pengalaman belajar
yang bermakna
• Bagaimana guru membantu siswa memaknai
pengalamannya dan memanfaatkan pengalaman
siswa dari luar kelas dalam pembelajaran
• Perkembangan individual setiap siswa unik dan
berharga
• Konstruktif
KURIKULUM SEBAGAI “LEARNING
OUTCOME”
• Fokus pada capaian belajar
• Bagaimana memampukan siswa menilai tingkat
capaiannya sebagai pelajar aspiratif?
• Siswa mengetahui hasil belajar yang diinginkan
• Siswa belajar berefleksi atas kualitas belajarnya
(self assessment, metacognition)
• Proses belajar dinilai berdasarkan kriteria
(outcome) yang diketahui
KURIKULUM SEBAGAI
“RECONSTRUCTION”
• Pengetahuan dan nilai yang ditawarkan
bertujuan untuk mempersiapkan siswa
menjadikan masyarakat yang lebih baik
• Bagaimana memampukan siswa menjadi
warga yang kritis?
• Sadar bahwa tidak ada masyarakat yg
sempurna dan semua berkembang dengan
pesat
BAGAIMANA PERSEPSI ANDA
TENTANG KURIKULUM SAAT INI?
Perkembangan Kurikulum di Indonesia
1947 1975 2004
Rencana Pelajaran → Kurikulum Sekolah Rintisan
Dirinci dalam Rencana Dasar Kurikulum Berbasis
Pelajaran Terurai Kompetensi (KBK)

1994 MERDEKA
1968 BELAJAR
Kurikulum Sekolah Kurikulum 1994 2013
Dasar ‘Kurikulum 2013’

1945 1955 1965 1975 1985 1995 2005 2019 2020


1984
Kurikulum 1984 2006
1973 Kurikulum Tingkat
Kurikulum Proyek Satuan Pendidikan
Perintis Sekolah (KTSP)
Pembangunan
1964 (PPSP) 1997
Rencana Pendidikan Revisi Kurikulum 1994
Sekolah Dasar

Content Outcome
CURARE & CURRERE
Meninjau ulang asal kata kurikulum
• Curare = merawat, melindungi
Bagaimana pendidikan merawat/melindungi siswa (masa
depannya)

• Currere = berlari (lomba, lintasan)


Lintasan yang dilalui tidak terbatas pada kelas namun
kehidupan siswa sendiri
Belajar membangun makna dari pengalaman yang dilalui
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai