UNSUR,OBYEK KARYA SENI RUPA 2

DIMENSI
DISUSUN OLEH :
Ayuhani Sukmawati
Dicky Bintang Yudhistira
Fatimah Ratnaningtyas
Hendrat Rahtami Wulandari
Moch. Malik Satria
Siti Nur Halisa
 garis

bidang

bentuk

fisik ruang

tekstur

Warna
Unsur seni rupa
Nada gelap
terang

komposisi

Non fisik kesatuan

keseimbanagan
UNSUR FISIK
 Unsur seni rupa
A. Garis
B. Bidang
C. Bentuk
D. Ruang
E. Warna
F. Tekstur
 Garis adalah unsur fisik yang
mendasar dan penting dalam
mewujudkan
sebuah karya seni rupa. Garis memiliki
dimensi memanjang dan mempunyai
arah serta sifat-sifat khusus seperti:
pendek, panjang, vertikal, horizontal,
lurus, melengkung, berombak dan
seterusnya.
Garis dapat juga digunakan untuk
mengkomunikasikan gagasan dan
mengekspresikan diri. Garis tebal
tegak lurus misalnya, dapat memberi
kesan
kuat dan tegas, sedangkan garis tipis
melengkung, memberi kesan lemah
dan ringkih.
 Garis
Kaligraf
Garis
Garis
Struktural

garis stuktural (semu/khayal)

garis kaligrafis adalah garis
yang dihasilkan oleh suatu alat
secara langsung pada suatu
media
adalah garis yang timbul
karena adanya kesan batas
(kontur bidang, ruang,
perbedaan warna, pantulan
cahaya, gelap terang)
Bidang merupakan unsur
dalam seni rupa yang
dihasilkan dengan
mengabungkan beberapa
garis. Bidang merupakan
dimensi kedua yang
memiliki panjang dan
lebar. 
Bentuk adalah unsur
dari seni rupa yang
terbentuk dari
gabungan dari
berbagai bidang.
Bentuk terdiri atas
dua yaitu bangun dan
bentuk plastis atau
form.
 Unsur ruang dalam sebuah
karya seni rupa 2 dimensi
menunjukan kesan
dimensi dari obyek yang
terdapat pada karya seni
rupa tersebut. Unsur ruang
pada karya seni rupa dua
dimensi hanya menunjukan
ukuran (dimensi)
panjang dan lebar sedangkan
ruang pada karya seni rupa
tiga dimensi
terbentuk karena adanya
volume yang menunjukkan
kedalaman.
 Tekstur atau barik
adalah unsur rupa
yang menunjukan
kualitas taktil dari
suatu permukaan atau
penggambaran
struktur permukaan
suatu objek pada
karya seni rupa.
Tekstur dibedakan menjadi 2

Tekstur Asli / nyata :

dilihat dan diraba nilainya
sama

Tekstur Semu :
dilihat dan diraba nilainya
berbeda
 Jika penerapannya sesuai dengan
Warna adalah salah satu kenyataan sebenarnya, seperti
daun berwarna hijau, langit
unsur seni rupa yang berwarna biru dan sebagainya

membuat suatu ciptaan

para seniman terasa hidup harmon
dan lebih eksresif. i
penerapan warna
heraldis atau simbolis
adalah pengunaan warna untuk
yang tidak terikat
menunjukkan tanda atau simbol pada kenyataan
tertentu, seperti hitam untuk objek atau simbol
melambangkan duka cita, merah
untuk melambangkan amarah,
Warn tertentu
hijau untuk
kesuburan dsb
melambangkan
a

murni Heraldis/simbolis
gelap terang pada karya seni rupa timbul karena adanya
perbedaan intensitas cahaya yang jatuh pada permukaan
benda. Perbedaan ini menyebabkan munculnya tingkat nada
warna (value) yang berbeda. Bagian yang terkena cahaya
akan lebih terang dan bagian yang kurang terkena
cahaya.
UNSUR NON FISIK