Anda di halaman 1dari 12

METODE THERMAL IMAGE UNTUK PENDETEKSI

CHILLING INJURY SEBAGAI RESPON KEMATANGAN,


SUHU DAN PELAPIS BUAH JAMBU BIJI (Psidium
guajava L.) ‘MUTIARA’

(Seminar Usul Penelitian)

Sari Oktavia

MAGISTER AGRONOMI
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS LAMPUNG
2019
Latar Belakang dan Masalah

Buah unggul nasional

Ukuran buah besar, daging buah tebal, dan rasa buah segar
manis, dan renyah

Nilai jual dan tingkat konsumsi tinggi


Dipanen hanya didasarkan fisik
Chilling Injury
Respirasi
Transpirasi

Diperlukan penanganan panen dan pascapanen yang


tepat :
Tingkat
kematangan Suhu Pelapis
buah

Thermal
Image
Tujuan penelitian
1 Mempelajari efek metode thermal image sebagai faktor
pendeteksi chilling injury terhadap respon tingkat
kematangan buah, suhu simpan dan pelapis pada buah jambu
biji ‘Mutiara’.

2
Mempelajari pengaruh kematangan, suhu, dan pelapis
terhadap chilling injury pada buah jambu biji ‘Mutiara’
khususnya terhadap insiden chilling injury.

3
Mendapatkan perlakuan terbaik dari pengaplikasian semua
perlakuan untuk mempertahankan kualitas buah jambu biji
‘Mutiara’.
Kerangka Pemikiran
Kendala

•Dipanen didasarkan fisik


•Respirasi dan transpirasi
•Chilling injury

Mempengaruhi masa simpan dan mutu buah


Tingkat Kematanagn
jambu biji tingkat kematangan seragam
Memperlambat aktifitas enzim &
memperlambat pertumbuhan jamur Suhu
Menghambat respirasi, transpirasi,
produksi etilen, perubahan warna, dan Pelapis
kekerasan buah
Mendeteksi tingkat kematangan Thermal Image
Hipotesis
1
Thermal image dapat mendeteksi chilling injury terhadap
respon tingkat kematangan buah, suhu simpan dan pelapis
pada buah jambu biji ‘Mutiara’.

2
Terdapat pengaruh tingkat kematangan , suhu, dan pelapis
berpengaruh terhadap chilling injury pada buah jambu biji
‘Mutiara’.

3
Terdapat perlakuan terbaik dari pengaplikasian semua
perlakuan untuk mempertahankan kualitas buah jambu biji
‘Mutiara’.
METODOLOGI PENELITIAN
Alat dan Bahan
Tempat dan Waktu
Alat : ruang simpan (27-28 ºC & 16-
18 ºC), timbangan, penetrometer,
refraktrometer, sentrifus, kulkas,
• Penelitian akan dilaksanakan termometer serta peralatan gelas
di Laboratorium untuk analisis buah. lemari es,
Hortikultura, dan termometer, tisu, ember, spidol,
Laboratorium Rekayasa dan biuret beserta peralatan
Bioproses dan Pascapanen, gelas untuk analisis mutu kimia
Jurusan Teknik Pertanian, buah, sensor suhu
Fakultas Pertanian, LM35,mikrokontroler, thermal
Universitas Lampung. image camera (Flir F5), kotak
• Akan dilaksanakn pada pengambilana citra, metlab
Desember sampai Januari (R2016a),
2019.
Bahan : Buah jambu biji “Mutiara”,
Aquades, 0,1N NaOH dan
fenolftalein.
Metode Penelitian P1U0T1 P2U0T1 P3U3T2

P1: Hijau P1U0T2 P2U0T2 P3U0T2


P1U0T3 P2U0T3 P3U0T2
Tingkat P2: Hijau Kekuningan
P1U0T3 P2U1T1 P3U0T2
Kematangan
P3: Kuning Kehijauan P1U1T2 P2U1T2 P3U1T2
P1U1T3 P2U1T3 P3U1T2
P1U2T1 P2U2T1 P3U1T2
RAL
P1U2T2 P2U2T2 P3U1T2
P1U2T3 P2U2T3 P3U1T2
U0: Kontrol
Faktorial Pelapis U1 : Plastic wrapping +
3x3x3 Foam net

U2: Kain blacu

Perlakuan 3X3X3 = 27
Ulangan 3 kali
T1:Suhu ruang 27-28 ºC
27X 3 = 81 Satuan
Suhu T2: Suhu dingin 18-12 ºC Percobaan

T3: suhu dingin di bawah


12 ºC
Pelaksanaan Penelitian
Buah jambu biji 84 buah 3 dianalisis
‘Mutiara’ didapat dari ditimbang awal
PT. Nusantara Tropical
Farm (NTF) 27 27
27

P2 (hijau P3 (Kuning
Sortasi buah P1 (Hijau)
kekuningan) kehijauan)
9 9
9 9 9
9 9
Metode Thermal
9 9
Image

Kontrol Plastic wrapping Kain blacu


+Foam net 9
9 9
9 9 9
9 9
9

T1:Suhu ruang T2: Suhu dingin T3: suhu dingin


27-28 ºC 12-18 ºC di bawah 12 ºC
Peubah Pengamatan

1. Masa simpan Buah


2. Susut Bobot Buah
3. Kekerasan Buah
4. Pengukuran Kandungan Brix
dan Asam Bebas
5. Thermal Image
Analisis dan Interpretasi Data

BNT
taraf nyata 5% dan
Analisis Ragam cluster plotting untuk
(ANARA) image processing (R
studio).
Thank You

Anda mungkin juga menyukai