DASAR
PENELITIAN
D R . D J O K O P I T O Y O , S T. ,
MSC
1. 2.
Pokok
Bahasan :
3. Tujuan 4. Jenis
Penelitian. Penelitian
1. Mengapa Ada Penelitian
• Pada dasarnya manusia itu selalu ingin tahu. Manusia dilahirkan dengan insting Rasa ingin tahu (curiosity).
Manusia selalu ingin tahu apa yang terjadi disekelilingnya. Dimulai dari masa kanak-kanak, biasanya anak-
anak sering bertanya kepada ibunya bila melihat sesuatu yang tidak diketahui. Pertanyaannya kadang
bermacam-macam, misalnya : mengapa langit biru ? Anak : Bila telah terjadi hujan rintik-rintik dilangit suka
terdapat warna-warni, apakah itu bu ? Jawaban ibu : itu pelang.i Anak merasa masih tidak puas, dia akan
bertanya lagi, apa itu pelangi ? Demikian seterusnya.
• Demikian juga yang terjadi pada orang dewasa, mereka sering menanyakan terkait dengan permasalahan
yang ditemuinya. Untuk menemukan jawaban terhadap permasalahan tersebut biasanya mereka melakukan
aktivitas meneliti atau yang dikenal dengan kegiatan Penelitian.. Begitulah awal mula terjadinya
Penelitian.
2. APA ITU PENELITIAN
Penelitian (Inggris nya) Research
re : kembali
to search : mencari, jadi Research berarti mencari kembali
Sehingga pengertian Penelitian
Adalah Studi yang dilakukan seseorang melalui penyelidikan yang hati hati dan
sempurna terhadap suatu masalah, sehingga diperoleh pemecahan yang tepat
terhadap masalah tersebut
(T. Hillway)
Definisi Penelitian
“Research is a somewhat intimidating term for some, is
simply the process of finding solution to a problem, after
thorough study and analisys of the situational factors”
(Uma Sekaran, 2000)
Pengertian Penelitian
Menurut David H. Penny, penelitian adalah pemikiran yang
sistematis mengenai berbagai jenis masalah yang
pemecahannya memerlukan pengumpulan dan penafsiran
fakta-fakta.
Penelitian: Suatu cara untuk memahami sesuatu dengan
proses
3. TUJUAN PENELITIAN
Peranan penelitian :
1. Membantu memperoleh pengetahuan baru
2. Memperoleh jawaban atas suatu pertanyaan
3. Memberikan pemecahan atas suatu masalah
mengapa ?
Kriteria Seorang Peneliti :
Kompeten
Kompeten
-- Menguasai
Menguasai dan
dan mampu
mampu melakukan
melakukan penelitian
penelitian
-- Bidang
Bidang Ilmu
Ilmu sesuai
sesuai dengan
dengan bidang
bidang penelitian
penelitian
Obyektif
Obyektif
-- Tidak
Tidak mencampuradukkan
mencampuradukkan pendapat
pendapat sendiri
sendiri dengan
dengan kenyataan
kenyataan
Jujur
Jujur
-- Tidak
Tidak memaksakan
memaksakan unsur
unsur subyektifitas
subyektifitas ke
ke dalam
dalam fakta
fakta
Faktual
Faktual
-- Bekerja
Bekerja berdasarkan
berdasarkan fakta
fakta
Terbuka
Terbuka
-- Bersedia
Bersedia menerima
menerima masukan
masukan dari
dari orang
orang lain
lain
-- Bersedia
Bersedia diuji
diuji kebenaran
kebenaran hasil
hasil penelitiannya
penelitiannya oleh
oleh orang
orang lain
lain
4. Bentuk Penelitian
• Penelitian bisa dilakukan secara ilmiah
atau non ilmiah.
• Contoh untuk mengobati sesorang itu sakit
maka bisa dilakukan secara ilmiah atau non
ilmiah.
• secara ilmiah dilakukan oleh Dokter atau
secara non ilmiah oleh Dukun.
PENELITIAN ILMIAH
CARAILMIAH
CARA ILMIAH EMPIRIS
EMPIRIS
SISTEMATIS
SISTEMATIS
METODE PENELITIAN
CARA ILMIAH
DATA
CARA ILMIAH
KEGIATAN
PENELITIAN
Pendekatan ilmiah dan non ilmiah
Pendekatan Ilmiah
Dituntut dilakukan dengan cara & tata urutan tertentu
sehingga diperoleh pengetahuan yang benar/logis
dikomunikasikan
PENELITIAN ILMIAH
Penelitian adalah suatu kegiatan ilmiah untuk memperoleh pengetahuan yang benar
mengenai suatu masalah, dapat berupa fakta, konsep, generalisasi dan teori
Penelitian ilmiah adalah rangkaian pengamatan yang sambung bersambung,
berakumulasi dan melahirkan teori-teori yang mampu menjelaskan dan meramalkan
fenomena-fenomena
Fungsi penelitian ilmiah, yaitu
1. Menemukan suatu pengetahuan baru
2. Menguji kembali pengetahuan atau hasil penelitian yang ditemukan sebelumnya
(mengadakan verifikasi)
3. Mengembangkan pengatahuan (hasil penelitian) yang telah teruji kebenarannya
4. Mencari hubungan antara pengetahuan yang baru ditemukan dengan pengetahuan
yang lain
5. Mengadakan ramalan (prediksi) dengan ditemukan hubungan (hubungan sebab akibat)
dengan pengetahuan-pengetahuan yang mendahuluinya
PENDEKATAN NON ILMIAH
1. Akal sehat (common sense)
2. Prasangka
3. Otoritas ilmiah & kewibawaan
4. Penemuan kebetulan & coba-coba
5. Pendekatan intuitif (dorongan hati)
Tanda-tanda Penelitian Ilmiah
1. Purpusiveness: mempunyai tujuan dan sasaran yang jelas
2. Rigor: dilakukan secara hati-hati (carefulness)
3. Testability: dapat dilakukan pengujian
4. Replicability: dapat direplikasikan pada wilayah lain atau waktu yang
akan datang
5. Precision and Confidence: dilakukan dengan teliti dan memiliki derajat
kebenaran yang dapat dipercaya
6. Objectivity: dilakukan dengan cara tidak memihak (apa adanya) dan
semua tata-cara, prosedur disampaikan secara eksplisit dan jelas
7. Generalizability: dapat digeneralisasikan pada populasi akses maupun
populasi sasaran
8. Parsimony: menganut prinsip kesederhanaan
MAN IS CURIOUS PEOPLE
HASRAT INGIN TAHU
(CARI KEBENARAN)
ILMIAH
LOGIKA
APLIKASINYA LANDASAN TEORI
METODOLOGI PENELITIAN
PROSES/SIKLUS
PENELITIAN
RISET
PELAKSANAAN
PROBLEM TO GET ANSWER
searching for the true
RAGU-RAGU
BER-TANYA 2 FOR AN ANSWER
RUANG LINGKUP DAN SIFAT
PROSES PENELITIAN
GEJALA PENELITI
KONDISI OBYEKTIF
AGGAPAN DASAR
LANDASAN TEORI
mencari kembali.
Pengertian Metodologi Penelitian
Metode penelitian: Ilmu mengenai jalan yang dilewati untuk
mencapai pemahaman.
Metode penelitian pada dasarnya merupakan cara ilmiah