TUGAS IPS

C
PENGENDALIAN SOSIAL
Di Susun Oleh GIFRAN S
M KHOLIL H
RIFQI SHOLEH
1
PENGERTIAN PENGENDALIAN SOSIAL

• Suatu bentuk aktivitas masyarakat yang disampaikan

kepada pihak-pihak tertentu dalam masyarakat karena
adanya penyimpangan-penyimpangan sosial.

2
Macam-Macam Pengendalian Sosial
Waktu Pelaksanaannya
• Tindakan Prevensif adalah tindakan yang
dilakukan oleh pihak berwajib sebelum
penyimpangan sosial terjadi
• Tindakan Represif adalah tindakan yang
dilakukan oleh pihak berwajib pada saat terjadi
penyimangan sosial
• Tindakan Kuratif adalah tindakan yang
dilakukan oleh pihak berwajib setelah terjadi
penyimpangan sosial
Sifatnya
• Pengendalian Internal adalah pengendalian
sosial yang dilakukan dimana penguasa atau
pemerintah sebagai pemegang kekuasaan
• Pengendalian Eksternal adalah pengendalian
sosial yang dilakukan dimana rakyat sebagai
pemegang kekuasaan
3
Macam Macam Pengendalian Sosial
Cara atau Perlakuan
• Tindakan Persuatif adalah tindakan yang
dilakukan dengan cara pendekatan secara
damai tanpa paksaan
• Tindakan Coersif adalah tindakan pengendalian
sosial yang dilakukan dengan cara pemaksaan
Pelaku-Pelaku
• Pribadi adalah pengaruh yang datang dari orang atau
tokoh tertentu
• Institusional adalah pengaruh yang ditimbulkan dari
adanya suatu istitusi atau lembaga
• Resmi adalah pengendalian yang dilakukan oleh lembaga
resmi negara sesuai dengan peraturan perundang
undangan yang berlaku dengan sanksi yang jelas dan
mengikat
• Tidak Resmi adalah pengendalian yang dilakukan tanpa
rumusan atauran yang jelas atau tanpa sanksi hukum yang
tegas
4
 Tahapan Pengendalian Sosial

• Tahap Sosialisasi atau Pengenalan

• Tahap Penekan Sosial
• Tahap Pendekatan Keskuasaan/ Kekuatan :
• Pengendalian Kelompok Terhadap Kelompok
• Pengendalian Kelompok Terhadap Anggotanya
• Pengendalian Pribadi Terhadap Pribadi Lain

5
Bentuk-Bentuk Pengendalian Sosial
Gosip Teguran

• Teguran adalah Kritik sosisal yang bersifat terbuka ,baik

• Gosip adalah Kabar yang tidak berdasarkan lisan atau tulisan, terhadap orang atau lembaga yang
dengan fakta.Gosip merupakan kritik sosial yang melakukan tindak penyimpangan sosial
bersifat tertutup terhadap orang atau lembaga
yang melakukan penyimpangan sosial

6
Bentuk-Bentuk Pengendalian Sosial
Sanksi atau Hukuman
• Sanksi atau Hukuman adalah tindakan tegas
yang diambil jika teguran tidak lagi
diindahkan oleh pelaku tindak
penyimpangan
• Sanksi atau Hukuman juga berfungsi
sebagai :
• Memberikan jera kepada pelaku penyimpangan
sosial
• Memberikan contoh kepada pihak lain agar tidak ikut
melakukan perbuatan menyimpang
Pendidikan dan Agama
• Pendidikan dapat berfungsi untuk
mengarahkan dan membentuk sikap mental
anak didik sesuai dengan kaidah dan norma-
norma yang berlaku di masyarakt
• Agama merupakan penuntun umat manusia
dalam menjalankan perannya di muka bumi
ini
7
 Fungsi Pengendalian Sosial
• Mempertebal keyakinan anggota masyarakat akan kebaikan norma- norma kemasyarakatan
• Memberikan penghargaan kepada anggota masyarkat yang taat pada norma-norma kemasyarakatan
• Mengembangkan rasa malu dalam diri atau jiwa anggota masyarakat bila mereka menyimpang atau menyeleweng
dari norma-norma kemasyarakatan dan nilai-nilai yang berlaku
• Menimbulkan rasa takut
• Menciptakan sistem hukum

8
Peran Pranata Sosial Dalam Upaya Pengendalian Sosial

Pranata Keluarga Pranata Agama

• Menanamkan tentang kebaikan dan disiplin diri • Untuk memberi batasan tentang segala sesuatu
dalam bersosialisasi di lingkungan masyarakat itu boleh atau tidak boleh, halal atau tidak
halal, berdosa atau tidak berdosa.

9
Peran Pranata Sosial Dalam Upaya Pengendalian Sosial

Pranata Ekonomi Pranata Pendidikan

• Mengatur kegiatan ekonomi,seperti produksi,
distribusi, dan konsumsi agar dapat berjalan
dengan lancar, tertib dan dapat memberi hasil
yang maksimal dengan meminimalisasi
dampak negatif yang ditimbulkan
• Memberikan bekal pendidikan ilmu
pengetahuan supaya anak bisa menguasai
berbagai jenis ilmu pengetahuan

10
Peran Pranata Sosial Dalam Upaya Pengendalian Sosial

• Pranata Politik
• Mengupayakan kehidupan masyarakat yang merdeka, adil, dan makmur,
menjaga kehormatan hak-hak dan kewajiban warga negara, serta mengatur
hubungan negara dengan negara lain dalam pergaulan internasional

11