Anda di halaman 1dari 27

HASIL PENGKAJIAN MENGENAI

COVID-19 DI RW 07 KELURAHAN
PASIRKALIKI KOTA CIMAHI UTARA
TAHUN 2021

KELOMPOK
KELOMPOK 78
78
PRAKTIK
PRAKTIK KERJA
KERJA NYATA
NYATA TERPADU
TERPADU
POLITEKNIK
POLITEKNIK KESEHATAN
KESEHATAN KEMENKES
KEMENKES BANDUNG
BANDUNG
SITUASI COVID-19
Secara Global:
Pandemi COVID-19 berdampak pada aspek
kesehatan, ekonomi, dan sosial masyarakat.
Hampir semua negara di dunia terdampak
pandemi ini. Sampai dengan pertengahan
Desember tahun 2020, secara global terdapat
lebih dari 70 juta kasus COVID-19 dengan
angka kematian lebih dari 1,5 juta jiwa

D-1 9 Di Indonesia:
V I
CO
Sejak kasus pertama COVID-19 diumumkan

M IC pada tanggal 2 Maret 2020, sampai dengan


pertengahan Desember 2020 terdapat lebih

A N DE dari 600 ribu kasus terkonfirmasi dengan

P angka kematian lebih dari 16 ribu jiwa.


Apa Itu Coronavirus?
Coronavirus adalah suatu kelompok virus yang dapat
menyebabkan penyakit pada hewan atau manusia.
Beberapa jenis coronavirus diketahui menyebabkan
infeksi saluran nafas pada manusia mulai dari batuk
pilek hingga yang lebih serius seperti Middle East
Respiratory Syndrome (MERS) dan Severe Acute
Respiratory Syndrome (SARS). Coronavirus jenis
baru yang ditemukan menyebabkan penyakit
COVID-19 yaitu SARS-CoV-2.
Apa itu Covid-19 ?

Corona Virus Disease 2019 yang


selanjutnya disebut COVID-19 adalah
penyakit menular yang disebabkan oleh
Severe Acute Respiratory Syndrom
Coronavirus 2 (SARSCoV-2).
Apa Saja Gejala Covid-19?
Gejala-gejala yang dialami biasanya bersifat ringan dan muncul secara bertahap. Namun ada juga
orang yang sudah terkena virus tetapi tidak merasakan gejala apapun dan tetap merasa sehat.
Gejala-gejala COVID-19 yang paling umum adalah demam, batuk kering, dan rasa
lelah.

Cough Fever Shortness Sore Throat


Of Breath
. Gejala lainnya yang lebih jarang dan mungkin dialami beberapa pasien
meliputi rasa nyeri dan sakit, hidung tersumbat, sakit kepala,
konjungtivitis, sakit tenggorokan, diare, kehilangan indra rasa atau
penciuman, ruam pada kulit, atau perubahan warna jari tangan atau
Bagaimana Cara COVID-19 Menyebar?

• Langsung • Tidak Langsung


Penularan secara langsung dapat Penularan kontak tidak langsung melalui
terjadi dari orang ke orang melalui benda dan permukaan benda yang
percikan-percikan dari hidung terkontaminasi percikan orang yang terinfeksi
atau mulut yang keluar saat orang seperti meja, gagang pintu, dan pegangan
tangan.
yang terinfeksi COVID-19 batuk,
bersin atau berbicara. Oleh karena
itu, penting bagi kita untuk
menjaga jarak minimal 1 meter
dari orang lain dan tetap memakai
masker ketika berinteraksi dengan
orang lain.
Data COVID-19 Di Kota Cimahi
Data COVID-19 Di Kelurahan Pasirkaliki

Data Covid 19 di Kelurahan Pasir Kaliki


Meninggal

Sembuh

Positif Aktif

Total Positif

0 20 40 60 80 100 120 140 160 180 200 Keterangan :

Total Positif = 161 orang


Positif Aktif = 42 orang
Sembuh = 114 orang
Meninggal = 5 orang
DATA RW 07 KELURAHAN
PASIRKALIKI
DATA DEMOGRAFI RW 07 KELURAHAN
PASIRKALIKI
Jumlah KK = 260
Jumlah Jiwa = 586 Jiwa
Jumlah RT = 4 RT
Jumlah Ibu Hamil = 1 Orang
Jumlah Balita = 40 Orang
Jumlah Lansia = 85 Orang

Jumlah Warga yang sudah terpapar = 3 ( 1 laki – laki dan 2 Perempuan)


Usia warga yang terpapar termasuk kedalam usia produktif
Warga yang terpapar berasal dari cluster keluarga
DATA PECEGAHAN COVID – 19 DI RW 07 KELURAHAN
PASIRKALIKI
PROGRAM YANG SUDAH DILAKSANAKAN DI RW
07 KELURAHAN PASIRKALIKI

01 PROKES 5M
- Sosialisasi kepada masyarakat
- Operasi Masker
- Pembagian Masker Gratis
- Penyediaan fasilitas cuci tangan di lingkungan sekitar
- Pemberlakuan PPKM

02 PROGRAM LINGKUNGAN
- Pengolahan dan pemilahan sampah medis
PROGRAM YANG SUDAH DILAKSANAKAN DI RW
07 KELURAHAN PASIRKALIKI

03 PROGRAM PHBS
- Himbauan kepada warga untuk konsumsi makan bergizi
- Himbauan kepada warga untuk berjemur 15 menit
- Himbauan kepada warga untuk olahraga

04 Bantuan kepada warga yang terdampak Covid - 19


DATA EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM
PENANGGULANGAN COVID-19 DI RW 07
Program Pecegahan Covid-19 sudah disosialisasikan dengan sangat baik, tetapi dalam pelaksanaannya
terdapat warga yang masih tidak patuh

Masih adanya warga yang tidak patuh dalam menggunakan


masker

Masih adanya warga yang belum menggunakan masker dengan


benar

Masih terdapat warga yang belum menerapkan langkah –


langkah cuci tangan yang baik dan benar

Terdapat kendala pelaksaan program karena adanya proyek


perumahan yang dimana pekerja tidak mematuhi protokol
ksesehatan
Kurangnya pengetahuan warga mengenai skrinning Covid-19
LANJUTAN
Masih kurangnya pengetahuan warga mengenai Covid-19

Sebagian besar pekerjaan warga adalah buruh lepas sehingga terkadang


tidak bisa hadir saat penyuluhan atau sosialisasi

Terdapat beberapa warga yang memiliki penyakit komorbid

Kegiatan masyarakat masih dilaksanakan tetapi dengan menerapkan


protokol kesehatan

Kegiatan Posyandu masih berjalan tetapi dengan sistim door to door

Masih banyak warga yang tidak menjalankan program PHBS

Setiap keluarga sudah dihimbau untuk menyediakan tempat sampah


tersendiri untuk sampah masker
• DATA PELAKSANAAN VAKSINASI COVID-19

A. PROGRAM YANG SUDAH DILAKUKAN :


- Penyuluhan mengenai vaksin itu sendiri

B. Evaluasi :
1. Masih ada sebagian warga yang belum bersedia
untuk divaksin karena takut.
2. Di Daerah Cimahi Vaksinasi sudah diberikan
kepada kelompok tertentu saja, seperti Nakes
DIAGNOSA MASALAH
Dari data yang didapatkan pada saat wawancara kepada Kader RW 07 Kelurahan Pasirkaliki, dapat
dirumuskan Diagnosa :

1. Risiko Peningkatan Angka Kejadian 2. Risiko rendahnya antusiasme warga dalam


Covid-19 Di RW 07 Kelurahan Pasirkaliki pelaksanaan vaksinasi di RW 07 Kelurahan
berhubungan dengan Kurangnya Pasirkaliki berhubungan dengan kurangnya
Pengetahuan dan Kepatuhan Warga dalam pengetahuan dan kesiapan warga.
menerapkan Program Pencegahan Covid-19
yang sudah ditentukan.
PRIORITAS MASALAH / SKORING
Berdasarkan Hasil identifikasi Masalah yang kami temukan di RW 07
Kelurahan Pasirkaliki yaitu :

Masalah Urgency Seriousness Growth Hasil


Resiko kurangnya pengetahuan dan 3 3 4 10
kepatuhan masyarakat terhadap protokol
kesehatan
Resiko rendahnya antusiasme warga dalam 2 3 3 8
pelaksanaan vaksinasi
Prioritas Masalah
1. Resiko kurangnya pengetahuan dan kepatuhan masyarakat terhadap protokol kesehatan

Metode Skor Alasan


Urgency 3 Protokol kesehatan adalah aturan yang ditetapkan pemerintah yang dibentuk
dengan tujuan agar masyarakat dapat beraktivitas secara aman dan tidak
membahayakan kenyamanan atau kesehatan orang lain. Sangat urgent karena
dengan tidak menerapkan protokol kesehatan akan meningkatkan penyebaran
covid-19
Seriousness 2 Penerapan protokol kesehatan dapat memutus mata rantai penularan covid-19
terutama pada masa New Normal atau dengan membiasakan diri memakai
masker, mencuci tangan, menjaga jarak (social distancing), menjauhi keramaian
dan menghindari bepergian ke luar daerah, terutama daerah yang sudah
dinyatakan sebagai zona merah
Growth 5 Karena apabila tidak menerapkan prokes akan mempercepat transmisi atau
penyebaran covid-19
2. Resiko rendahnya antusiasme warga dalam pelaksanaan vaksinasi

Metode Skor Alasan


Urgency 2 Apabila kamu mengidap suatu penyakit, hal pertama yang kamu lakukan adalah
minum obat. Tapi apabila seluruh dunia sakit, yang kita perlukan adalah vaksin.
Ditengah pandemi covid-19 yang tidak ada henti-hentinya, satu-satunya hal yang
menjadi sumber harapan adalah vaksin. Vaksin covid-19 adalah program yang
ditetapkan oleh pemerintah yang dibentuk dengan tujuan agar masyarakat
mendapatkan kekebalan tubuh.
Seriousness 3 Cara kita menurunkan risiko terinfeksi adalah menurunkan jumlah virus. Salah satu
meningkatkan imunitas vaksinasi covid-19 bertujuan untuk mendorong terbentuknya
kekebalan kelompok dengan cara vaksin. Meskipun tidak 100% bisa melindungi
seseorang dari infeksi virus corona, vaksin ini dapat memperkecil kemungkinan
terjadinya gejala yang berat dan komplikasi akibat covid-19
Growth 3 Karena jika masyarakat tidak di vaksin, maka lebih rentan terkena virus corona karena
kurangnya imunitas tubuh terhadap virus corona
PLANNING OF ACTION
(POA)
No. Masalah Tujuan Kegiatan Waktu Sasaran PJ Media Biaya
1. Resiko Tujuan Umum : 1. Penyuluhan tentang Covid Kamis, 04 Warga RW Mahasiswa Poster  
peningkatan Pengetahuan dan 19 mengenai: Maret 2021 07 Leaflet
kasus kepatuhan masyarakat • Pengertian Kelurahan Video
COVID-19 di mengenai COVID-19 • Tanda dan gejala Pasirkaliki Powerpoint
RW 07 meningkat. • Penyebab  
Kelurahan   • Cara penularan  
Pasirkaliki Tujuan Khusus • Pencegahan  
b.d a. Masyarakat • Kondisi yang perlu dibawa  
Kurangnya mengetahui tentang ke faskes  
Pengetahua COVID-19 • Isolasi mandiri di rumah  
n dan b. Masyarakat 2. Penyuluhan dan  
Kepatuhan mengetahui dan mendemontrasikan  
Warga dalam mematuhi protokol mengenai protokol  
menerapkan kesehatan kesehatan 5M  
program mengenai 5M 3. Penyuluahan tentang  
Pencegahan c. Masyarakat penyakit komorbid  
Covid-19 Mengetahui macam- 4. Penyuluhan PHBS dimasa  
yang sudah macam perbedaan pandemic  
ditentukan. pemeriksaan 5. Penyuluhan mengenai  
COVID-19 dan screening COVID-19.
pentingnya  
melakukan
pemeriksaan.
No. Masalah Tujuan Kegiatan Waktu Sasaran PJ Media Biaya
1. Reriko Setelah dilakukan 1. Penyuluhan Kamis, 04 Warga RW Mahasisw Poster  
rendahnya tindakan pada kader mengenai vaksinasi Maret 07 a Leaflet
antusiasme dan masyarakat di covid-19 2021 Kelurahan Video
warga dalam RW 07 Kelurahan a.Definisi vaksin Pasirkaliki Powerpoint
pelaksanaan Pasirkaliki tentang b.Masyarakat yang  
vaksinasi di RW vaksinasi Covid-19 tidak bisa di vaksin
07 Kelurhan diharapkan covid-19
Pasirkaliki b.d pengetahuan c.Pentingnya vaksin
dengan masyarakat covid-19
kurangnyha meningkat tentang
pengethauna vaksin Covid-19
dan kesiapan
warga.
Analisa Jurnal berkaitan dengan kasus Covid-19 di RW 07

Sebagian besar masyarakat telah memahami dan


mengamalkan pengetahuan terkait Covid-19.
berdasarkan hal itu, desa tersebut (Desa Sumerta)
memiliki potensi kasus Covid-19 yang rendah.
Dengan pengetahuan masyarakat yang baik
diharapkan dapat meningkatkan perilaku masyarakat
dalam menjalani PHBS atau kepatuhan dalam
menerapkan protocol kesehatan di masa pandemic.
Sumber: Yanti, Ni Putu Emy dkk. 2020. Gambaran Pengetahuan Masyarakat Tentang
Covid-19 dan Perilaku Masyarakat di Masa Pandemi Covid-19. Jurnal Keperawatan
Jiwa, Vol 8 (3), 485-490.
Analisa Jurnal berkaitan dengan kasus Covid-19 di RW 07

Responden sebagian besar menyatakan pengetahuan baik dan patuh


sebanyak 36 responden. Sebanyak 10 responden tergambarkan memiliki
pengetahuan baik dan tidak patuh, sedangkan pengetahuan responden tidak
baik dan patuh sebanyak 10 responden. Dan pengetahuan responden yang
tidak baik dan tidak patuh sebanyak 6 responden masyarakat.
Berdasarkan kesimpulan dari hasil penelitian, maka dapat disimpulkan bahwa
terdapat hubungan antara pengetahuan masyarakat dengan kepatuhan
menggunakan masker sebagai upaya pencegahan penyakit Covid-19.

Sumber: Sari, Devi Pramita dkk. 2020. Hubungan Antara Pengetahuan Masyarakat Dengan
Kepatuhan Penggunaan Masker Sebagai Upaya Pencegahan Penyakit Covid-19di
Ngronggah. Infokes, Vol 10 (1), 52-55.
Analisa Jurnal berkaitan dengan kasus Covid-19 di RW 07

Berdasarkan data dari Puskesmas Pembantu Desa Leran terdapat 46 ibu


yang sedang dalam kondisi hamil, sebagian besar ibu hamil masuk dengan
resiko tinggi. Sebagian besar ibu hamil kurang dalam mengetahui
pencegahan penularan Covid-19.

Tenaga kesehatan melakukan pendekatan dengan metode kunjungan rumah dari 46 ibu
hamil hanya 18 orang ibu hamil yang dilakukan kunjungan rumah dan 28 ibu hamil
diberikan video oleh kader yang telah terlatih.
Hasil : Ibu hamil merasa senang karena mendapatkan pengetahuan baru tentang cara yang tepat
untuk mencegah penularan Covid-19 selama kehamilan. Ibu mengatakan akan lebih rutin dalam
mencuci tangan dan menggunakkan masker. Keberlanjutan kegiatan dengan pendampingan ibu
yang mengalami resiko tinggi dirasa perlu mengingat masa kehamilan adalah masa rentan yang
perlu untuk diberikan perhatian khusus guna menjaga kesehatan ibu dan bayi baru lahir
Sumber: Endah Mulyani, dkk. 2020. Penguatan Pemahaman Ibu Hamil Tentang Pencegahan Penularan Covid-
19 Selama Kehamilan. Jurnal Pengabdian Masyarakat, Vol 3 (2). 382-386
Analisa Artikel berkaitan dengan kasus Covid-19 di RW 07

Dengan penurunan kepatuhan prokes yang hanya 20 persen-30 persen ternyata


mengakibatkan peningkatan penambahan kasus positif lebih dari 100 persen. Ini
bukanlah sebuah kebetulan. Data telah dengan nyata menunjukkan tren
kepatuhan prokes yang semakin menurun berbanding lurus dengan tren
penambahan kasus positif mingguan yang semakin meningkat

Sumber : Rusiana, Dita Angga. 2021 “Disiplin Protokol Kesehatan Turun, Kasus Covid-19 Meningkat
113% “Url : https://nasional.sindonews.com/read/293600/15/disiplin-protokol-kesehatan-turun-kasus-
covid-19-meningkat-113-1610024469 Diakses pada 23 Februari 2021 pukul 21.50 WIB
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai