Pengelolaan resiko

(manajemen resiko) dan asuransi

By ; Nurhanipah
 Manajemen risiko
Pengertian
Manajemen risiko adalah proses pengelolalaan risiko yang
mencakup identifikasi , evaluasi dan pengendalian risiko yang
dapat mengancam aktivitas perusahaan

Tujuan nya adalah mengurangi pengeluaran, mencegah

perusahaan dari kegagalan, menaikkan keuntungan
perusahaan, menekan biaya produksi dan meningkatkan
kepercayaan shareholders perusahaan
 Tahapan mengimplementasikan manajemen
risiko

Mengidentifikasi

Menganalisis dan mengevaluasi

Pengendalian
risiko
 Teori pengalihan
Enter title risiko

 
Pengalihan risiko adalah pemindahan kemungkinan risiko yang ada
kepada pihak lain dengan mengeluarkan biaya tertentu Dengan
demikian asuransi dan pengalihan risiko belum dapat disimpulkan
mempunyai kaitan yang sangat besar hal ini sesuai seperti yang
dikatakan hansel dalam bukunya Element of insurance yang
menyatakan
Bahwa asuransi selalu berkaitan dengan risiko
(insurance to do with risk) dengan teori pengalihan resiko kita dapat
mengetahui Gambaran atau ramalan terhadap suatu prospek di masa
yang akan datang (Hansel, 1979)
 Risiko-risiko
Enter title yang dapat
diasuransikan

• Risiko murni dan risiko khusus

• Risiko finansial
• Risiko homogen
• Risiko furtuitous
• Risiko yang dapat dibuktikan kejadiannya
Enter title
ASURANSI

Pengertian :
Asuransi adalah perjanjian antara dua pihak yaitu pihak
pertama berkewajiban membayar iuran dan pihak
kedua berkewajiban memberi jaminan sepenuhnya
kepada pihak pertama Apabila terjadi sesuatu yang
menimpa pihak pertama atau barang miliknya sesuai
perjanjian yang dibuat
 Enter title MANFAAT ASURANSI

•  memberikan rasa aman dan perlindungan

• pendistribusian biaya dan manfaat yang lebih adil
• memberikan kepastian
• sarana menabung
• instrumen pengalihan dan penyebaran resiko
• membantu meningkatkan kegiatan usaha tertanggung
• menjadikan hidup lebih tenang
• jaminan kredit
Enter title
Prinsip-prinsip asuransi
Enter title

Kepentingan untuk mengasuransikan

Insurable interest suatu prinsip yang memberikan hak untuk

mengasuransikan kepada seseorang karena adanya hubungan
keuangan yang diakui oleh hukum antara orang tersebut dengan
objek pertanggungan dimana yang menjadi pokok perjanjian
asuransi adalah kepentingan keuangan yang dimiliki seorang
tertanggung dalam objek pertanggungan tersebut
Contoh : Hubungan bisnis, seperti kreditur dengan debitur
 Enter title
Itikad yang terbaik ( utmost good faith)

Utmost good faith adalah suatu kewajiban yang positif dari tertanggung yang suka rela menyampaikan
seluruh fakta yang sifatnya penting lengkap dan akurat atas suatu risiko yang diminta ataupun tidak

Material fact adalah fakta-fakta yang dapat memengaruhi penilaian atau pertimbangan seorang penanggung dalam
memutuskan apakah dia bersedia menerima atau menolak pertanggungan yang diminta tertanggung, serta dalam
menetapkan besarnya suku premi atas resiko tersebut

Fakta – fakta yang wajib diungkapkan:

 Fakta – fakta yang pertanggung jawaban nya lebih dari biasanya
 Fakta – fakta yang kemungkinan jumlah kerugian > kerugian normal
 Pengalaman- pengalaman kerugian dan klaim-klaim pada polis-polis lainnya
 Fakta – fakta bahwa risikopernah ditolak oleh penanggung lain
 Fakta-fakta yang membatasi hak-hak subrogasi
 Fakta-fakta lengkap yang berkenaan dengan pokok pertanggungan secara lengkap
 Adanya polis asuransi lain yang dimiliki
GANTI RUGI ( indemnity)
Enter title
indemnity adalah suatu prinsip yang
mengatur mengenai pemberian ganti
Subrogasi
kerugian
Prinsip subrogasi adalah suatu prinsip
Nilai kerugian =nilai sesaat sebelum
kerugian -nilai sesaat setelah yang mengatur dalam hal seorang
kerugian penanggung telah menyelesaikan
Cara pembayaran kerugian: pembayaran ganti rugi yang diderita oleh
1. Cash tertanggung
2. Repair
3. Replacement
4. Reinstatement
Contohnya mobil x-trail tahun 2000
dipertanggungkan sebesar Rp
200.000.000 harga pasar mobil tersebut
pada saat kejadian Rp 200.000.000
terjadi kerugian Rp 50.000.000 karena
ditabrak oleh pihak ketiga
Pertanggungan bersama-sama atau kontribusi
Kontribusi adalah suatu prinsip yang mengatur dalam hal suatu objek
pertanggungan dipertanggungkan pada dua atau lebih perusahaan asu
maka kerugian yang terjadi akan dikontribusikan pada seluruh perusaha
asuransi yang telah menutup pertanggungan tersebut sebanding denga
tanggung jawab masing-masing dari perusahaan asuransi yang terlibat
 Prinsip kontribusi berlaku artinya jika ada satu objek yang
diasuransikan dalam beberapa perusahaan asuransi maka
tertanggung hanya akan mendapatkan ganti rugi sebesar kerugian
yang dibagi rata dengan perusahaan asuransi yang menjamin nya
namun jika tidak berlaku jika ada seorang yang memiliki polis asuransi
jiwa yang lebih dari satu maka ia mendapatkan ganti rugi sebanyak
asuransi yang dimilikinya
Penyebab utama dan efektif atau proximate cause
Proximate cause adalah suatu penyebab yang efektif menimbulkan
suatu rangkaian kejadian dan dapat menimbulkan suatu akibat tanpa
adanya intervensi suatu kekuatan yang mulai dan secara aktif dari
sumber yang baru serta berdiri sendiri atau independen