2. Candra kusumasari 3. Dewi hanania nur .r 4. Dhini amynarti.w 5. Dian nopita sari 6. Dwi imrohatin 7. Een novi oktavia 8. Eki restiana saputri 1. Zaman Purbakala 2. Zaman Keagamaan 3. Zaman Masehi 4. Pertengahan abad VI Masehi 5. Permulaan abad XVI 6. Perkembangan keperawatan di Inggris Manusia diciptakan memiliki naluri untuk merawat diri sendiri . pada awal perkembangan keperawatan adalah perawat harus memiliki naluri keibuan (Mother Instinc). Dari masa mother instinc berkembang pada zaman dimana orang masih percaya dengan hal mistic (animisme) mereka percaya bahwa orang sakit disebabkan karena kekuatan alam atau roh gaib. Kemudian dilanjutkan dengan kepercayaan pada dewa-dewa dimana pada masa itu mereka menganggap bahwa penyakit disebabkan karena kemarahan dewa, sehingga kuil-kuil didirikan sebagai tempat pemujaan dan orang yang sakit meminta kesembuhan di kuil tersebut. Setelah itu perkembangan keperawatan terus berubah dengan adanya Diakones & Philantrop yaitu suatu kelompok wanita tua dan janda yang membantu pendeta dalam merawat orang sakit, sejak itu mulai berkembanglah ilmu keperawatan. Perkembangan keperawatan mulai bergeser kearah spiritual dimana seseorang yang sakit dapat disebabkan karena adanya dosa/kutukan Tuhan. Pusat perawatan adalah tempat-tempat ibadah sehingga pada waktu itu pemimpin agama disebut sebagai tabib yang mengobati pasien. Perawat dianggap sebagai budak dan yang hanya membantu dan bekerja atas perintah pemimpin agama. Keperawatan dimulai pada saat perkembangan agama Nasrani, dimana pada saat itu banyak terbentuk Diakones yang bertujuan untuk mengunjungi orang sakit . sedangkan laki-laki diberi tugas dalam memberikan perawatan untuk mengubur bagi yang meninggal. Pada zaman pemerintahan Lord-Constantine, ia mendirikan Xenodhoecim atau hospes yaitu tempat penampungan orang-orang sakit yang membutuhkan pertolongan. Pada zaman ini berdirilah Rumah Sakit di Roma yaitu Monastic Hospital. Pada abad ini keperawatan berkembang di Asia Barat daya yaitu Timur Tengah, seiring dengan perkembangan agama Islam. Pengaruh agama Islam terhadap perkembangan keperawatan tidak lepas dari keberhasilan Nabi Muhammad SAW menyebarkan agama Islam. Abad VII Masehi, di Jazirah Arab berkembang pesat ilmu pengetahuan seperti Ilmu Pasti, Kimia, Hygiene dan obat- obatan. Pada masa ini mulai muncul prinsip-prinsip dasar keperawatan kesehatan seperti pentingnya kebersihan diri, kebersihan makanan dan lingkungan. Tokoh keperawatan yang terkenal dari Arab adalah Rufaidah. Pada masa ini, struktur dan orientasi masyarakat berubah dari agama menjadi kekuasaan, yaitu perang, eksplorasi kekayaan dan semangat kolonial. Gereja dan tempat-tempat ibadah yang digunakan sebagai tempat pengobatan ditutup. dampak negatifnya bagi keperawatan adalah berkurangnya tenaga perawat,dan dampak positif pada masa ini, dengan adanya perang salib, untuk menolong korban perang dibutuhkan banyak tenaga sukarela sebagai perawat. Pengaruh perang salib terhadap keperawatan : a. Mulai dikenal konsep P3K b. Perawat mulai dibutuhkan dalam ketentaraan sehingga timbul peluang kerja bagi perawat dibidang sosial. Ada 3 Rumah Sakit yang berperan besar pada masa itu : 1. Hotel Dieu di Lion 2. Hotel Dieu di Paris 3. ST. Thomas Hospital (1123 M) Florence kembali ke Inggris setelah perang Crimean. Pada tahun 1840 Inggris mengalami perubahan besar dimana sekolah-sekolah perawat mulai bermunculan dan Florence membuka sekolah perawat modern. Kontribusi Florence bagi perkembangan keperawatan : a. Nutrisi merupakan bagian terpenting dari asuhan keperawatan. b. Okupasi dan rekreasi merupakan terapi bagi orang sakit c. Manajemen RS d. Mengembangkan pendidikan keperawatan e. Perawatan berdiri sendiri berbeda dengan profesi kedokteran f. Pendidikan berlanjut bagi perawat