Curiculum Vitae

NAMA : SUTARMAN, SKM,Mkes(Epid)

TEMPAT LAHIR : KENDAL
TANGAL LAHIR : 29 OKTOBER 1966
PENDIDIKAN : PASCA SARJANA
PEKERJAAN : FUNGS EPIDEMIOLOGI MADYA
NO HP : 08122511937
EMAIL : Man.sutarman@yahoo.co.id
KURSUS / : - Asisten Epidmiologi Lapangan
WORKSHOP/DIKLAT - Epidemiologi Lapangan
- Prog KIA (Fertilitas indonesia)
- Prog Penyehatan Lingkungan
- Prog. Gizi (tumbuh kembang
anak)
- Program Perencanaan
- TPPK
- TOT TGC
- DLL
 Surveillance

INFORMASI
untuk
TINDAKAN
 Surveillance
Surveiller = “ To watch Over”

Surveillans adalah suatu kegiatan yang

systematis pengumpulan, pengolahan
analisa dan interpretasi data; dan
penyebarluasan informasi kepada
siapa saja yang memerlukan
untuk diketahui dan
mengambil tindakan
OBSERVASI/PENGAMATAN TERUS MENERUS THD ORG YG DIDUGA
SAKIT--> PENGAWASAN MEDIS

MEMPELAJARI PENYAKIT PADA WAKTU, KELOMPOK POPULASI

TERTENTU DAN FAKTOR DETERMI NANNYA
JEJARING :

SERANGKAIAN KOMPONEN SEKTOR YANG

DAPAT DIAJAK KERJASAMA/BERKOORDINASI
BAIK LINTAS PROGRAM/LINTAS SEKTOR UNTUK
SALING MENDUKUNG DALAM MENCAPAI TUJUAN
 LINGKUP SURVEILANS PENYAKIT

1. PENGUMPULAN DATA
2. PENGOLAHAN DATA
3. ANALISIS DATA
4. INTEPRETASI DATA
5. PENYAMPAIAN INFORMASI
Dipengaruhi : 6. INTERVENSI PENANGANAN
1.Alur pelaporan
2.Jenis penyakit
SUATU PROSES KEGIATAN:
1. PENCATATAN, PENGUMPULAN
2. PENGOLAHAN DATA SECARA TERUS
MENE RUS,
3. ANALISA
4. ITREPRETASI/ INFORMASI
5. REKOMENDASI  INTERVENSI
PENANGANAN
 1. PENCATATAN PENGUMPULAN DATA

SUMBER DATA : JEJARING

1.HASIL PELAYANAN PUSKESMAS 1. PUSKESMAS

2. PUSTU
3. BIDES
2.HASIL PELAYANAN RS, PRAKTEK 4. DESA
5. PRAKTEK SWASTA
3. PENCARIAN AKTIF PETUGAS (KLINIK, DR,
PERAWAT, BIDAN
6. RS
DILAPANGAN (SURVEI, 7. LEMBAGA SURVEI
8. STATISTIK
PENELITIAN) 9. LITBANG
10. ORGANISASI
PRASARANA
4. LAPORAN MASYARAKAT: PROFESI

1.DASBOARD 1. AHLI IT
2. PIHAK 3
2.KURIR 3. PORTAL KOMP
3.EMAIL
PROSES IDENTIFIKASI PENYAKIT

PENEGAKAN DIAGNOSA
1. LABORATORIUM KES
PEMERIKSAAN DAERAH
LABORATORIUM 2. LITBANGKES
3. BTKL
4. BPVRP
5. LAB KAB KOTA
6. LAB. CITO
7. LAB. PRODIA
8. LAB RS
9. LAB UNS DLL
2. PENGOLAHAN DATA SECARA TERUS
MENERUS

DATA TERKUMPUL

MENGHASILKAN TAMPILAN
DIOLAH

1. AHLI IT
2. GRMS
ALAT BANTU 3. PEMBUAT DASDBOARD
1. PWS
2. SOFTWARE
 3. ANALISA

1. SEDERHANA 1.INTERNAL
DISKRIPTIF PROGRAM (LP)
2. ANALITIK 2.JABFUNG
a. BE FARIAT 3.ORGANISASI
b. MULTI FARIAT PROFESI
4.TIM AHLI
KEWASPADAAN (SKD):
5.LINTAS SEKTOR
1.ALERT TERKAIT
2.RUMOR
ANALISIS KECENDERUNGAN

1. APAKAH KEJADIAN PENYAKIT MENINGKAT ?

2. APAKAH KEJADIAN PENYAKIT TETAP ?

3. APAKAH KEJADIAN PENYAKIT MENURUN ?

 4. ITREPRETASI/ INFORMASI

ANALISIS

EPIDEMIOLOGI ENTREPRETASI

INFORMASI
INFORMASI

1. PROGRAM
2. PROMKES
3. KOMINFO
4. PERCETAKAN
 5. REKOMENDASI  INTERVENSI
PENANGANAN

BAHAN PERTIMBANGAN

1. ATASAN
2. PENGAMBIL KEBIJAKAN

BERDASAR INFORMASI
INTERVENSI
SURVEILANS EPIDEMIOLOGI

TEPET SASARAN
TEPAT WAKTU
TEPAT KEGIATAN
KEGUNAANNYA :
1. SUBAG
1. SEBAGAI DASAR PERENCANAAN PERENCANAAN
2. BAPPEDA
2. MONITORING
3. BIRO BANGDA
3. EVALUASI 4. PEREKONOMIAN
5. KEMENTERIAN
4. DASAR KEGIATAN PENCEGAHAN DAN
KESEHATAN
PENANG GULANGGAN 6. BAWASDA DLL
 POIN 4 MELIPUTI :
1. PERENC PROG. PEMB PENYAKIT
2. EVALUASI PROG. PEMB PENYAKIT
3. PENANGGULANGAN WABAH

SUATU PROSES KEGIATAN: PENCATATAN, PENGUM

PULAN, PENGOLAHAN DATA SECARA TERUS MENE RUS, ANALISA
--> INFORMASI = REKOMENDASI
 KLB dengan SKD KLB
Deteksi Tindakan
DINI CEPAT

90
80 Kasus
70 potensial yang
60 dapat dicegah
50
40
30
20
10
0
1
3
5
7
9
11
13
15
17

21
23
25
27
29
31
33
35

39
19

37
HARI
 KLB tanpa SKD KLB
Kasus Deteksi Tindakan
Pertama Lambat Lambat

90
80
70 Kasus
kasus

60 yang
tertangani
50
40
30
20
10
0
11

15
17

23
25

31
33

39
13

19
21

27
29

35
37
1
3
5
7
9

hari
KLB : Timbulnya kejadian kesakitan/kematian dan
atau meningkatnya suatu kejadian kesakitan/
kematian yang bermakna secara epidemiologi
pd pddk kurun waktu tertentu (Dir.PPM & PLP 84)

Kriteria :
•Tidak ada pykt -> ada
•Peningkatan 2 x atau lebih
•Ada peningkatan terus menerus
 Surveillance: Prinsip yang umum

Sistem Pelayanan Yang berwenang dlm

Kesehatan Kesehatan
Surveillance Masyarakat
Data Informasi

Pengendalian
Tindakan Pengambil
Keputusan
n
 Faktor yang mempengaruhi
SKD KLB

KLB

SKD

Sarana Political
Tenaga will
dana
 Mekanisme SKD

Pra Kasus Kasus KLB

SKD SKD
REKOMENDASI

R
KASUS MENINGKAT E
K
O
M
E
KASUS TETAP N
D
A
SI
KASUS MENURUN
CONTOH PENERAPAN
 SKD Penyakit Diare di Puskesmas
Mijen tahun 2010

0
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27

Jml kasus
GRAFIK MINGGUAN CAMPAK MINGGU KE 1-52 DI PUSK SELOGIRI
TAHUN 2005

8
6

4
2

0
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40

Series1 0 0 0 1 0 3 0 2 0 0 1 4 1 0 0 0 1 0 1 1 4 7 3 2 1 1 3 2 2 1 1 0 0 2 0 0 0 0 1 2

DESA 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40
Jaten 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1 1 4 6 3 2 1 1 3 2 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Pule 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Kepatihan 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Kaloran 0 0 0 1 0 3 0 2 0 0 1 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 2 1 1 0 0 2 0 0 0 0 1 2
Pare 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Singodutan 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 3 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Jendi 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Kaliancar 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Gemantar 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Nambangan 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Sendangijo 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Total 0 0 0 1 0 3 0 2 0 0 1 4 1 0 0 0 1 0 1 1 4 7 3 2 1 1 3 2 2 1 1 0 0 2 0 0 0 0 1 2
 Informasi yang dihasilkan dari kegiatan surveilans

Data / informasi yang dihasilkan dari kegiatan

surveilans dideskripsikan berdasar variabel-variabel epidemiologi
•variabel orang (kelompok umur, status imunisasi, pekerjaan, dll),
•Variabel tempat (dukuh, desa, kecamatan, kabupaten),
•variabel waktu (minggu, bulan, dan tahun).

27
 MEKANISME PELAKSANAAN

SURVEILANS DINKES
PROPINSI

SURVEILANS DINKES
KAB/KOTA

SURVEILANS PUSKESMAS

Alur laporan POSKESDES/ POLINDES/

Alur umpan balik PUSTU

SURVEILANS BERBASIS MASYARAKAT

 KOMPONEN JEJARING

1. DO enyakit jelas
2. Alur harus jelas
3. Waktu jelas (kepatuhan)
4. Format
5. SDM (dari siapa  siapa)
6. Jalur penyampaian (kurir, fax,
email, SMS dll)
 CAPAIAN KINERJA SURVEILANS

INDIKATOR : 1. TERBENTUK JEJARING

1. KETEPATAN 2. ADA SISTIM PELAPORAN JELAS
2. KELENGKAPAN 3. SKD dijalankan
3. KEBENARAN
4. SDM
5. TERSEDIA FORM
6. BUKU PETUNJUK
7. TUJUAN (PROV)
8. WAKTU JELAS
Apa bisa ?
9. KOMUNIKASI CEPAT
10. REWORD

1. PELATIHAN
2. ON THE JOB TRAINING
3. BINTEK
SDM 4. PERTEMUAN
5. KAJIAN
6. EVALUASI
PENJARINGAN KSUS AFP
 Definisi AFP:
Semua anak <15 th dg
kelumpuhan(Paralysis/paresis)
yg sifatnya layuh (Flaccid)
terjadi secara mendadak
(Acut), bukan disebabkan oleh
ruda paksa
 Kenapa Surveilans AFP
Usia < 15 Th
• Data surveilans , insiden polio tertinggi usia <3
th (50 - 75 %)
• Namun masih dapat terjadi sampai usia dewasa
• Risiko Polio tertinggi pada anak, secara
operasional dilaksanakan sampai usia <15 tahun
• Dilaksanakan sampai usia dewasa ? Tidak
efesien
• Bagaimana menjaring usia dewasa ? Surveilans
suspect polio.
 Penting :
Acut :
Perkembangan kelumpuhan yg berlangsung
cepat, 1-14 hr sejak terjadinya gejala awal
Flaccid:
Kelumpuhan sifatnya lunglai, lemas, layuh,
bukan kaku & terjadi penurunan tonus otot
Ragu ttg sifat lumpuh: acut/flaccid  AFP
Ruda paksa/kecelakaan !!!
 Petunjuk ke arah AFP
Paralysis:
Terjadi tiba2

Tungkai lemas Kelemahan

Acute Flaccid
Paralysis
Tdk bisa gerakkan
Tdk bisa bangun
kaki, tangan
Tdk bisa jalan
 Penyakit dengan AFP
Transverse
myelitis
AFP
Traumatic caused by other
neuritis enteroviruses
(including Coxsackie's virus,
Acute Flaccid echovirus, etc.)

Paralysis

Guillain-Barré Poliovirus
syndrome other
(toxins, metabolic,
snake bite, drug-induced,
etc.)
 DERAJAT KELUMPUHAN

1. Hanya dapat menggerakkan jari

sedikit
2. Tidak dapat mengangkat kaki dari
tempat tidur, hanya menggeser saja
! 3. Masih dapat mengangkat tungkai
4. Kekuatan otot berkurang
5. Tidak ada kelumpuhan.
 PENTING !!!
AFP: Bukan NAMA penyakit
(Bukan Diagnosa suatu penyakit)

Tapi: Sekumpulan gejala

ACUTE+FLACCID+PARALYSIS

Dari: - Gejala Penyakit Utama (GBS,Myelitis

Transversa,Poliomielitis)
- Gejala Penyakit Penyerta/Coincidence
- Gejala/tanda komplikasi suatu penyakit
pada fase flaccid
- Gejala dari suatu akibat pengobatan
Jawaban
3 x Yes

Ke
PENGERTIAN ERADIKASI POLIO

Pada satu regional tidak

ditemukan Virus Polio Liar
selama 3 thn berturut –turut
Dibuktikan oleh

SURVEILANS AFP SESUAI

STANDARD SERTIFIKASI
Circulating vaccine-derived poliovirus (cVDPV) 2000-
2011
BESAB VIRUS POLIO
 Rekapitulasi Kelengkapan & Ketepatan
Laporan
Kelengkapan&&Ketepatan
Kelengkapan KetepatanLaporan
Laporan
SurveilansIntegrasi
Surveilans IntegrasiAFP
AFP&&PD3I
PD3INasional
Nasional

Kelengkapan&&Ketepatan
Kelengkapan KetepatanLaporan
Laporan
SurveilansIntegrasi
Surveilans IntegrasiAFP
AFP&&PD3I
PD3IProvinsi
Provinsi(Form
(FormZero
Zero1)1)

Kelengkapan&&Ketepatan
Kelengkapan KetepatanLaporan
Laporan
SurveilansIntegrasi
Surveilans IntegrasiAFP
AFP&&PD3I
PD3IKabupaten/Kota
Kabupaten/Kota(Form
(FormZero
Zero2)2)

AbsensiLaporan
Absensi LaporanMingguan
Mingguan Absensi
AbsensiLaporan
LaporanBulanan
Bulanan
PWSKLB
PWS KLB(W2)
(W2)&&Rumah
RumahSakit
Sakit(SARS)
(SARS) Puskesmas
Puskesmas(C1)
(C1)

LAPORANMingguan
LAPORAN Mingguan LAPORANMingguan
LAPORAN Mingguan LAPORAN
LAPORANBulanan
Bulanan
Puskesmas(PWS
Puskesmas (PWSKLB
KLB/W2)
/W2) Rumahsakit
Rumah sakit(SARS)
(SARS) Kasus
KasusCampak
Campak(C1)
(C1)
 AlurPelaporan
Alur PelaporanSurveilans
Surveilans Ditjen PP & PL
TetanusNeonatorum
Neonatorum Kemenkes RI
Tetanus
Laporan KLB TN (T2)
Laporan Surveilans Integrasi PD3I Provinsi

Dinas Kesehatan
Provinsi

Laporan KLB TN (T2)

Laporan Surveilans Integrasi PD3I Kab./Kota

Dinas
: umpan balik
: report Kesehatan
Kab./Kota
Laporan Laporan
KLB TN KLB TN
(Form T2) (Form T2)

W1 FP-PD
Puskesmas Rumah Sakit

Kasus
TERIMA KASIH