Anda di halaman 1dari 24

Algoritma dan Flowchart

Meilida Argitasari S.Pd


Algoritma
 Algoritma adalah urutan langkah-langkah
logis penyelesaian masalah yang disusun
secara sistematis dan logis.
 Urutan langkah logis, yang berarti algoritma
harus mengikuti suatu urutan tertentu, tidak
boleh melompat-lompat.
Algoritma

 Langkah-langkah dalam algoritma


harus dapat ditentukan bernilai benar
atau salah.
Kriteria Algoritma
 Input: algoritma dapat memiliki nol atau
lebih inputan dari luar.
 Output: algoritma harus memiliki
minimal satu buah output keluaran.
 Definiteness(pasti): algoritma memiliki
instruksi-instruksi yang jelas dan tidak
ambigu.
Kriteria Algoritma
 Finiteness (ada batas): algoritma harus
memiliki titik berhenti (stopping role).
 Effectiveness(tepat dan efisien):
algoritma sebisa mungkin harus dapat
dilaksanakan dan efektif. Contoh
instruksi yang tidak efektif adalah: A = A
+ 0 atau A = A * 1
Contoh Algoritma 1
Mengirim surat kepada teman:
1. Tulis surat pada secarik kertas surat.
2. Ambil sampul surat.
3. Masukkan surat ke dalam sampul.
4. Tutup sampul surat menggunakan perekat.
5. Jika kita ingat alamat teman tersebut, maka
tulis alamat pada sampul surat.
6. Jika tidak ingat, lihat buku alamat, kemudian
tulis alamat pada sampul surat.
7. Tempel perangko pada surat.
8. Bawa surat ke kantor pos untuk diposkan.
Contoh Algoritma 3
Menentukan apakah suatu bilangan merupakan
bilangan ganjil atau bilangan genap.
 Masukkan sebuah bilangan sembarang
 Bagi bilangan tersebut dengan bilangan 2
 Hitung sisa hasil bagi pada langkah 2.
 Bila sisa hasil bagi sama dengan 0 maka bilangan
itu adalah bilangan genap tetapi bila sisa hasil bagi
sama dengan 1 maka bilangan itu adalah bilangan
ganjil.
Contoh 4
Algoritma menghitung luas persegi
panjang:
 Masukkan panjang (P)

 Masukkan lebar (L)

 Luas ←P * L

 Tulis Luas
Pseudo Code
 Kode atau tanda yang menyerupai
(pseudo) program atau merupakan
pejelasan cara menyelesaikan suatu
masalah.
 Pseudo-code sering digunakan oleh
manusia untuk menuliskan algoritma
Contoh
Problem:mencari bilangan terbesar dari dua bilangan
yang diinputkan
Contoh Algoritma:
 Masukkan bilangan pertama

 Masukkan bilangan kedua

 Jika bilangan pertama > bilangan kedua maka


kerjakan langkah 4, jika tidak, kerjakan langkah 5.
 Tampilkan bilangan pertama

 Tampilkan bilangan kedua


Contoh
Contoh Pseudo-code:
 Input a

 Input b

 If a > b then kerjakan langkah 4

 print a

 print b
Perbandingan

Algoritma Pseudo-code

Nilai A ditambah dengan 5 A ←A + 5

Cetak nilai A bila lebih besar dari 10 IF A > 10 THEN PRINT A

Dari dua bilangan A dan B, cari bilangan IF A > B THEN PRINT A ELSE PRINT
yang terbesar B
FLOWCHART
Flowchart
 Merupakan agan-bagan yang mempunyai arus yang
menggambarkan langkah-langkah penyelesaian suatu
masalah.
 Merupakan cara penyajian dari suatu algoritma.
 Ada 2 macam Flowchart :
– System Flowchart  urutan proses dalam system
dengan menunjukkan alat media input, output serta
jenis media penyimpanan dalam proses
pengolahan data.
– Program Flowchart  urutan instruksi yang
digambarkan dengan symbol tertentu untuk
memecahkan masalah dalam suatu program.
Flowchart
Definisi:
 Merupakan agan-bagan yang
mempunyai arus yang menggambarkan
langkah-langkah penyelesaian suatu
masalah.
Kegunaan:
 Untuk mendesain program

 Untuk merepresentasikan program


Simbol-simbol Flowchart
Simbol-simbol Flowchart – Cont.
Pembuatan Flowchart
 Tidak ada kaidah yang baku.
 Flowchart = gambaran hasil analisa suatu masalah
 Flowchart dapat bervariasi antara satu pemrogram
dengan pemrogram lainnya.
 Hindari pengulangan proses yang tidak
perlu dan logika yang berbelit sehingga
jalannya proses menjadi singkat.
 Jalannya proses digambarkan dari atas
ke bawah dan diberikan tanda panah
untuk memperjelas.
Pembuatan Flowchart – cont.
Selalu dimulai dengan BEGIN:

Begin

Jangan lupa
menggambar garis

End
Pembuatan Flowchart – cont.
Input / Output Begin

Jangan lupa garis

Input/output

Mungkin anda ingin


berkomunikasi
dengan pemakai
Pembuatan Flowchart – cont.
Proses Begin

Input
Anda dpt melakukan
perhitungan di dlm proses

Proses
Pembuatan Flowchart – cont.

Begin

Input

Anda dapat menampilkan


Proses
hasil di output

Output End
Contoh Flowchart
 Problem:
Menghitung luaspersegi
panjang

 Algoritma

Masukkanpanjang(p)2.Masu
kkanlebar(l)3.Hitungluas(L),
yaitupanjangkali
lebar4.Cetakluas(L

Anda mungkin juga menyukai