Anda di halaman 1dari 18

PERILAKU HIDUP

BERSIH DAN SEHAT


DI TATANAN RUMAH
TANGGA
UPT Tambelan Sampit
Pontianak, 15 februari 2021
“Sekumpulan perilaku yang dipraktikkan atas dasar kesadaran sebagai hasil pembelajaran,
yang menjadikan seseorang, keluarga, kelompok atau masyarakat mampu menolong dirinya
sendiri (mandiri) di bidang kesehatan dan berperan aktif dalam mewujudkan kesehatan
masyarakat.”
SASARAN PRIMER PHBS DI
RUMAH TANGGA
PERSALINAN DITOLONG
OLEH TENAGA KESEHATAN
 Capaian oleh UPT Tambelan Sampit : 86,71 % dari target 91,67%
 Belum tercapai persalinan yang ditolong sesuai pelayanan persalinan.
 Hal apa saja yang dapat dilakukan?

1. Lakukan pemeriksaan pada ibu hamil secara rutin (minimal 4x selama masa kehamilan).
2. Persiapkan transportasi sejak dini, bila mengalami kesulitan minta tolong tetangga atau RW
/ RT setempat.
PEMBERIAN ASI EKSLUSIF
PADA BAYI
 ASI : sumber asupan nutrisi bagi bayi baru lahir, bersifat eksklusif artinya pemberian
diberikan pada bayi usia 0 – 6 bulan.
 Penting bagi perkembangan anak sampai menginjak usia 2 tahun.
 Manfaat ASI Eksklusif bagi ibu :

a. Mengatasi rasa trauma


b. Mencegah kanker payudara
 Manfaar ASI Eksklusif bagi bayi :

a. Mencegah terserang penyakit


b. Membantu perkembangan otak
PENIMBANGAN BAYI DAN
BALITA
 Memantau pertumbuhan dan perkembangan bayi dan balita setiap bulan.
 Mencegah tanda balita gizi buruk. (BB dua bulan berturut tidak naik / BB di bawah garis
merah).
 Dilakukan setiap bulan dari umur 1 bulan sampai dengan 5 tahun di Posyandu.
 Pencatatan di buku KIA atau di kartu KMS.
PENGGUNAAN AIR BERSIH
 Kualitas air dapat mempengaruhi kesehatan dan kehidupan sehari-hari.
 Air yang digunakan sehari-hari harus dalam keadaan bersih sehingga dapat terhindari dari penyakit
seperti diare, kolera, disentri, cacinga, dan penyakit kulit.
 Tips menjaga kualitas air bersih di lingkungan :

a. Pisahkan jarak antara sumber air dengan jamban dan tempat sampah (+/- 10 m)
b. Harus dilindungi dari pencemar.
c. Harus dilengkapi dengan saluran pembuangan air, tidak ada kotoran, lumut pada lantai/ dinding
sekitar
MENCUCI TANGAN
DENGAN AIR BERSIH
 Tangan merupakan pembawa utama kuman penyakit.
 Cuci tangan pakai sabun merupakan perilaku sehat yang sangat efektif untuk mencegah
penyebaran berbagai penyakit menular seperti diare, ISPA, Cacingan, dan lain-lain.
 Perilaku ini umumnya sudah diperkenalkan oleh orang tua di rumah tetapi belum menjadi budaya
masyarakat kita.
MENGGUNAKAN JAMBAN
SEHAT
 Jamban merupakan media penularan bakteri dan virus penyebab penyakit.
 Kebersihan jamban diperlukan untuk mencegah penularan bakteri dan virus.
 Syarat jamban sehat :

a. Tidak mengontaminasi tempat penampungan air


b. Tidak terjadi kontak manusia – tinja
c. Hasil buangan tinja tidak menimbulkan bau
d. Cukup pencahayaan, ventilasi, air
e. Lantai kedap air
f. Konstruksi jamban dibuat aman bagi penggunanya
g. Tersedia alat-alat bersih
MEMBERANTAS JENTIK
NYAMUK
 Nyamuk merupakan pembawa virus penyebab penyakit harus diberantas.
 3 M : menguras dan menyikat dinding, menutup rapat tempat penampungan air, dan mengubur
tempat yang dapat menampung air.
 Hal lain yang dapat dilakukan :

a. Menggunakan kelambu,
b. Memakai repellant (obat yang mencegah gigitan nyamuk)
c. Menaburkan bubuk pembunuh jentik di tempat yang sulit dikuras
d. Menghindari kebiasaan menggantung pakaian di dalam kamar.
MAKAN SAYUR DAN BUAH SETIAP
HARI
“Kementerian Kesehatan RI menyarankan untuk makan sayur
dan buah sebanyak 5 porsi setiap hari.”
WHO telah mengumpulkan banyak bukti yang menemukan
bahwa makan sayur dan buah minimal 400 gram per hari (1
porsi = 80 gram) diperlukan untuk:
a. Memenuhi kebutuhan nutrisi
b. Menurunkan risiko penyakit serius, seperti penyakit
jantung, stroke, diabetes mellitus tipe 2, obesitas, dan
beberapa jenis kanker.
AKTIVITAS FISIK SETIAP
HARI  Minimal 30 menit sehari.
 Dilakukan dengan baik – benar – terukur –
teratur.
 Baik dilakukan sesuai dengan kemampuan
sendiri.
 Teratur sebanyak 3-5 kali per minggu.
ALERGI PADA ANAK
 Gejala alergi bervariasi dari ringan – berat : muncul ruam di area pipi, diare, sesak napas, dan
kemerahan pada badan disertai rasa gatal.
Pertanyaan tersering :
“Apakah benar telur, susu sapi, dan seafood harus dihindari saat bayi mulai makan atau umur
bayi < 1 tahun?”
TIDAK BENAR
telur, susu sapi, dan seafood (PROTEIN Hewani yang baik)
Kecuali telah terbukti bahan makanan tersebut menyebabkan alergi.
ALERGI PADA ANAK
 Biasanya orang tua mulai berpikir anaknya menderita alergi bila menderita sakit yang
tak kunjung sembuh.
 Risiko alergi pada seorang anak ditentukan berdasarkan riwayat penyakit atopik dalam
keluarga seperti dermatitis atopik, asma, dan atau rinitis alergi,baik pada orangtua maupun
saudara kandung.
 Hal yang dilakukan : Batasi dengan hal yang dapat membuat alergi pada anak dan tingkatkan
system imunitas pada anak.
ATASI RUAM POPOK PADA
BAYI
 Penyebab : karena pemakaian popok yang menyebabkan iritasi (bahan popok, pewangi,
pakaian, bedak, atau tisu basah) dan kontak dengan urin / feses yang lama dan jarang
dibersihkan.
 Daerah bokong dan lipat paha : area yang lembab -> berkembang menjadi infeksi sekunder
(terutama jamur dan bakteri)
 Gejalanya : bayi rewel, pada lipat paha dan area popok timbul ruam dan rasa tidak nyaman
saat BAB.
KUNCI ATASI RUAM POPOK
 Jangan PANIK
 Pakaikan anak Popok Kain – mengurangi risiko kontak dengan bahan yang menyebabkan
iritasi.
 Bila terpaksa menggunakan Popok sekali pakai – segera diganti setiap 4 jam sekali jika anak
BAB / BAK.
 Lakukan perawatan rutin : bersihkan dengan air lalu gunakan kasa/ kapas bayi.
 Menggunakan salep yang mengandung Zink
 Bila terdapat tanda-tanda infeksi jamur -> segera ke dokter -> dokter akan memberikan salep/
krim anti jamur.
TERIMA KASIH
UPK Puskesmas Tambelan Sampit
Jl H. Abu Naim Tanjung Raya 1

0561 - 6593553

085248901412

tambelansampit123@gmail.com

Anda mungkin juga menyukai