NIM : 858906369 KETERAMPILAN MEMBUKA DAN MENUTUP PELAJARAN PENGERTIAN RASIONAL Membuka pelajaran adalah kegiatan yang dilakukan oleh guru untuk menciptakan suasana siap mental dan menimbulkan siswa agar terpusat pada hal-hal yang akan dipelajari. Menutup pelajaran adalah kegiatan yang dilakukan guru untuk mengakhiri kegiatan inti pelajaran. Kegiatan membuka dan menutup pelajaran itu tidak mencakup urutan-urutan kegiatan rutin seperti menertibkan siswa, mengisi daftar hadir, menyampaikan pengumuman. KEMUNGKINAN PENGGUNAAN DALAM KELAS 1. Tujuan Kegiatan membuka dan menutup pelajaran yang dilakukan dengan baik akan berpengaruh positif terhadap proses dan hasil belajar mengajar. Pengaruh positif itu antara lain : a. Timbulnya perhatian dan motivasi siswa untuk menghadapi tugas tugas yang akan dikerjakan. b. Siswa tahu batas-batas tugas yang akan dikerjakan. c. Siswa mempunyai gambaran yang jelas tentang pendekatan-pendekatan yang mungkin diambil dalam mempelajari bagian-bagian dari suatu mata pelajaran d. Siswa mengetahui hubungan antara pengalaman-pengalaman yang telah dikuasai dengan hal-hal baru yang akan dipelajari e. Siswa dapat menghubungkan fakta-fakta, keterampilan-keterampilan atau konsep-konsep yang tercakup dalam suatu peristiwa f. Siswa dapat mengetahui tingkat keberhasilannya dalam mempelajari pelajaran itu. 2. Prinsip-prinsip penggunaan Ada prinsip-prinsip yang mendasari penggunaan komponen keterampilan membuka dan menutup pelajaran yang harus dipertimbangkan oleh guru.
a. Bermakna Dalam usaha menarik perhatian atau dalam memotivasi siswa, guru hendaknya memilih cara yang relevan dengan isi dan tujuan pelajaran.
b. Berurutan dan berkesinambungan
Aktivitas yang ditempuh oleh guru dalam memperkenalkan dan merangkum kembali pokok-pokok penting pelajaran hendaknya merupakan bagian dari kesatuan yang utuh. KOMPONEN KETERAMPILAN MEMBUKA DAN MENUTUP PELAJARAN A. Membuka pelajaran Pada awal suatu jam pelajaran atau pada awal setiap penggal kegiatan dalam inti pelajaran, guru harus melakukan kegiatan membuka pelajaran . 1. Menarik perhatian siswa Banyak cara yang dapat digunakan guru untuk menarik perhatian siswa, antara lain sbb : a. Gaya mengajar guru b. Penggunaan alat-alat bantu mengajar c. Pola interaksi yang bervariasi 2. Menimbulakan motivasi Cara untuk menimbulkan motivasi, yaitu : a. Dengan kehangatan dan keantusiasan b. Dengan menimbulkan rasa ingin tahu c. Mengemukakan ide yang bertentangan d. Dengan memperhatikan minat siswa 3. Memberikan Acuan Dalam hubungannya dengan membuka pelajaran, memberi acuan diartikan sebagai usaha mengemukakan secara spesifik dan singkat serangkaian alternatif yang memungkinkan siswa memperoleh gambaran yang jelas mengenai hal-hal yang akan dipelajari. Untuk itu usaha dan cara yang dapat dilakukan guru adalah : a. Mengemukakan tujuan dan batas-batas tugas b. Menyarankan langkah-langkah yang akan dilakukan c. Mengingat masalah pokok yang akan dibahas d. Mengajukan pertanyaan-peranyaan 4. Membuat kaitan Contoh usaha-usah guru untuk membuat kaitan , yaitu : a. Membuat kaitan antar aspek-aspek yang relevan dari bidang studi yang telah dikenal siswa b. Guru membandingkan atau mempertentangkan pengetahuan baru dengan pengetahuan yang telah diketahui c. Guru menjelaskan konsepnya atau pengertiannya lebih dahulu sebelum menyajika bahan secara terperinci B. MENUTUP PELAJARAN Cara-cara yang dapat dilakukan guru dalam menutup pelajaran adalah sebagai berikut : 1. Meninjau kembali Ada 2 cara meninjau kembali penguasaan inti pelajaran itu, yaitu : a. Merangkum inti pelajaran b. Membuat ringkasan 2. Mengevaluasi Bentuk-bentuk evaluasi secara terperinci adalah sebagai berikut : a. Mendemonstrasikan keterampilan b. Mengaplikasikan ide baru pada situasi lain c. Mengekspresikan pendapat siswa sendiri d. Memberikan soal-soal tertulis