Supervisi
Keperawatan
Arif Aldo 180201003
Intan Adelsi Candra 180201016
Nadhira Hilwa 180201011
Nur Ayu Syahfitri 180201001
Rachel Rahmadewi 180201026
Rafiqah Zahrah180201028
Rayi Rama Angrias 180201018
Sukma 180201007
Yunia Husna 180201019
SUPERVISI KEPERAWATAN
PENDAHULUAN
04 05 06
Sasaran Supervisi Prinsip Supervisi Karakteristik Supervisi
07 08
Cara Supervisi Unsur Pokok
-01-
Pengertian
Supervisi
keperawatan
Supervisi adalah suatu teknik pelayanan yang
tujuan utamanya adalah mempelajari dan
memperbaiki secara bersama-sama (H. Burton,
dalam Pier AS, 1997 : 20). Supervisi keperawatan
adalah suatu proses pemberian sumber-sumber
yang dibutuhkan untuk menyelesaikan tugas dalam
rangka mencapai tujuan.
-02-
Tujuan
Supervisi
Tujuan supervisi adalah
pemenuhan dan peningkatan
pelayananan pada klien dan
keluarga yang berfokus pada
kebutuhan, ketrampilan dan
kemampuan perawat dalam
melaksanakan tugas.
-03-
Fungsi
Supervisi
Fungsi Supervisi
1. Menyusun rencana bersama
2. Memberi bantuan pada staf dalam menghadapi maalah
3. Memupuk dan membangkitkan seluruh staf
4. Mengikutsertakan staf dalam penetapan keputusan
5. Membagi dan mendelegasikan wewenang sesuai
tanggungjawab
6. Mempertimbangkan daya kreativitas
7. Menghilangkan rasa malu dan rendah diri
-04-
Sasaran
Supervisi
Sasaran yang harus dicapai dalam supervisi adalah sebagai
berikut :
1.Pelaksanaan
2.Sasaran
3.Frequensi
4.Tujuan
5.Teknik
Teknik Supervisi
● 1. Langsung
Teknik supervisi dimana supervisor berpartisipasi langsung dalam melakukan supervisi. Kelebihan dari
teknik ini pengarahan dan petunjuk dari supervisor tidak dirasakan sebagai suatu perintah, selain itu umpan
balik dan perbaikan dapat dilakukan langsung saat ditemukan adanya penyimpangan. Supervisi dilakukan
langsung pada kegiatan yang sedang berlangsung. Pada supervisi modern diharapkan supervisor terlibat dalam
kegiatan agar pengarahan dan pemberian petunjuk tidak dirasakan sebagai perintah. Cara memberikan
pengarahan yang efektif adalah :
-Pengarahan harus lengkap
-Mudah dipahami
-Menggunakan kata-kata yang tepat
-Berbicara dengan jelas dan lambat
-Berikan arahan yang logis
-Hindari memberikan banyak arahan pada satu saat
-Pastikan bahwa arahan dipahami
-Yakinkan bahwa arahan anda dilaksanakan atau perlu tindak lanjut
● 2. Tidak langsung
Supervisi dilakukan melalui laporan baik tertulis maupun lisan,. Supervisor tidak melihat langsung
kejadian di lapangan, sehingga mungkin terjadi kesenjangan fakta. Umpan balik dapat diberikan secara tertulis.
thanks!
Do you have any
questions?