Anda di halaman 1dari 19

Sejarah Kedudukan dan Fungsi

Bahasa Indonesia

oleh:
Hafidah Aisyiyah Ningrum, M.Pd.
Sejarah Bahasa Indonesia
Bahasa indonesia itu pada umunya berasal dari bahasa
melayu, pada zaman sebelumnya lebih tepatnya pada
dizaman kerajaan sriwijaya bahasa melayu itu banyak
digunakan ialah sebagai bahasa penghubung antar suku pada
plosok nusantara. Selain itu juga bahasa melayu tersebut di
gunakan ialah sebagai bahasa perdagangan antar pedagang
dalam suatu nusantara ataupun juga dari luar nusantara.
Baru setelah kemerdekaan Indonesia tepatnya di tanggal 18
Agustus Bahasa Indonesia tersebut diakui secara Yuridis.
Dengan secara Sosiologis kita dapat mengatakan bahwa
Bahasa Indonesia itu resmi di akui pada Sumpah Pemuda
pada tanggal 28 Oktober tahun 1928
Faktor Penyebab Terjadinya Bahasa Indonesia

• Bahasa melayu tersebut sudah merupakan suatu lingua


franca di Indonesia, bahasa perhubungan dan juga bahasa
dalam perdangangan.
• Sistem Bahasa Melayu tersebut sederhana, mudah untuk
dipelajari dikarenakn dalam Bahasa Melayu tidak dikenal
dengan tingkatan bahasa (bahasa kasar dan bahasa halus).
• Suku Jawa, Suku Sunda dan juga suku suku yang lainnya
dengan sukarela juga untuk menerima Bahasa Melayu
menjadi bahasa Indonesia ialah sebagai bahasa nasional
• Bahasa melayu tersebut memiliki kesanggupan untuk
dipergunakan sebagai bahasa kebudayaan dalam arti yang
luas.
Dari pembahasan tersebut diatas dapat disimpulkan:

• Sumber dari Bahasa Indonesia ialah dari Bahasa Melayu


• Bahasa Indonesia dengan secara sosiologis resmi tersebut
digunakan ialah sebagai bahasa persatuan di tanggal 28
Oktober tahun 1928.
• Dengan secara Yuridis Bahasa Indonesia tersebut di akui
setelah kemerdekaan Indonesia yakni di tanggal 18 Agustus
tahun 1945.
• Bahasa Melayu tersebut di angkat menjadi bahasa indonesia
disebakan karena bahasa melayu telah digunakan ialah
sebagai bahasa pergaulan (lingua franca) pada  nusantara dan
juga bahasa melayu sangat sederhana serta mudah untuk
dipelajari dan juga tidak mempunyai suatu tingkatan bahasa.
Bahasa
Nasional

Kedudukan

Bahasa
Negara
Lambang Identitas Nasional

Lambang Kebanggaan
Kebangsaan
Bahasa
Nasional
Alat Perhubungan

Alat Pemersatu Bangsa


Digunakan dalam Peristiwa
Kenegaraan

Bahasa Pengantar di
Lembaga Pendidikan
Bahasa
Negara
Alat Perhubungan Tingkat
Nasional

Alat Pengembangan
Kebudayaan dan IPTEK
Nasional
Umum

Fungsi

Khusus
Lambang Identitas Nasional

Bahasa Indonesia mewakili jati diri bangsa Indonesia,


selain Bahasa Indonesia terdapat pula lambang
identitas nasional yang lain yaitu bendera Merah-Putih
dan lambang negara Garuda Pancasila. Sebagai
lambang identitas nasional, bahasa Indonesia
merupakan lambang bangsa Indonesia. Berarti bahasa
Indonesia akan dapat mengetahui identitas seseorang,
yaitu sifat, tingkah laku, dan watak sebagai bangsa
Indonesia.

Kembali
Lambang Kebanggaan Kebangsaan

Bahasa Indonesia mencerminkan nilai-nilai luhur yang mendasari


perilaku bangsa Indonesia. Sebagai lambang kebanggaan Nasional,
Bahasa Indonesia memancarkan nilai- nilai sosial budaya luhur
bangsa Indonesia. Sehingga dengan keluhuran nilai yang
dicerminkan bangsa Indonesia, kita harus bangga, menjunjung dan
mempertahankannya. Sebagai realisasi kebanggaan terhadap
bahasa Indonesia, harus memakainya tanpa ada rasa rendah diri,
malu, dan acuh tak acuh. Kita harus bangga memakainya dengan
memelihara dan mengembangkannya.

Kembali
Alat perhubungan

Masyarakat Indonesia terdiri atas berbagai suku dengan


bahasa yang berbeda-beda, maka akan sangat sulit
berkomunikasi kecuali ada satu bahasa pokok yang
digunakan. Manfaat bahasa Indonesia dapat dirasakan dalam
kehidupan sehari-hari. Sehingga dengan bahasa Indonesia
seseorang dapat saling berhubungan untuk segala aspek
kehidupan. Bagi pemerintah, segala kebijakan dan strategi
yang berhubungan dengan ideologi, politik, ekonomi, sosial,
budaya, pertahanan, dan kemanan mudah diinformasikan
kepada warga.

Kembali
Alat Pemersatu Bangsa

Mengacu pada keragaman yang ada pada Indonesia dari suku,


agama, ras, dan budaya, Bahasa Indonesia dijadikan sebagai media
yang bisa membuat seluruh elemen masyarakat yang beragam
tersebut kedalam sebuah persatuan. Sehingga dengan fungsi ini
memungkinkan masyarakat Indonesia yang beragam latar
belakang sosial budaya dan berbeda-beda bahasanya dapat
menyatu dan bersatu dalam kebangsaan, cita-cita, dan rasa nasib
yang saman, dan dengan Bahasa Indonesia, Bangsa Indonesia
merasa aman dan serasi hidupnya, karena mereka tidak merasa
bersaing dan tidak merasa lagi ‘dijajah’ oleh masyarakat suku lain..

Kembali
Sebagai Bahasa yang Digunakan dalam
Peristiwa Kenegaraan

Bahasa Indonesia dipakai dalam segala hal kegiatan


atau peristiwa kenegaraan, baik dalam bentuk lisan
dan tulisan. Bukti bahwa bahasa Indonesia sebagai
bahasa resmi kenegaraan adalah digunakannya bahasa
Indonesia dalam naskah proklamasi kemerdekaan RI
1945. Mulai saat itu bahasa Indonesia digunakan
dalam segala upacara, peristiwa serta kegiatan
kenegaraan.

Kembali
Sebagai Bahasa Pengantar di Lembaga
Pendidikan

Bahasa Indonesia digunakan untuk menunjang


kegiatan belajar-mengajar dan segala hal dalam
konteks pendidikan. Bahasa Indonesia dipakai sebagai
bahasa pengantar di lembaga-lembaga pendidikan
mulai dari taman kanak-kanak sampai dengan
perguruan tinggi. Untuk memperlancar kegiatan belajar
mengajar, materi pelajaran yang berbentuk media cetak
hendaknya juga berbahasa Indonesia.

Kembali
Sebagai Alat Perhubungan Tingkat Nasional

Bahasa Indonesia digunakan untuk perhubungan dalam


segala hal pada tingkat nasional seperti pada perencanaan
pembangunan dan pelaksanaanya. Bahasa Indonesia dipakai
dalam hubungan antarbadan pemerintah dan
penyebarluasan informasi kepada masyarakat. Sehubungan
dengan itu hendaknya diadakan penyeragaman sistem
administrasi dan mutu media komunikasi massa. Tujuan
penyeragaman dan peningkatan mutu tersebut agar isi atau
pesan yang disampaikan dapat dengan cepat dan tepat
diterima oleh masyarakat.

Kembali
Alat Pengembangan Kebudayaan dan IPTEK nasional

Bahasa Indonesia digunakan sebagai sarana dalam


memperkaya budaya dan meningkatkan IPTEK dengan
bahasa Indonesia sebagai pengantarnya. Kebudayaan nasional
yang beragam yang berasal dari masyarakat Indonesia yang
beragam pula. Pada penyebarluasan ilmu dan teknologi
modern agar jangkauan pemakaiannya lebih luas, penyebaran
ilmu dan teknologi, baik melalui buku-buku pelajaran, buku-
buku populer, majalah-majalah ilmiah maupun media cetak
lain, hendaknya menggunakan Bahasa Indonesia.

Kembali
1. Sebagai Alat untuk Mengungkapkan Perasaan atau
Mengekspresikan Diri.
Mampu mengungkapkan gambaran,maksud ,gagasan, dan perasaan.

2. Sebagai Alat Komunikasi.


Bahasa sebagai komunikasi,berarti memiliki tujuan agar para
pembaca atau pendengar menjadi sasaran utama perhatian
seseorang. Bahasa yang dikatakan komunikatif karena bersifat umum.

3. Sebagai Alat Berintegrasi dan Beradaptasi Sosial.


Pada saat beradaptasi dilingkungan sosial, seseorang akan memilih
bahasa yang digunakan tergantung situasi dan kondisi yang dihadapi.
Sehingga, dengan menguasai bahasa suatu bangsa memudahkan
seseorang untuk berbaur dan menyesuaikan diri dengan bangsa.

4. Sebagai Alat Kontrol Sosial.


Yang mempengaruhi sikap, tingkah laku, serta tutur kata seseorang.
Kontrol sosial dapat diterapkan pada diri sendiri dan masyarakat.
Kembali
1. Mengadakan Hubungan dalam Pergaulan Sehari-Hari.
Komunikasi yang berlangsung dapat menggunakan bahasa formal dan non
formal.

2. Mewujudkan Seni (Sastra).


Bahasa yang dapat dipakai untuk mengungkapkan perasaan melalui media
seni, seperti syair, puisi, prosa dll. Terkadang bahasa yang digunakan yang
memiliki makna denotasi atau makna yang tersirat. Dalam hal ini, diperlukan
pemahaman yang mendalam agar bisa mengetahui makna yang ingin
disampaikan.

3. Mempelajari Bahasa-Bahasa Kuno.


Dengan mempelajari bahasa kuno, dapat mengetahui peristiwa atau kejadian
dimasa lampau.

4. Mengeksploitasi IPTEK.
Manusia akan selalu mengembangkan berbagai hal untuk mencapai
kehidupan yang lebih baik. Pengetahuan yang dimiliki oleh manusia akan
selalu didokumentasikan supaya manusia lainnya juga dapat
mempergunakannya dan melestarikannya demi kebaikan manusia itu sendiri.
Kembali
Sejarah Kedudukan dan Fungsi
Bahasa Indonesia

oleh:
Hafidah Aisyiyah Ningrum, M.Pd.

Anda mungkin juga menyukai