ANALISIS PERKEMBANGAN

PANDEMI COVID-19
SUMATERA SELATAN
8 NOVEMBER 2020

Dr. Hibsah Ridwan, M.Sc

Perhimpunan Ahli Kesehatan Epidemiologi Indonesia (PAEI)
Cabang Sumatera Selatan
 8309

6836 (82,27%)
Kasus masih dalam Proses
1025 (12,33%)

448 (5,39%)
Hasil Positif : 8309
Hasil Negatif : 26055
Positivity Rate (24,18%)

Sumber :http://corona.sumselprov.go.id/
Data Milestone per 1000 kasus Konfirmasi COVID-19 di
Sumsel
Total Kasus – Positivity Rate- Meningal – Sembuh - Aktif
KASUS HARI YANG TOTAL KASUS POSITIVITY MENINGGAL KESEMBUHAN KASUS AKTIF
DIPERLUKAN RATE

2 ke 1000 70 hari 1019 (2 Juni) 66,69% 3,43% 21,98% 74,58%

1000 ke 2000 26 hari 2000 (28 Juni) 23,71% 4,20% 47,95% 47,85%

2000 ke 3000 22 hari 3054 (20 Juli) 22,65% 4,65% 46,30% 49,05%

3000 ke 4000 32 hari 4037 (21 Agust) 25,60% 5,42% 67,97% 26,60%

4000 ke 5000 22 hari 5018 (12 Sept) 27,15% 5,96% 73,54% 20,50%

5000 ke 6000 18 hari 6096 (30 Sept) 25,90% 5,71% 72,01% 22,27%

6000 ke 7000 15 hari 7005(15 Okt) 25,347% 5,38% 82.06% 12.477%

7000 ke 8000 20 hari 8022(4 Nov) 23,94% 5,47% 82,05% 12.47%

8039 (8 Nov) 24,18% 5,39% 82,27% 12,33%
 10
/1

17000
18000
19000
20000
21000
22000
23000
24000
10 /20
/2 2
10 /20 0
/3 20
10 /20
/4 2
10 /20 0
/5 2
10 /20 0
/6 2
10 /20 0
/7 2
10 /20 0
/8 2
10 /20 0
/
10 9/2 20
/1 02
10 0/2 0
/1 0
10 1/2 20
/1 0
10 2/2 20
/1 0
10 3/2 20
/1 0
10 4/2 20
/1 0
10 5/2 20
/1 0
10 6/2 20
/1 0
10 7/2 20
/1 0
10 8/2 20
/1 0
10 9/2 20
1 OKT-8 NOV 2020

/2 0
10 0/2 20
/2 0
10 1/2 20
/2 0
10 2/2 20
/2 0
10 3/2 20
/2 0
10 4/2 20
/2 0
10 5/2 20
/2 0
10 6/2 20
/2 0
10 7/2 20
/2 0
10 8/2 20
/2 0
10 9/2 20
/3 0
10 0/2 20
/3 02
1
11 /20 0
/1 20
11 /20
/2 2
11 /20 0
/3 2
11 /20 0
/4 20
11 /20
/5 2
11 /20 0
/6 2
11 /20 0
/7 2
11 /20 0
/8 20
/2
1 OKT-8 NOV 2020

02
0
KASUS POSITIF HARIAN PROVINSI SUMATERA SELATAN

48%
8 NOV 2020

52%
KASUS POSITIF HARIAN PROVINSI SUMATERA SELATAN

KASUS KONFIRMASI POSITIF SUMSEL

SIMTOMATIK
ASIMTOMATIK
 DITRIBUSI KASUS MENURUT JENIS KELAMIN DAN
UMUR

Sumber :https://covid19.go.id/p/konten/bersatu-lawan-covid-19
 KONFIRMASI POSITIF HARIAN SUMSEL
2 BULAN TERAKHIR
POSITIF HARIAN
140

120

100

80

60

40

20

0
20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20
/ 20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20
/1 0/2 0/3 0/4 0/5 0/6 0/7 0/8 0/9 /10 /11 /12 /13 /14 /15 /16 /17 /18 /19 /20 /21 /22 /23 /24 /25 /26 /27 /28 /29 /30 /31 1/1 1/2 1/3 1/4 1/5 1/6 1/7 1/8
10 1 1 1 1 1 1 1 1 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 1 1 1 1 1 1 1 1
 KASUS SUSPEK DAN KONTAK ERAT

SUSPEK KONTAK ERAT

2000 24000
80 140
1800
23000 70 120
1600
22000 60
1400 100
1200 50
21000 80
1000 40
20000 60
800 30
600 19000 40
20
400
18000 10 20
200
0 0
0 17000
20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20
/ 20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20
/1 /3 /5 /7 /9 11 13 15 17 19 21 23 25 27 29 31 /2 /4 /6 /8
10 10 10 10 10 10/ 10/ 10/ 10/ 10/ 10/ 10/ 10/ 10/ 10/ 10/ 11 11 11 11

POSITIF KE POSITIF
SUSPEK PROSES

Kasus suspek masih cenderung meningkat tapi yang masih dalam proses perawatan dan isolasi mandiri juga
ada kecenderungan menurun Prosentase kasus suspek aktif sampai 8 November 2020 masih sebesar 6,10 %.
Untuk kontak erat masih cenderung meningkat namun kasus dalam proses isolasi mandiri sudah mulai
menurn bila tidak di pantau dengan baik dikhawatirkan akan banyak menjadi konfirmasi positif, prosentase
kontak erat yang masih dalam perawatan isolasi mandiri sebesar 3.89 %
 PROSENTASE KONTAK ERAT POSITIF
DARI KASUS KONFIRMASI POSITIF
SUMSEL DALAM 2 BULAN TERAKHIR
140

120

100

80

60

40

20

0
20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20
/ 20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20
/1 0/2 0/3 0/4 0/5 0/6 0/7 0/8 0/9 /10 /11 /12 /13 /14 /15 /16 /17 /18 /19 /20 /21 /22 /23 /24 /25 /26 /27 /28 /29 /30 /31 1/1 1/2 1/3 1/4 1/5 1/6 1/7 1/8
10 1 1 1 1 1 1 1 1 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 1 1 1 1 1 1 1 1

POSITIF KE POSITIF PROSENTASE

Prosentase kontak erat yang menjadi positif sangat fluktuatif tapi berkisar 20-50 %, ini menunjukan bahwa kontak erat
harus dilakukan tracing, testing dan treatment dengan baik sehingga penularan dapat dikendalikan
 KASUS MENINGGAL DAN SEMBUH SUMSEL
1 Okt – 8 Nov 2020
SEMBUH MENINGGAL
300 9

8
250
7

6
200

150
4

3
100
2

50 1

0
0 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20
/ 20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20
20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 /1 /3 /5 /7 /9 11 13 15 17 19 21 23 25 27 29 31 /2 /4 /6 /8
/ 20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 10 10 10 10 10 10/ 10/ 10/ 10/ 10/ 10/ 10/ 10/ 10/ 10/ 10/ 11 11 11 11
/1 0/3 0/5 0/7 0/9 /11 /13 /15 /17 /19 /21 /23 /25 /27 /29 /31 1/2 1/4 1/6 1/8
10 1 1 1 1 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 1 1 1 1
 KASUS KONFIRMASI POSITIF AKTIF SUMSEL
DALAM 2 BULAN TERAKHIR
KASUS AKTIF
1600

1400

1200

1000

800

600

400

200

0
20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20
/ 20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20 /20
/1 0/2 0/3 0/4 0/5 0/6 0/7 0/8 0/9 /10 /11 /12 /13 /14 /15 /16 /17 /18 /19 /20 /21 /22 /23 /24 /25 /26 /27 /28 /29 /30 /31 1/1 1/2 1/3 1/4 1/5 1/6 1/7 1/8
10 1 1 1 1 1 1 1 1 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 1 1 1 1 1 1 1 1
 TANGGAL Rt
Rt harian Provinsi Sumatera Selatan tgl 8 November 2020
(posterior median and 95%CrI) 11/25/2020 0.91
Mean SI 3.96 SD.475 11/26/2020 0.89
12.00 140 11/27/2020 0.94
10.00
120 11/28/2020 0.99
100
11/29/2020 0.97
8.00
11/30/2020 1.00
80

Incidence
6.00 12/1/2020 1.02
R

60
12/2/2020 0.98
4.00
40 12/3/2020 0.96
2.00
20 12/4/2020 1.03
0.00 0
12/5/2020 1.07
1
0 50 51 100 101 150 151 200 201 250

Time
12/6/2020 1.01
12/7/2020 1.03
R (median) R=1 Incidence
12/8/2020 1.05
 PERKEMBANGAN
EFFECTIVE REPRODUCTION NUMBER (Rt) DAN KASUS
HARIAN
SUMATERA SELATAN SELAMA 2 BULAN TERAKHIR
Chart Title
14 HARI 14 HARI
140 1.40

120 1.20

100 1.00

80 0.80

60 0.60

40 0.40

20 0.20

0 0.00
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
02 02 02 02 02 02 02 02 02 02 02 02 02 02 02 02 02 02 02 02 02 02 02 02 02 02 02 02 02 02 02 02 02 02 02
1/2 3/2 5/2 7/2 9/2 1/2 3/2 5/2 7/2 9/2 1/2 3/2 5/2 7/2 9/2 1/2 3/2 5/2 7/2 9/2 1/2 3/2 5/2 7/2 9/2 1/2 3/2 5/2 7/2 9/2 1/2 2/2 4/2 6/2 8/2
9/ 9/ 9/ 9/ 9/ 9/1 9/1 9/1 9/1 9/1 9/2 9/2 9/2 9/2 9/2 10/ 10/ 10/ 10/ 10/ 0/1 0/1 0/1 0/1 0/1 0/2 0/2 0/2 0/2 0/2 0/3 11/ 11/ 11/ 11/
1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

KASUS Rt
 MEDIAN KASUS COVID-19 KONFIRMASI DIRAWAT
DI RS PADA MINGGU KE -30 SAMPAI MINGGU KE- 44
Med Konf
400 378
350

300 268 266 269

251 241 240 255
250 232 237
200 169 170
149
150 121 120
100

50

0
) ) ) ) ) ) 9) ) ) ) ) t) ) K) )
/7 /8 /8 /8 /8 /8 5/ /9 /9 /9 kt Ok kt O 10
25 7-
1
8-
8
-1
5
-2
2
-2
9 - -1
2 19 26 -3
O
0 17
O
24 1/
9- / / 8 /8 8 0.
8
(6 3- 0- p -1 1- 8- 5-
3
0(
1 2 6 ( 2 9/ 16 3/ 6(
3 7 (1 9(
2 se (4 1 1 (2
g3 1( 32 3( 4( (2 3 (3 38 g3 27 1 2( 3( 4
3 3 3 35 ( g4 g4 g4 g4
M m
g 40 M M M M
m

Kasus COVID-19 Konfirmasi yang dirawat landai sejak minggu ke

37 sd 44
Sumber : Rumah Sakit Online
 OCCUPANCY RATE (Tempat Tidur
terpakai) di 53 RS MINGGU KE 41-44
5047
45
41 43 41 41
38 38 37 38 37 38 38 38
40
36 35 36 37 37 35 34 35 35 36 35
35 33 33 34 34
30

25

20

15

10

Sumber : Rumah Sakit Online

 RS OVERCAPACITY TGL 31 OKTOBER
2020
UPDATE PEMAKAIN TT ICU + ISOLASI (31 OKTOBER 2020)
TT ICU + JUMLAH PERSENTASE TT ICU +
No. Nama Rumah Sakit Kelas ISOLASI PASIEN PEMAKAIAN ISOLASI
TERSEDIA DIRAWAT TT KOSONG
1 RS Bhayangkara Palembang C 66 46 70% 20
3 RS Hermina Palembang C 55 39 71% 16
14 RS Umum Myria Palembang C 12 14 117% -2
17 RS Umum Pusri Palembang C 36 24 67% 12
18 RS Umum RK Charitas B 73 53 73% 20
24 RS Siloam Silampari C 5 7 140% -2
45 RS Umum Daerah Talang Ubi D 7 6 86% 1
  JUMLAH   254 189 74% 65
  Jumlah di 53 rs   1301 457 35% 844

RSMH PALEMBANG A 137 50 36% 87

Sumber : Rumah Sakit Online

 KASUS MENINGGAL KONFIRMASI,
PROBABLE TGL 31 Oktober di RS SUMSEL
Rumah Sakit Kelas APD/Sembuh APS Dirawat Dirujuk Discarded Isolasi Mandiri Meninggal Total No. Rumah Sakit Kelas Meninggal
RS Bhayangkara Palembang C 210 0 21 3 0 0 5 239 1 RS Hermina OPI Jakabaring C 7
RS Hermina OPI Jakabaring C 73 2 1 7 0 54 11 148 2 RS Hermina Palembang C 5
RS Hermina Palembang C 9 0 35 1 0 224 8 277 3 RS Islam Siti Khadijah B 7
RS Islam Siti Khadijah B 130 3 8 4 0 52 29 226 4 RS Muhammadiyah Palembang C 13
61 0 4 6 0 6 13 90 5 RS Umum Bunda Palembang C 7
RS Muhammadiyah Palembang C
44 1 4 2 0 7 6 64 6 RS Umum Daerah Palembang Bari B 10
RS Pelabuhan Palembang C
7 RS Umum Myria Palembang C 7
RS Siloam Sriwijaya Palembang C 162 8 0 5 0 1 14 190
RS Umum Pusat Dr. Mohammad
RS Umum Bunda Palembang C 21 3 2 10 7 31 5 79 8 Hoesin Palembang A 27
RS Umum Daerah Palembang Bari B 77 0 4 0 0 14 27 122 Rumah Sakit Umum Charitas Hospital
9 Palembang B 33
RS UD Siti Fatimah Provinsi Sumsel B 68 5 6 58 0 39 6 182
RS Umum dr. AK.Gani Kota Palemb 156 0 2 14 0 28 6 206 10 RS AR Bunda Kota Lubuk Linggau C 17
39 0 4 2 0 14 7 66 RS Umum Daerah dr. H. M. Rabain
RS Umum Myria Palembang C 11 Muara Enim B 22
RS Umum Pertamina Palembang C 62 1 0 0 0 15 6 84
12 RS Umum Daerah Lahat C 18
RSMH Palembang A 328 13 17 0 0 102 82 542   173
Total 12 RS  
RS Umum Pusri Palembang C 116 1 13 4 0 0 5 139   Total 53 rs   228
Rumah Sakit Charitas Palembang B 205 24 30 7 0 44 52 362
RS AR Bunda Kota Lubuk Linggau C 129 0 0 1 0 7 14 151
RS Pertamina Kota Prabumulih C 96 14 23 3 0 1 5 142
RS UD dr. H. M. Rabain Muara Enim B 60 0 2 3 0 51 14 130
RS Umum Daerah Lahat C 37 0 7 1 1 127 8 181
RS Umum Daerah Sekayu B 142 0 32 1 11 4 8 198
Total di 21 RS   2225 75 215 132 19 821 331 3818
Jumlah di 54 RS   2442 85 239 195 21 1076 357 4415

Sumber : Rumah Sakit Online

TREND MOBILITAS PENDUDUK
DI BEBERAPA NEGARA ASIA

Diantara beberapa
negara di Asia,
penduduk Indonesia
paling tinggi mobilitas
pada daerah “parks and
outdoor” (keluar
rumah). Menyusul
stasiun dan tokoh grosir
dan apotik, sedangkan
WFH Indonesia cukup
tinggi dibawah Thailand
PERUBAHAN MOBILITAS PENDUDUK INDONESIA
PER 31 OKTOBER 2020

Di Indoseia secara umum pada akhir bulan

Oktober 2020 ada peningkatan mobilitas
penduduk untuk area pemukiman sebesar
11 % dan ke taman sebesar 1 %, ada
penurunan yang besar pada tempat kerja
($2%) disusul transportasi umum,(34%)
retail (16%) dan toko bahan makanan, (2%)
ini semua di pengaruhi libur cuti Bersama di
akhir Oktober
PERUBAHAN MOBILITAS PENDUDUK INDONESIA
PER 6 NOVEMBER 2020

Di Indoseia secara umum pada akhir bulan Oktober 2020 ada

peningkatan mobilitas penduduk untuk area pemukiman
sebesar 8, mobilitas rendah berturut-turut ke tokoh bahan
makanan, taman, retail & rekreasi, tempat kerja dan
transportasi umum
 TREND MOBILITAS PENDUDUK DI SUMATERA SELATAN
PER 31 OKTOBER 2020

Di Sumatera Selatan secara umum mobilitas pendidik hampir sama dengan kondisi Indonesia, dimana
terjadi peningkatan mobilitas didaerah pemukiman dan taman, inilah yang menyebabkan kasus
konfirmasi belum menurun karena hasil pengamatan di maasyarakat protokol kesehatan belum
dilaksanakan dengan baik, pengawasan terhadap pelanggaran protokol kesehatan juga belum optimal
TREND MOBILITAS PENDUDUK DI SUMATERA
SELATAN
PER 6 NOVEMBER 2020
 KASUS KONFIRMASI, SUSPEK DAN KONTAK ERAT
PERMINGGU KAB. MUBA
DALAM SEBULAN TERAKHIR
KONFIRMASI POSITIF KAB MUBA KASUS POSITIF, SUSPEK DAN KONTAK ERAT
KAB MUBA
5 NOVEMBER 2020 1 Okto sd 5 Nov 2020

1575 1598
1555
1515
1462

1180
ASIMTOMATIK
SIMTOMATIK
38% 848
780 785 808
751
684
62%
468
413
355 377
291
213

10/1/2020 10/8/2020 10/15/2020 10/22/2020 10/29/2020 11/5/2020

POSITIF SUSPEK KONTAK ERAT

Sumber :http://corona.sumselprov.go.id/
 KASUS POSITIF DAN KONTAK ERAT POSITIF
MENINGGAL, SEMBUH
KAB. MUBA PERMINGGU SEBULAN TERAKHIR
PERBANDINGAN KASUS POSITIF
DAN KONTAK ERAT POSITIF
KAB MUBA
1 Okt sd 5 Nov 2020
45 500
40 450
35 400 KASUS MENINGGAL DAN SEMBUH
30 350 KAB MUBA
25
300 1 Okt sd 5 Nov 2020
250
20
200
15 150 374
10 100
5 50 332
0 0
10/1/2020 10/8/2020 10/15/2020 10/22/2020 10/29/2020 11/5/2020 290

POSITIF POSITF KE PPROSENTASE

233

162

109

11 11 15 15 16 16

10/1/2020 10/8/2020 10/15/2020 10/22/2020 10/29/2020 11/5/2020

MENINGGAL SEMBUH
 Angka reproduksi efektif (Rt) Kabupaten Musi Banyuasin
sampai dengan 08 November 2020

12.00 30 Angka reproduksi efektif (Rt)

Muba selama pemantauan 14
10.00 25
hari terakhir masih Terdapat
8.00 20 angka 1.

Incidence
6.00 15
“Virus masih sangat
R

4.00 10 berpotensial menyebar untuk

angka Rt di atas 1 artinya
2.00 5
penularan dari 1 orang
0.00 0 berpotensi menularkan ke
1 51 101 151 201
lebih dari 2 orang “
Time

R (median) R (95% credible interval)

R=1 Incidence

08 Nov 07 Nov 06 Nov 05 Nov 04 Nov 03 Nov 02 Nov 01 Nov 31 Okt 30 Okt 29 Okt 28 Okt 27 Okt 26 Okt
2020 2020 2020 2020 2020 2020 2020 2020 2020 2020 2020 2020 2020 2020
1,36 1,40 1,56 1,66 0,94 1,14 0,92 0,80 0,73 0,86 1,04 0,99 1,05 0,92

Sumber : Dinas Kesehatan Musi Banyuasin

KESIMPULAN :

1. Kasus konfirmasi positif sudah mulai menurun, namun belum mencapai angka
50 % dari puncak kasus seperti disarankan dari WHO. Effective Reproduction
Number (Rt) sudah berada sedikit dibawah satu namun belum menetap selama
2 minggu, menandakan penularan kasus masih cukup tinggi. Kondisi yang sama
untuk Kabupaten Muba
2. Terjadi percepatan waktu untuk penambahan kasus, menandakan pengendalian
kasus tidak optimal, positivity rate, angka kematian dan kasus aktif masih cukup
tinggi (diatas 5%), angka kesembuhan tinggi (82,06%). Ada kecenderungan kasus
meninggal tinggi, harus menjadi perhatian RS dan FKTP dalam memrujuk pasien
dengan tepat dan melakukan “active case finding” dengan cepat dan massif.
3. Kasus suspek dan kontak erat kecenderungan masih tinggi, menandakan
pengawasan protokol kesehatan masih belum optimal,
4. Tingginya pemakaian TT di beberapa RS (Bhayangkara, Charitas,
Myria, Hermina, Pusri, Siloam Silampari dan Talang Ubi) harus
menjadi perhatian Pemerintah Daerah dan Dinas Kesehatan dalam
menata sistem rujukan yang baik.
5. Mobilitas penduduk di daerah pemukiman dan taman terutama
pada hari libur, harus menjadi perhatian Pemerintah dalam
mengontrol “Protokol Kesehatan” dengan melakukan “reward and
punishment” sesuai dengan :
a. Inpres No. 6/2020 tentang Peningkatan Disiplin dan Penegakan Hukum
Protokol Kesehatan dalam rangka Pencegahan dan Pengendalian COVID-19
b. Pergub No.37/2020 tentang “Pedoman Adaptasi Kehidupan Baru Menuju
Masyarakat Produktif dan Aman pada Situasi Corona Virus Disease 2019
( Covid-19) di Provinsi Sumatera Selatan
c. KMK No 382/2020 tentang Protokol Kesehatan bagi Masyarakat di tempat
dan Fasilitas Umum dalam Rangka Pencegahan COVID-19
 STRATEGI EPIDEMIOLOGI DALAM PENGENDALIAN
KASUS

• Melihat perkembang pengendalian kasus masih terkesan lambat maka diprioritaskan pada
Dinas Kesehatan Kota memfokuskan peningkatkan kemampuan “Surveilans Komunitas”
dalam mempercepat pengendalian kasus.
• Surveilans merupakan salah satu pilar yang sangat penting dalam upaya penanggulangan
COVID-19. Surveilans melalui usaha untuk memperlambat dan menghentikan laju
transmisi/penularan dan menunda penyebaran penularan.
• Upaya tersebut dilakukan melalui upaya penemuan kasus, investigasi kasus, pelacakan
kontak (contact tracing) termasuk analisis data surveilans serta upaya isolasi dan karantina.
• Upaya tersebut akan berbeda menurut kab/kota sesuai dengan analisis situasi berkala
sesuai dengan tingkat penularan di wilayah masing-masing.
 Berikut adalah prinsip Upaya yang dilakukan berdasarkan
Tingkat Penularan di Kabupaten/Kota
PILAR TINGKAT PENULARAN
  TIDAK ADA KASUS KASUS SPORADIK KASUS KLASTER PENULARAN KOMUNITAS
Surveilans 1. Penemuan Kasus Secara 1. Penemuan Kasus Secara 1. Mengintensifkan 1. Terus melanjutkan
Epidemiologi Aktif dan isolasi, Aktif dan isolasi, karantina Penemuan Kasus dan penemuan kasus dan
dan Upaya karantina kontak kontak isolasi isolasi jika memungkinkan
Penemuan 2. Penemuan Kasus Secara 2. Melaksanakan pelacakan 2. Mengintensifkan pelacakan khususnya pada daerah
Kasus Secara Aktif. kontak dan monitoring kontak dan monitoring yang baru melaporkan
Aktif 3. Menyiapkan menghadapi serta karantina kontak serta karantina kontak kasus
lonjakan kebutuhan 3. Pelaksanaan surveilans 3. Memperluas surveilans 2. Terus melanjutkan
pelacakan kontak COVID-19 melalui COVID-19 melalui pelacakan kontak dan
4. Melaksanakan surveilans surveilans berbasis surveilans berbasis monitoring jika
COVID-19 melalui komunitas, surveilans ILI, komunitas, surveilans ILI, memungkinkan serta
surveilans berbasis SARI, pneumoni, Event SARI, ISPA dan Pneumonia karantina kontak
komunitas, surveilans ILI, Base surveillance baik FKTP di FKTP dan FKRTL 3. Isolasi mandiri pada kasus
SARI, pneumoni, Event dan FKRTL 4. Melaksanakan surveilans di yang bergejala ringan
Base surveillance baik 4. Melaksanakan surveilans di fasilitas tertutup dan 4. Memantau perkembangan
FKTP dan FKRTL fasilitas tertutup dan kelompok rentan. COVID-19 surveilans
5. Melaksanakan surveilans kelompok rentan. 5. Pengawasan terhadap sentinel yang ada
di fasilitas tertutup dan 5. Pengawasan terhadap Penerapan Protokol 5. Melaksanakan surveilans di
kelompok rentan Penerapan Protokol Kesehatan. fasilitas tertutup dan
6. Pengawasan terhadap Kesehatan. kelompok rentan.
Penerapan Protokol 6. Pengawasan terhadap
Kesehatan. Penerapan Protokol
Kesehatan.
Terima Kasih