Anda di halaman 1dari 23

Oleh :

Jamil Yatul
KODE ETIK PROFESI
Kode etik digunakan untuk
 Mengatur tingkah laku moral suatu
klompok khusus dlm masy melalui
ketentuan2 yang tertulis yg diharapkan
akan dipegang teguh oleh seluruh
kelompok itu ( Bertens, 1999 )

Profesi adalah suatu moral community


( masy moral yang memiliki cita2 7 nilai
bersama
• Profesi: suatu pekerjaan yg dilakukan oleh
seseorang ssi dgn keahliannya tertentu thd tugas
yg digelutinya.
• Profesional: pekerjaan yg dilakukan oleh
seseorang yg tdk menyimpang dari profesi yg
digelutinya dan dpt memberikan kepuasan atas
pelayanannya.
• Profesionalisme: suatu kesepakatan dari pr
anggota utk meningkatkan profesionalisasinya
agar profesi yg digelutinya ada perkembangan.
• Profesionalitas: bagaimana seseorang
mensikapi profesi yg digelutinya.
• Profesionalisasi: merupakan suatu kesepakatan
menigkatkan kemampuan suatu profesi ssi
standart yg ditetapkan.
Mereka yg membentuk suatu profesi di
satukan karena:
 Latar belakang pendidikan yg sama
 Sama2 mpunyai keahlian yg tertutup bg
orang lain

Sehingga
 Memiliki kekuasaan tersendiri
 Mempunyai tanggung jawab khusus
Dengan adanya kode etik
• Kepercayaan masyarakat akan suatu
profesi dapat diperkuat

• Karena setiap pasien mempunyai


kepastian bahwa kepentingannya akan
terjamin

Kode etik ibarat kompas :


Menunjukan arah moral bagi suatu profesi
Menjamin mutu moral profesi dimana
masyarakat
Kode etik merupakan produk etika terapan,
karena :
Dihasilkan berkat penerapan pemikiran
etis oleh suatu profesi tertentu

Kode etik yg sudah ada sewaktu – waktu


harus dinilai kembali, direvisi atau
disesuaikan. Hal ini bisa mendesak karena
situasi yang berubah
Syarat2 mutlak agar kode etik dapat
berfungsi dengan semestinya adalah :
Kode etik dibuat oleh profesi itu sendiri
Kode etik harus menjadi hasil self – regulation
( pengaturan diri ) dari profesi
Pelaksanaan kode etik diawasi terus menerus

Kode etik akan mengandung sanksi2 yg dikenakan


pd pelanggar kode

Kasus pelanggaran akan dinilai dan ditindak oleh


komisi yg dibentuk khusus
Tujuan kode etik
• Mencegah terjadinya prilaku yg tidak etis
Sehingga
Kode etik juga berisikan ketentuan bahwa
profesional juga melapor,bila ketahuan teman
sejawat melanggar kode etik

Profesidapat menjalankan kontrol terhadap


pelanggar

Ketentuan ini merupakan akibat logis dari self-


regulasi yg terwujud dalam kode etik
Kode etik perawat
Perawat telah mengembangkan kode etik :
• Yg menjelaskan tindakan profesional ideal
Kode tersebut :
• Merefleksikan princip etik secara luas dan
diterima oleh anggota profesi
• Tidak memaksakan perawat untuk
menerapkannya dalam situasi etik khusus
tp memberikan panduan untuk membantu
perawat dalam pertimbangan moral Karena :
kode tersebut ditulis secara umum dengan
terminologi yg universal
Ada perbedaan dari kode2 yg dibuat, namun
semua merefleksikan :
• Autonomi ( penentuan nasib diri oleh klien
sendiri )
• Kemurahan hati ( bertindak baik )
• Nonmaleficience (Penghindaran dari bahaya )
• Keadilan ( memperlakukan semua orang dengan
adil )
• Princip sekunder dari kejujuran ( berbicara
kebenaran )
• Kesetiaan ( memegang janji )
• Kerahasiaan ( menghormati informasi tertentu )
Kode etik keperawatan indonesia ( PPNI )

Bab I; Tanggung jwb perawat trhdp masy,


keluarga dan penderita
Bab II; Tanggung jwb trhdp tugas
Bab III; Tanggung jwb perawat trhdp
sesama perawat dan profesi kegiatan lain
Bab IV; tanggung jwb perawat trhdp
profesi perawatan
Bab V; Tanggung jwb perawat trhdp
pemerintah, bangsa dan tanah air
Kode etik perawat international
Council of Nurses ( ICN )1973.
Konsep etik dalam keperawatan
Tanggung jawab perawat, 4 lingkup :
Meningkatkan kesehatan
Mencegah penyakit
Memulihkan kesehatan
Mencegah kekambuhan

Kebutuhan keperawatan bersifat Universal


Keperawatan :
 Menghargai hidup dan hak manusia
 Tidak membedakan status,
kewarganegaraan, suku, keyakinan,
warna kulit, usia, jenis kelamin, sosial dan
politik

Pelayanan keperawatan ditujukan kepada :


Individu
Keluarga Mengkoordinasikan askep dgn
berbagai pihak terkait
masyarakat
Perawat dan klien
1.Tang.jwb utama perawat adl pd klien yg
membutuhkan askep
2. Dalam memberikan keperawatan perawat
menghargai kepercayaan,nilai2 dan
kebiasaan individu
3. Perawat memegang rahasia informasi
individu dan menggunakan pertimbangan /
keputusan dalam mendiskusikan informasi
tersebut
Perawat dan praktik
1. Perawat memegang tg. Jwb pribadi thdp
praktik keperawatan dan thdp pemertahanan
kompetensi dgn pendidikan berkelanjutan
2. Perawat tetap mpertahankan standaraskep yg
tinggi disesuaikan dgn situasi tertentu yg ada
3. Perawat menggunakan
keputusan/pertimbangan kompetensi dlm
menerima / mendelegasikan suatu tangg.jwb
4. Perawat dlm bertindak secara profesional
tetap mempertahankan standar tingkah laku
pribadi yg mencerminkan ciri khas profesi
Perawat dan masyarakat

Perawat mengadakan sambung rasa


dengan anggota masyarakat tentang
tanggung jawabnyaterhadap pemenuhan
kebutuhan kesehatan dan sosial
masyarakat
Perawat dan teman sejawat
Perawat mempertahankan kerjasamanya yg
baik dengan teman sejawat keperawatan
dan profesi kesehatan yang lain

Perawat melakukan tindakan yg tepat untuk


melindungi individu sewaktu perawatan
individu tersebut terancam bahaya oleh
teman sejawat / pihak lain
Perawat dan profesi
1. Perawat mpunyai peran utam dlm
mendeterminasikan dan melaksanakan
standar praktik keperawatan dan
pendidikan keperawatan ssi yg dihadapi
2. Perawat berperan aktif dlm
mengembangkan inti pengetahuan
profesional
3. Perawat berprasangka melalui organisasi
profesi dan berpartisipasi dalam
menentukan dan mempertahankan
kondisi sosial dan ekonomi keperawatan
yg pantas
KODE ETIK MENURUT ANA
( America Nurses Association )
1. Perawat Mberikan yan dgn penuh hormat bg
martabat kemanusiaan dan keunikan klien yg tdk
dibatasi oleh pertimbangan** status sosial atau
ekonomi, atribut personal atau corak masalah
kesehatannya
2. Perawat melindungi hak klien akan privaci dgn
memegang teguh informasi yg berifat rahasia
3. Perawat melindungi klien dan publik bila kesehatan
dan keslamatannya terancam oleh praktik
seseorang yg tidak berkompeten, tdk etis dan ilegal
4. Perawat memikul tanggungjawab atas
pertimbangan dan tindakan perawatan
KODE ETIK MENURUT ANA
( America Nurses Association )

5. Perawat memelihara kompetensi keperawatan


6. Perawat melaksanakan pertimbangan yg beralasan
dan menggunakan kompetensi dan kualifikasi
individu sbg kriteria dlm mengusahakan konsultasi,
menerima tanggung jawab dan melimpahkan
kegiatan keperawatan kepada orang lain
7. Perawat turut serta beraktivitas dalam membantu
pengembangan pengetahuan profesi
8. Perawat turut serta dlm upaya** profesi untuk
melaksanakan dan meningkatkan standar
keperawatan
KODE ETIK MENURUT ANA
( America Nurses Association )

9. Perawat turut serta dlm upaya – upaya profesi untuk


membentuk dan membina kondisi kerja yg
mendukung pelayanan keperawatan yg berkualitas
10. Perawat turut serta dlm upaya profesi untuk
melindungi publik terhdp informasi dan gambaran yg
salah serta mempertimbangkan integritas perawat
11. Perawat bekerja dengan anggota profesi
kesehatan atau warga masyarakat lainnya dlm
meningkatkan upaya** masyarakat dan nasional
untuk memenuhi kebutuhan kesehatan publik

Anda mungkin juga menyukai