Anda di halaman 1dari 54

aesarrani A.

, SpOG, MKes
KESEHATAN
REPRODUKSI RE
LANDASAN GENE
BERKUALITA
k Caesarrani Asmara
anjung Datuk no. 36 Pekanbaru
1.1533.5095

didikan Dokter Univ. Padjadjaran – Bandung


didikan Spesialis OBGYN Univ. Padjadjaran – Bandung
CURRICULUM VIT
ister Kesehatan Univ. Padjadjaran – Bandung

en Fakultas Kedokteran Universitas Abdurrab


Syafira – Pekanbaru
Binakasih – Pekanbaru
ik Fatmawati – Pekanbaru
Masa peralihan dari

03/23/21
masa kanak-kanak ke
masa dewasa
Batasan usia (WHO):
12-24 tahun
Remaja sudah
menikah  dewasa
Dewasa tergantung
orang tua  remaja

Remaja
3
4
Kondisi sehat
Sistem, fungsi dan
proses reproduksi
Bebas penyakit atau
kecacatan
Mental dan sosial
kultural

Kesehatan Reproduk
5
uktur dan fungsi alat reproduksi
rjadinya kehamilan dan dampaknya pada

orsi
eksi menular seksual dan dampaknya
ap kondisi kesehatan reproduksi
Pengetahuan Das
ntrasepsi
6
Perubahan fisik
Perubahan emosional 
sikap dan tingkah laku
Orang tua dan
lingkungan keluarga
Lingkungan sekolah dan
luar sekolah

Tumbuh Kemban
7
Perubahan dari waktu ke
waktu
9-15 tahun 
kemungkinan reproduksi
Pubertas  menstruasi
atau mimpi basah
Pengaruh gizi

Perubahan Fisik
Bagian luar
Bibir luar (labia majora)
Bibir dalam (labia minora)
Kelentit (clitoris) yang sangat
peka karena banyak mengandung
jaringan saraf bagian yang
paling sensitif dalam menerima
rangsangan seksual
Lubang kemaluan (lubang
vagina)
Rambut kemaluan
Alat Reproduks
Perempuan

8
9
Bagian dalam
Vagina (liang kemaluan/liang
senggama)
Mulut rahim (serviks)
Rahim (uterus)
2 buah saluran telur (tuba
fallopii)
2 buah indung telur (ovarium)

Alat Reproduksi
Perempuan
10
Zakar atau penis
Buah zakar atau testis
Saluran zakar (uretra)
Kantong pelir (skrotum) 
mengontrol suhu dari testis, 6o
C < dari suhu bagian tubuh
lainnya
Epididimis
Saluran sperma (vas
deferens)
Vesikula seminalis
Kelenjar prostat

Alat Reproduksi
11
at kimia yang diproduksi oleh
jar endokrin  mempunyai efek
ntu pada aktifitas organ-organ lain
m tubuh
ormon seksHormon
merupakan zat yang
uarkan oleh kelenjar seks dan
jar adrenalin langsung ke dalam
n darah
12
ormon seks yang diproduksi oleh
ng telur
erangsang pertumbuhan organ
perempuan  payudara dan
Estrogen
but kelamin
arakteristik seks sekunder
13
Dinding vagina dan
elastisitasnya
Menjaga tekstur dan
fungsi payudara

Estrogen
14
maja perempuan
ntruasi / haid
eristiwa keluarnya cairan darah dari vagina
puan berupa luruhnya lapisan dinding
banyak mengandung
rahim yang Tanda awal kematan
uluh darah
etiap bulan berlangsung antara 3-7 hari
15
ndometrium dipersiapkan untuk
erima sel telur yang telah dibuahi
lah terjadinya ovulasi
engaruh hormon
Tandaestrogen dan
awal kematan
esteron
iklus haid 28 ± 7 hari
16
Masa proliferasi
Berlangsung sampai hari ke-14
Dibawah pengaruh hormon estrogen
Terjadi ovulasi

Masa sekresi
Siklus haid
Kelenjar endometrium tumbuh berlekuk-lekuk
Pengaruh hormon progesteron
Menstruasi pertama merupakan tanda bagi
perempuan bahwa dirinya telah memiliki kemampuan
untuk hamil bila melakukan hubungan seksual
17
Mimpi basah  peristiwa
ejakulasi (pengeluaran
cairan kental yang disebut
air mani) pada saat tidur
Air mani mengandung
sperma
Buah zakar mulai
menghasilkan sperma 
dapat melakukan fungsi
Remaja Laki-laki
reproduksi
?

18
•Batasan Haid Normal:
KELAINAN
- Siklik /periodik
- Jumlah darah ≤ 80-100 ml
- Perdarahan 3-7 hari
- Nyeri haid: ringan
- Epitel, darah, sel nekrotik, bakteri,
mukosa

•Kelainan Haid
- Daur / siklus
- Jumlah darah / gumpalan
- Perdarahan > 10 hari / intermenstrual
- Nyeri: * ringan – sedang – berat
* Sewaktu-waktu
* Progresif
•Penyakit “Sistemik”
•Kelainan Kongenital
•Tumor
•Psikis
•Obat-obat
•Lain-lain

FISIOLOGI DASAR K
Berkaitan dengan:
DAMPAK KELAI
•Infertilitas
•Anaemia
•Imunitas menurun
•Keganasan
•Psikologi
•Kehidupan sosial
•Periksa berkala
PENCEGAHAN
(Nikah / belum nikah)
•Gaya hidup
•Catatan haid
•Periksa mandiri
terus membesar, permukaan
ometrium luas
ontraksi otot (myometrium) tidak
kuat DARAH HAID BANYA
angguan pembekuan darah
eseimbangan hormon seks steroid
anggu
rimer
ekunder (ada penyebab)
ingan
Gejala ringan
Tanpa obat
Tidak mengganggu aktivitas
edang DISMENOREA
Tanpa sakit kepala
Tanpa muntah / diarea
Perlu istirahat
Tanpa obat
erat
Muntah / diarea/ sakit kepala
Perlu obat / istirahat
tasan
(tiga) daur (-)
menorea Primer
16 tahun  haid (-)
Seks sekunder (+)
menorea Sekunder AMENOREA
Kelainan H.P.O
Kelainan organ
ampak Reproduksi
Infertility
Sindroma klimakterik
yeri menjelang haid (1-7 hari)
da ovulasi
atogenesis tidak pasti
SINDROMA
indroma masuk “psikiatri”PRA HAID
erapi:
Simptomatis
Hormon
umnya di luar daur haid
a akut (relatif sedikit), lama / berulang
banyak)
a sebab anatomis atau hormon (P.U.D)
gnosis: PERDARA
outine UTERUS ABN
nunjang: - Lab darah
- USG transvaginal
- Histeroskopi
api: Causal
•Bisa pada semua periode usia
•Khas:
- Dismenorea progresif
- Haid tidak teratur
- Infertilitas
•Disease of the theories
•Terapi:
- Hormon / non hormon
- Simtomatis
- Operasi

ENDOMETRIOSIS
HUBUNGAN
SEKS
Saya lagi bingung….
Pacar saya kemarin nelpon
sambil menangis memberitahu
bahwa dia hamil. Padahal kami
baru satu kali melakukannya. Apa
benar satu kali berhubungan bisa
hamil. Saya kok bingung, sebab
yang saya baca kalau hanya satu
kali tidak akan hamil. Mohon
jawabannya, saya harus
bagaimana ??
SIASAT REMAJA

…padahal saya dan


dia sudah sering seperti
suami istri. Saya sangat
mencintainya. Pacar saya
jauh lebih dewasa dari usia
saya. Dia 25 sedangkan saya
16 tahun. Orang tua dan
tetangga tidak tahu kalau
hubungan kami sudah jauh …
soalnya kami selalu hati-
hati…
SIASAT REMAJA (lanjutan)

…kami biasanya
melakukan di rumah, saat
ortu pada pergi… atau kami
menyewa motel yang murah
…kami juga pernah
melakukan di tempat sepi
waktu lagi rekreasi …
(FGD, dalam Yayah
Khisbiyah, 1999)
?

33
1991
Rata-rata perkawinan
pertama adalah 19,8 tahun
Persalinan pertama 20,4
tahun
57,5% ibu-ibu yang
melahirkan di RS pendidikan
telah menikah < 20 tahun
32,5% menikah < 18 tahun

us
Perkawinan usi
34
35
Tingginya angka
perceraian
Tingginya angka putus
sekolah
Kecenderungan
memperlakukan anak
dengan cara yang kasar
Kehilangan
kesempatan untuk
memperoleh pendidikan
dan pekerjaan yang
memadai

Perkawinan usia r
36
Fertilisasi
Bertemunya sperma
dengan sel telur
Konsepsi
Bertumbuhnya hasil
konsepsi
Implantasi
Kehamilan
37
Kehamilan dengan risiko
tinggi

PEB
Persalinan prematur
Pertumbuhan janin
terhambat
Disproporsi sefalopelvik
Masalah sosial

Kehamilan pada u
38
Angka kesakitan
dan kematian ibu dan
bayi 2-4 x lebih tinggi
dibandingkan dengan
wanita berusia 20-35
tahun
Aborsi yang tidak
aman (unsafe abortion)

Kehamilan pada u
Kebutuhan gizi
Kesehatan jiwa
Pendidikan
(terpaksa berhenti
sekolah)
Dikucilkan dari
lingkungan
Aborsi  kematian
Masalah sosial ke
remaja

39
/ tanpa hubungan
a menahun
eksi saluran genital bawah-naik ke
s / adnexaPENYAKIT SEKS MEN
.V…!!!!!
mplikasi:
istematik
fertilitas
Beberapa kuman penyebab :
Bakteri : Kencing Nanah

Claeamydia trachomatis
Raja Singa( Treponema palidum)
Infeksi Menula
Ulkus Mole(Haemophylus ducrey)
Penyakit umumnya terjadi pada al
Virus : Herpes simplex, HIV
terutama melalui hubu
Protozoa : Trichomonas vaginalis
Jamur
Ektoparasit : Sarcoptes scabies
42
Kumpulan gejala
akibat menurunnya
kekebalan tubuh
Human
immunodeficiency virus
(HIV)
Hubungan seksual
Jarum suntik
Darah

Acquired Immuno Defici


(AIDS)
43
AID
BAGAIMANA
CARA
MENCEGAHNYA ?
CARA PENCEGAHAN HIV AKIBAT HUBUNGAN SEKS

A=ABSTINENCE
Aku Tidak melakukan hubungan
seks yang tidak aman

B = BE FAITHFUL
Aku Setia pada satu pasangan

C = Condom atau Kondom


KONDOM

KALAU SUKA BERPERILAKU RISIKO TINGGI


 PAKAILAH KONDOM

KALAU TAK BERPERILAKU RISIKO TINGGI


 TAK PERLU PAKAI KONDOM

 KALAU TAK SUKA KONDOM,


 JANGANLAH BERPERILAKU RISIKO TINGGI

KALAU SUDAH TERLANJUR BERZINAH,


 JANGANLAH MENULARKAN PENYAKIT PADA
KELUARGA ATAU PASANGANMU.
k hamil
hirkan dengan terencana/SC
k menyusui
Propilaxis
CARA PENCEGAHAN HIV DARI
l bebas / resep
i / medik
rat:

terhadap sistem reproduksi = wanita reproduksi


trasepsi darurat KONTRASEPSI
2 jam sanggama
insip:
erdarahan
* Estrogen (anti progesteron)
50
Upaya mencegah
kehamilan
Bersifat sementara
atau permanen
Barrier, mekanik,
hormonal dan pantang
berkala

Kontrase
51
Kontras
Kontrase
52
IUD (spi
KESIMPU
KESIMPUL
KESEHATAN REPRODUKSI
DIRAWAT SEMASA REMAJA,
BAHAGIA DI HARI TUA
TERIMA KASIH

54

Anda mungkin juga menyukai