CONCEPT MAPPING

KONSEPTUAL MAPPING
CONCEPT
MAPPING/KONSEPTUAL
MAPPING/KERANGKA KONSEP
 Abstraksi dari generalisasi hal-hal khusus
 Kerangka hubungan antara konsep-konsep
yang ingin diamati
 Tidak dapat langsung diamati/diukur
 Hanya dapat diamati/diukur dengan
variabel
 Variabel adalah simbol/lambang yg
menunjukkan nilai konsep (bervariasi)
Penjelasan sementara gejala yg menjadi obyek
Berdasarkan teori-teori ilmiah
Sintesa variabel dari teori yg ada yg telah
didiskripsikan---dianalisis secara kritis dan
sistematis
Peta pemikiran
Diagram untuk mewakili kata, ide, tugas yg
terhubung KE dan diatur disekitar kata kunci
sentral atau
FUNGSI KERANGKA
KONSEP
Menghasilkan, memvisualisasikan, dan
membantu penelitian, pengorganisasian,
pemecahan masalah, pengambilan
keputusan, dan menulis

Membantu mengingat kenangan yg ada

Menyajikan gagasan lebih dalam

FUNGSI KERANGKA
KONSEP
Mendorong pendekatan BRAIN STORMING
untuk perencanaan dan pengorganisasian

Membantu perumusan hipotesis melalui

pengumpulan data

Memperjelas dan mempertajam ruang lingkup

Membantu membahas masalah

TEORI KERANGKA KONSEP
 TEORI
DEDUKTIF :
UMUM KE KHUSUS (TEORI KE DATA)

 TEORI
INDUKTIF :
KHUSUS KE UMUM (DATA KE TEORI)

 TEORI
FUNGSIONAL :
INTERAKSI PENGARUH ANTARA DATA DAN
PEMIKIRAN TEORITIS -------------- DATA
MEMPENGARUHI PEMBENTUKAN TEORI -----------
PEMBENTUKAN TEORI MEMPENGARUHI DATA
LANGKAH-LANGKAH MENYUSUN
KERANGKA KONSEP
1. Menetapkan variabel
2. Mencari sumber bacaan yg relevan
3. Pilih topik yg relevan
4. Mencari definisi variabel dan
dibandingkan antar sumber --- dipilih yg
sesuai , dianalisa, dan dirumuskan
5. Mulai ditengah --- dengan gambar atau
topik
6. Gunakan gambar, simbul, atau kode
7. Pilih kata kunci
8. Setiap gamabar atau kata yg penting
diberi tanda
9. Buat garis penghubung
HIPOTESIS
Jawaban sementara atas pertanyaan yg
telah dirumuskan di pendahuluan

Ditarikdari serangkaian fakta yg muncul

sehubungan dengan hal yg telah
dirumuskan

Membimbing / mengarahkan dalam

pengumpulan fakta
PERAN HIPOTESIS
Memberikan batasan/memperkecil jangkauan

Memfokuskan perhatian dalam rangka

pengumpulan data

Panduan pengujian dan penyesuaian data –

fakta

Membantu mengarahkan identifikasi masalah

CIRI HIPOTESIS
HANYA DINYATAKAN DALAM
BENTUK PERNYATAAN

TUMBUH DARI ILMU PENGETAHUAN

YG INGIN DIBAHAS

HARUS DAPAT DIUJI

HARUS SEDERHANA DAN TERBATAS

 AKU HIDUP KARENA BERFIKIR

KUALITAS HIDUP DITENTUKAN DARI CARA BERFIKIR

PEMIKIRAN KRITIS ADALAH PEMIKIRAN YG

BERDASARKAN PD HAL ILMIAH BUKAN SEKEDAR
PEMIKIRAN YG MUNCUL DR
EMOSIONAL ATAU ASUMSI DAN JUSTIFIKASI JGN
TERJEBAK PD ARUS PROVOKASI YG MEMAKSA
UNTUK BERFIKIR KRITIS

MAHASISWA
BUKAN PEMUDA TANPA VISI, TANPA ARAH
NAMUN PEMUDA YG DIBANGUN SECARA
INTELEKTUAL