MAPALA UNAND SAFETY AWARENESS PROGRAM

HIRADC
Hazard Identification Risk Assessment
and Determining Controls
 MAPALA UNAND SAFETY AWARENESS PROGRAM

WHAT IS

• HAZARD
• RISK
• INCIDENT
• ACCIDENT
• SAFE CONDITION
 MAPALA UNAND SAFETY AWARENESS PROGRAM

HAZARD
ISO 45001 mendefinisikan bahaya
sebagai “sumber atau situasi yang
berpotensi untuk menyebabkan cedera
dan sakit”
termasuk mengakibatkan manusia
cedera, gangguan kesehatan/ dampak
lingkungan atau kombinasi semuanya
 MAPALA UNAND SAFETY AWARENESS PROGRAM

RISK
Kombinasi dari kemungkinan
terjadinya peristiwa yang
berhubungan dengan cidera parah;
atau sakit akibat aktivitas atau
terpaparnya seseorang/alat pada
suatu bahaya
 MAPALA UNAND SAFETY AWARENESS PROGRAM

INCIDENT

SUATU KEJADIAN HAMPIR CELAKA

YANG TIDAK DIINGINKAN TERJADI
NAMUN TIDAK MENYEBABKAN
KERUGIAN BAIK HARTA MAUPUN
JIWA/CIDERA
Sebuah kejadian dimana tidak terjadi cedera,
gangguan kesehatan atau bahkan kematian
biasanya disebut dengan “Near Miss” atau “Near
Hit”
 MAPALA UNAND SAFETY AWARENESS PROGRAM

ACCIDENT
Kejadian yang merupakan hasil dari
serangkaian kejadian yang tidak
direncanakan/ tidak diinginkan/ tak
terkendalikan/ tak terduga yang dapat
menimbulkan segala bentuk kerugian baik
materi maupun non materi baik yang
menimpa diri manusia, benda benda fisik
berupa kekayaan atau aset, lingkungan hidup,
masyarakat luas. (Chandra Satrya, 2005).
 MAPALA UNAND SAFETY AWARENESS PROGRAM

SAFE

KONDISI DIMANA LEVEL RISIKO DAPAT DITERIMA

 MAPALA UNAND SAFETY AWARENESS PROGRAM

IS HIRADC ?
hat
W

Proses mengidentifikasi bahaya, mengukur,

mengevaluasi risiko yang muncul dari
sebuah bahaya, lalu menghitung kecukupan
dari tindakan pengendalian yang ada dan
memutuskan apakah risiko yang ada dapat
diterima atau tidak
 MAPALA UNAND SAFETY AWARENESS PROGRAM

W h y
USING
HIRADC
Bahaya yang muncul berpotensi menyebabkan
cedera atau gangguan kesehatan , atau kerugian
financial dari proses bisnis yang terhenti

Untuk menetapkan pengendalian yang

diperlukan untuk mengurangi risiko dari
kejadian
 MAPALA UNAND SAFETY AWARENESS PROGRAM

W h y HIRADC

COMMITMENT
untuk memastikan bahwa masalah-masalah kesehatan dan
keselamatan dianalisis dan dipecahkan.
bahwa setiap aktivitas dilakukan secara kontinyu dan dengan
cara yang terstruktur.
Selanjutnya, proses keanggotaan harus melindungi setiap
personil dari kecelakaan
 MAPALA UNAND SAFETY AWARENESS PROGRAM

Wh
en
HIRADC
 Kegiatan rutin maupun non rutin setiap personil di
lingkungan Mapala Unand, termasuk tamu atau non
personil Mapala Unand

 Infrastruktur, peralatan serta material di tempat kerja,

apakah diadakan oleh Mapala Unand ataupun lainnya
 MAPALA UNAND SAFETY AWARENESS PROGRAM

Wh
en HIRADC

PERUBAHAN ATAUPUN PERENCANAAN

PERUBAHAN DARI KEGIATAN DAN MATERIAL DI
MAPALA UNAND

DESAIN AREA KEGIATAN, PROSES, INSTALASI,

DAN PERALATAN, PROSEDUR DAN ORGANISASI
 MAPALA UNAND SAFETY AWARENESS PROGRAM

Wh
e re HIRADC

DI DALAM AREA TEMPAT KEGIATAN

DAN DILUAR AREA TEMPAT
KEGIATAN DIMANA ADA ORANG-ORANG
YANG BERADA DIBAWAH KENDALI
ORGANISASI DI DALAMNYA
 MAPALA UNAND SAFETY AWARENESS PROGRAM

Who HIRADC

 Dalam hal ini HSE Coordinator

 Perwakilan divisi yang kompeten

Dengan kualifikasi
1. Memiliki pengetahuan tentang setiap aktivitas dan
2. Memiliki pengetahuan tentang metode risk
assesment
 MAPALA UNAND SAFETY AWARENESS PROGRAM

o w
H HIRADC
1. MEMBUAT SEBUAH METODOLOGI DAN PROSEDUR UNTUK
IDENTIFIKASI BAHAYA DAN ANALISA RESIKO.
2. HAZARD IDENTIFICATION (IDENTIFIKASI BAHAYA)
3. RISK ASSESSMENT (ANALISA RESIKO)

4. DETERMINE CONTROLS (MENETAPKAN TINDAKAN PENGENDALIAN)

5. DOCUMENTATION SOCIALIZATION AND IMPLEMENTING CONTROLS

(PENDOKUMENTASIAN, SOSIALISASI DAN PELAKSANAAN
TINDAKAN PENGENDALIAN)
 MAPALA UNAND SAFETY AWARENESS PROGRAM

MENGEMBANGKAN
METODOLOGI DAN PROSEDUR
UNTUK IDENTIFIKASI BAHAYA
DAN PENILAIAN RISIKO
 Sangat bervariasi model / metodenya
 Karakter bahaya disetiap aktivitas mengharuskan untuk
menggunakan metode yang berbeda
 Setiap organisasi harus membuat metode berdasarkan jenis
bahaya yang ada
 Contoh metode HIRADC :
 Hazar and Operability Study (HAZOP)
 Preliminary Risk Analysisi (PHA)
 Failure Mode and Effect Analysis (FMEA)
 Qualitative Risk Analysis (ORA)
 MAPALA UNAND SAFETY AWARENESS PROGRAM

Hazard Identification
 Secara proaktif menentukan semua sumber bahaya,
baik itu dari situasi atau tindakan atau kombinasi
keduanya yang muncul dari aktifitas organisasi
yang berpotensi melukai (cidera atau ganggan
kesehatan)

 Harus dilakukan terhadap kegiatan dan situasi

yang bersifat rutin maupun non rutin [periodik,
sekali-sekali, atau emergency]
 MAPALA UNAND SAFETY AWARENESS PROGRAM

Hazard Identification
Dalam proses identifikasi bahaya, harus dipertimbangkan hal hal
berikut :
• Data dari pemantauan dan pengukuran
• Catatan insiden-insiden dari internal dan organisasi lain
yang serupa
• Laporan dari audit, penilaian risiko serta peninjauan ulang
sebelumnya
• Masukan pihak lain yang berkepentingan
• Informasi mengenai karakter bahaya di organisasi lain
yang serupa
 MAPALA UNAND SAFETY AWARENESS PROGRAM

Hazard Identification
 Yang harus dipertimbangkan dalam proses
identifikasi bahaya
• Informasi mengenai fasilitas, proses dan kegiatan
organisasi, termasuk diantaranya :
Desain tempat / lokasi, perencanaan lalu lintas
[misal jalur pejalan kaki, jalur kendaraan],
perencanaan tempat
Flowchart proses dan SOP
Pengadaan material berbahaya [raw material,
bahan kimia, sampah, produk, sub-produk]
Spesifikasi peralatan
 MAPALA UNAND SAFETY AWARENESS PROGRAM

Hazard Identification
 Jenis-jenis bahaya
• Bahaya kimia, misalnya bersentuhan dengan kimia
berbahaya, terpapar gas/uap kimia berbahaya
• Bahaya radiasi, misalnya terpapar sinar ultraviolet
pengelasan, terpapar cahaya yang berlebih/kurang
• Bahaya listrik, misalnya bersentuhan dengan kabel
telanjang, bersentuhan dengan listrik statik
• Bahaya panas, misalnya terpapar panas,
bersentuhan dengan benda panas
• Bahaya kebakaran/ledakan, misalnya penyimpanan
bahan mudah terbakar, tekanan berlebih bejana
tekan
 MAPALA UNAND SAFETY AWARENESS PROGRAM

Hazard Identification
Types of Hazard (Jenis-jenis bahaya)
1.Bahaya biologi, serangan hewan buas, hewan
berbisa, terpapar virus atupun bakteri
2.Bahaya ergonomi,misalnya berdiri yang terlalu lama,
posisi duduk yang tidak baik
3.Bahaya jatuh, misalnya jatuh ke ketinggian yang
lebih rendah, tergelincir
4.Bahaya benda tajam, misalnya tertusuk benda tajam,
tersayat/terpotong benda tajam/bergerigi
5.Noise Hazard, Bahaya kebisingan, misalnya
terpapar suara bising (diluar NAB)
 MAPALA UNAND SAFETY AWARENESS PROGRAM

Hazard Identification
 Types of Hazard(Jenis-jenis bahaya)
6 Physical Hazard, (Bahaya fisiologi, misalnya
terjepit benda bergerak, tertimpa benda yang
jatuh)
7 Environmental Hazard, (Bahaya lingkungan,
misalnya emisi gas buang, penggunaan sumber
daya alam)
8 Psychology hazard, (Bahaya psikologi, misalnya
diskriminasi, Pembully-an, Kondisi Survival)
 MAPALA UNAND SAFETY AWARENESS PROGRAM

RISK ASSESSMENT
 Proses mengevaluasi risiko yang muncul dari
sebuah bahaya, lalu menghitung kecukupan dari
tindakan pengendalian yang ada dan memutuskan
apakah resiko yang ada dapat diterima atau tidak

 Risiko yang dapat diterima adalah risiko yang telah

dikurangi tingkatannya menjadi level yang dapat
diterima sesuai dengan regulasi yang di wajibkan,
kebijakan dan tujuan K3
 MAPALA UNAND SAFETY AWARENESS PROGRAM

RISK ASSESSMENT
 Risiko adalah kombinasi tingkat keseringan dari
sebuah kejadian berupa situasi atau paparan yang
berbahaya, dengan tingkat keparahan cedera atau
gangguan kesehatan yang disebabkan oleh situasi
atau paparan tersebut
R=f(P;S)
R = Risk
f = Function
P = Probability
S = Severity
 MAPALA UNAND SAFETY AWARENESS PROGRAM

RISK ASSESSMENT
Probability/Peluang

A = almost certain / hampir pasti akan terjadi

B = likely / cenderung untuk terjadi
C = Possible/ mungkin dapat terjadi
D =unlikely / kecil kemungkinan terjadi
E = rate / jarang terjadi
 MAPALA UNAND SAFETY AWARENESS PROGRAM

RISK ASSESSMENT
Severity/ Keparahan
1 = No injury, low material looses / tidak ada cedera, kerugian
materi kecil
2 = light injury, midle material looses / cedera ringan,
kerugian materi sedang (< 5 jt)
3 = Loosing work Time, high material looses / hilang hari
kerja, kerugian cukup besar(> 25 jt)
4 = Permanent disability,very high material looses / cacat,
kerugian materi besar (> 50 jt)
5 = Fatality, uncountable material looses / kematian,
kerugian materi yang tak terhitung( > 100 jt)
 MAPALA UNAND SAFETY AWARENESS PROGRAM

RISK ASSESSMENT
Severity/ Keparahan
Probability/ kemungkinan 1 2 3 4 5

A M H H E E
B M M H H E
C L M M H E
D L M M M H
E L L M M H
Tingkat Risiko/ Risk Rating
E = Extreme Risk
H = High Risk
M = Medium Risk
L = Low Risk
 MAPALA UNAND SAFETY AWARENESS PROGRAM

DETERMINE CONTROLS/
PENGENDALIAN BAHAYA
PENTING
 Setelah menyelesaikan analisa resiko dan
mempertimbangkan kelayakan pengendalian yang
ada, organisasi harus menetapkan apakah
pengendalian yang ada cukup memadai atau
butuh improvisasi, atau membutuhkan
pengendalian baru

 Jika improvement pengendalian diperlukan,

pemilihannya harus ditetapkan dengan
menggunakan prinsip Hierarcy pengendalian
 MAPALA UNAND SAFETY AWARENESS PROGRAM

DETERMINE CONTROLS/
PENGENDALIAN BAHAYA
PENTING
Hierarchy of Control
a) Elimination
Menghilangkan sumber bahaya, misalnya
mengubah jalur perjalanan ke rute yang lebih aman atau
memindahkan lokasi kegiatan dari tempat yang beresiko.

b) Substitution
Mengganti dengan material dan mesin yang lebih
tidak berbahaya, misalnya penggantian bagian yang
sudah rusak dengan yang baru
 MAPALA UNAND SAFETY AWARENESS PROGRAM

DETERMINE CONTROLS/
PENGENDALIAN BAHAYA
PENTING
Hierarchy of Control

c) Engineering controls
Memodifikasi desain untuk menghilangkan bahaya,
misalnya menambahkan pengaman / anchor

d) Administrative Control
Membuat beberapa sistem berupa prosedur
untuk memastikan personil melakukan kegiatan
yang aman, misalnya rambu, standar,prosedur
kerja aman, pemeriksaan peralatan
 MAPALA UNAND SAFETY AWARENESS PROGRAM
DETERMINE CONTROLS/
PENGENDALIAN BAHAYA
PENTING
Hierarchy of Control
e) PPE / APD
Melindungi orang dengan menggunakan peralatan
yang spesifik dari paparan bahaya, misalnya
penggunaan safety glasses, sarung tangan,
respirator, dll

Tindakan pengendalian dapat digunakan secara kombinasi

untuk memaksimalkan perlindungan, misalnya caving dengan
melengkapi personil menggunakan respirator di gua yang
sirkulasi udaranya tidak baik
 MAPALA UNAND SAFETY AWARENESS PROGRAM

DOCUMENTATION, SOCIALIZATION AND

IMPLEMENTING CONTROL
 HIRADC harus didokumentasikan, sehingga
dasar pengukuran selanjutnya jelas pada saat
ditinjau ulang
 Sosialisasi kepada pihak yang berkepentingan
sangat dibutuhkan untuk memudahkan
implementasi tindakan pengendalian dan
menciptakan implementasi yang bagus
Pengendalian yang telah ditetapkan harus di
implementasi kan untuk mengurangi risiko yang
muncul dari bahaya yang sudah di identifikasi
dan dianalisa
Thank You
Safety Work With Full
of Spirit