SARS COV-2
Kelompok
Coronarivirus
virus
SARS-CoV-2
SARS-CoV-2 atau
atau penyebab Middle-
penyebab Middle-
virus
virus Corona
Corona East
East Respiratory
Respiratory
Syndrome (MERS)
Syndrome (MERS)
Meski disebabkan oleh virus dari kelompok yang sama, yaitu coronavirus, COVID-19 memiliki beberapa
perbedaan dengan SARS dan MERS, antara lain dalam hal kecepatan penyebaran dan keparahan gejala.
Struktur SARS Cov-2
Sumber Virus Corona
Sebagian infeksi akibat virus corona, termasuk MERS
dan SARS berasal dari kelelawar.
Pada kasus infeksi MERS-CoV, ketika air liur atau urine
kelelawar yang membawa virus termakan unta, maka
unta akan terinfeksi dan menjadi perantara.
Untapun menulari manusia melalui kontak langsung
dengan susu, urine atau dagingnya.
Lalu, manusia yang telah terinfeksi akan menulari
manusia lainnya melalui tetesan air liur saat batuk atau
bersin.
Sementara pada kasus SARS, yang menjadi hewan
perantara yaitu musang dan rakun.
Virus SARS-CoV-2 masih baru terdapat beberapa kemungkinan
mengenai asal muasal virus ini, yaitu:
a. Kelelawar: menunjukkan bahwa virus SARS CoV-2 memiliki
kemiripan dengan dua virus corona yang menyerupai SARS dari
kelelawar. Transmisi dari hewan ke manusia belum ditemukan.
b. Pangolin atau trenggiling: Trenggiling juga dipercaya menjadi
pembawa virus SARS-CoV-2. Para peneliti di South China
Agricultural University menemukan bahwa pangolin atau
trenggiling lah yang paling mungkin menjadi inang perantara virus
tersebut. Sebab, urutan strain coronavirus yang dikumpulkan dari
metagenome trenggiling 99% identik dengan pasien virus corona.
c. Ular: peneliti melakukan analisis kode protein terhadap ular apakah
memiliki kode yang sama dengan virus corona. Hasilnya, ditemukan
kemiripan kode protein. Karena hasil tersebut, ular diduga menjadi
asal pembawa virus corona baru.
Protokol Selama Covid-19
TERIMA KASIH