Contoh
Contoh
PENGARUH
METODE KERJA KELOMPOK
TERHADAP PENGEMBANGAN
OLEH : PERILAKU SOSIAL ANAK
NURUL HIKMAH DI KELOMPOK B TK
A 411 16 010 NAJADI TOPANDE
KELURAHAN KAMONJI
Panitia Ujian: KECAMATAN PALU BARAT
Dr. Andi Agusniatih M.Si (Pembimbing I)
Hj.Shofiyanti Nur Zuama, S.Psi, M.Si
(Penguji Utama)
Amrullah S.Pd, M.Pd (Penguji II)
ABSTRAK
Nurul hikmah, (2020) “Pengaruh Metode Kerja Kelompok Terhadap Pengembangan Perilaku
Sosial Anak Di Kelompok B TK Najadi Topande Kelurahan Kamonji Kecamatan Palu Barat”.
Jurusan Ilmu Pendidikan, Fakultas Keguruan dan Ilmu pendidikan, Universitas Tadulako.
Pembimbing : Dr. Andi Agusniatih
Permasalahan utama dalam penelitian ini adalah pengembangan perilaku sosial anak belum
berkembang sesuai harapan. Sehubungan dengan permasalahan tersebut, penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui adanya pengaruh metode kerja kelompok terhadap pengembangan perilaku
sosial anak. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif untuk menggambarkan keadaan
sesungguhnya, kemudian ditarik kesimpulan. Adapun sampel dalam penelitian ini adalah 15 orang
anak terdiri dari 7 anak laki-laki dan 8 anak perempuan terdaftar tahun ajaran 2019/2020. Teknik
pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Pengolahan data
dilakukan dengan teknik persentase dan uji-t. hasil penelitian menunjukkan, jika dilihat dari uji-t
dapat dijelaskan bahwa nilai t hitung sebesar -31.553 dengan signifikan 0,000 karena sig <0,05,
maka dapat disimpulkan bahwa H0 ditolak dan H1 diterima, berarti terdapat pengaruh metode kerja
kelompok terhadap pengembangan perilaku sosial anak di kelompok B TK Najadi Topande
Kelurahan Kamonji Kecamatan Palu Barat. Sedangkan dari hasil analisis deskriptif nilai rata-rata
pengembangan perilaku sosial anak yaitu terdapat 47% dalam kategori Berkembang Sangat Baik
(BSB), 38% dalam kategori Berkembang Sesuai Harapan (BSH), 15% dalam kategori Mulai
Berkembang (MB), dan 0% dalam kategori Belum Berkembang (BB). Dengan demikian, dapat
disimpulkan bahwa melalui metode kerja kelompok memberi pengaruh yang signifikan terhadap
perilaku sosial anak
Kata Kunci : Metode Kerja Kelompok, Perilaku Sosial.
1
BAB
II
KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN DAN HIPOTESIS
2.1 Penelitian
Yang
Relevan
Penelitian yang relevan sesuai variable yang diteliti, yaitu metode
kerja kelompok dan pengembangan perilaku sosial anak. Adapun dua
penelitian relevan yang dimaksud tersebut, sebagai berikut:
.
Pengertian Pendidikan Anak Usia Dini
Pengertian Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) pada hakikatnya adalah
pendidikan yang diselenggarakan dengan tujuan untuk memfasilitasi
petumbuhan dan perkembangan anak secara menyeluruh atau
menekankan pada pengembangan seluruh aspek kepribadian anak.
Perilaku yang dilakukan anak ada yang sesuai dengan norma sosial
masyarakat (prososial) dan tidak sesuai dengan norma sosial masyrakat
(antisosial). Menurut Syamsu Yusuf (2006:122), “Perkembangan sosial
sebagai pencapaian kematangan dalam hubungan sosial. Dapat juga diartikan
sebagai proses belajar untuk menyesuaikan diri terhadap norma-norma
kelompok, moral dan saling berkomunikasi dan bekerja sama”. Salah satu
metode yang dianggap tepat untuk mengembangkan perilaku sosial adalah
metode kerja kelompok. Dimana dalam pelaksanaan metode kerja kelompok
inilah anak akan berkembang perilaku sosialnya. Anak bisa tolong
menolong, bekerjasama dan sopan santun perilaku sosial.
2.3 Kerangka
Pemikira
n
Hipotesis Penelitian
Berdasarkan kerangka
pemikiran yang dikemukakan
sebelumnya, dapar
dirumuskan hipotetis dalam
penelitian ini yaitu, Ada
pengaruh metode kerja
kelompok terhadap
pengembangan perilaku sosial
anak di kelompok B TK
Najadi Topande Kelurahan
Kamonji Kecamatan Palu
Barat.
Gambar. 2.1 Kerangka Pemikiran
METODE PENELITIAN
BAB
O1 = protest
O1 x o2 X = treatmen
O2= posttes
Teknik Pengumpulan Data
1. Analisis Deskriptif
2. Analisis inferensial
BAB IV
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Hasil Penelitian
Rekapitulasi Hasil Pengamatan Perilaku Sosial Anak Sebelum diberikan
Perlakuan
Aspek Perilaku Sosial Yang Diamati
Tolong Kerja Sopan
Menolong Sama Santun Rata-
Kategori rata
(%)
F % F % F %
60
50
0
Aspek tolong Aspek kerja sama Aspek sopan
menolong santun
Gambar Histogram Perilaku Sosial Anak Sesudah Melakukan Kegiatan Metode Kerja Kelompok
Perilaku sosial adalah aktifitas fisik dan psikis seseorang terhadap orang
lain atau sebaliknya dalam rangka memenuhi diri atau orang lain yang sesuai
dengan tuntunan sosial. Perilaku sosial menurut George Ritzer (2002:71)
yaitu “memutuskan kepada hubungan antara individu dan lingkungannya baik
obyek sosial maupun obyek non sosial, tingkah laku individu yang
berlangsung dalam hubungannya dengan faktor lingkungan yang dapat
menimbulkan perubahan terhadap tingkah laku. Jadi terdapat hubungan
fungsional antara tingkah laku dengan perubahan yang terjadi pada
lingkungan ditentukan oleh sifat dasar stimulus yang datang dari luar
dirinya”.
Perilaku Sosial Tolong Menolong
Salah satu yang dapat mengembangkan perilaku sosial anak adalah metode
kerja kelompok, hal ini sesuai dengan pendapat Moeslichatoen, menyatakan
bahwa “kerja kelompok akan nilai pendidikan, karena kerja kelompok juga
dapat meningkatkan pengembangan kemampuan sosial, sikap, dan nilai-nilai
sosial pada anak. Kerja kelompok juga dapat mengembangakan aspek
perkembangan sosial anak, misalnya dalam mengembangkan kemampuan
kerja sama dalam kegiatan kelompok”.
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
Kesimpulan .
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan sebelumnya mengenai pengaruh metode kerja
kelompok terhadap perilaku sosial anak, dapa disimpulkan bahwa:
1. Dari aspek pertama adalah tolong-menolong: untuk kategori BSB dari 0% menjadi 40%, kategori
BSH dari 40% menjadi 53%, kategori MB dari 60% menjadi 7%, kategori BB dari 0% sampai 0% ,
Sedangkan aspek kedua yaitu kerja sama: untuk kategori BSB dari 0% menjadi 40%, kategori BSH
dari 40% menjadi 33%, kategori MB dari 33% menjadi 27%, kategori BB 27% menjadi 0% , Ketiga
yaitu aspek sopan santun: untuk kategori BSB dari 13% menjadi 60%, kategori BSH dari 47%
menjadi 27%, kategori MB dari 27% menjadi 13%, kategori BB dari 13% menjadi 0%. Dapat
diketahui bahwa perilaku sosial anak sebelum dan sesudah melaksanakan kegiatan kerja kelompok
terdapat peningkatan yang signifikan. Terlihat dari pengamatan yang dilakukan dari minggu ke
minggu bahwa terjadi perubahan yang baik terhadap perilaku sosial anak melalui kegiatan kerja
kelompok yang dilakukan oleh anak-anak.
KESIMPULAN DAN SARAN
Kesimpulan .
2. Penerapan metode kerja kelompok sangat baik bagi anak-anak karena anak dapat mempelajari
suatu masalah secara bersama-sama. Sebelum peneliti menerapkan metode kerja kelompok,
peneliti terlebih dahulu mengkordinasi dengan kepala TK dan guru di kelompok B TK Najadi
Topande Kelurahan Kamonji Kecamatan Palu Barat. Metode kerja kelompok adalah metode
mengajar dengan mengkondisikan peserta didik dalam membuat suatu group atau kelompok dan
diberikan tugas untuk dibahas dalam kelompok tersebut dengan proses pembelajaran yang ada di
TK. Oleh sebab itu guru di TK mengenalkan tentang bagaimana kerjasama dapat menjadi suatu
dorongan atau motivasi bagi setiap individu yang juga tergabung didalam sebuah kerjasama
Kesimpulan .
3. Ada pengaruh antara tolong menolong, Kerja sama dan sopan santun terhadap perilaku
sosial, aspek yang diamati dalam pengembangan sosial anak ada 3 yaitu tolong menolong,
kerja sama dan sopan santun. data hasil rekapitulasi setelah diberi perlakuan diperoleh
Sesuai Harapan (BSH) sebanyak 26,67%, kategori Mulai Berkembang (MB) sebanyak
23,33%, dan kategori Belum Berkembang (BB) sebanyak 20%. Dalam aspek tolong
. Saran
1. Anak: Selama proses pembelajaran, anak mulai 3. Kepala TK: Harus bisa menjadi contoh teladan yang baik untuk
berkembang, serta dapat melakukan kegiatan
anak didik dan dapat mengawasi/mengontrol proses pembelajaran
pembelajaran tolong menolong, kerjasama, dan
berbicara dengan baik. yang berlangsung, dapat memperhatikan dan membantu upaya
2. Guru TK : Agar selalu memberikan perhatian, 4. Peneliti: Dapat menjadikan sebuah pengalaman dan wadah untuk
pemahaman, motivasi, dan melatih anak untuk selalu
menambah ilmu pengetahuan.
berperilaku baik ke setiap orang terutama kepada orang
. Saran
SEKI
AN
&
TERIMAK