Anda di halaman 1dari 12

MANAJEMEN

PERSEDIAAN

MANAJEMEN INDUSTRI HASIL


PERIKANAN
MANAJEMEN PERSEDIAAN

Ada 3 jenis persediaan yaitu:


1) Stock untuk dijual
Barang yang disediakan untuk dijual
2) Dalam proses manufaktur
Persediaan yang dengan sengaja disiapkan sebelum barang tersebut
menjadi barang jadi
3) Bentuk bahah baku yang belum digunakan
Bahan baku yang biasanya ditempatkan di penyimpanan bahan baku
Tujuan Menjaga Persediaan

– Menstablikan produksi
– Mengambil keuntungan atau mendapatkan diskon
– Memenuhi permintaan selama masa penambahan
– Menghindari kehilangan permintaan
– Mengantisipasi perubahan kondisi pasar
– Keterbatasan pemasok
PENGAWASAN PERSEDIAAN

Pengawasan produksi merupakan pendekatan perencanaan


yang ditentukan oleh apa yang dipesan, kapan dipesan,
jumlah pemesanan dan jumlah persediaan, sehingga biaya
yang terhubung dengan pembelian dan penyimpanan
secara optima tanpa menghentian produksi dan penjualan
Tujuan Pengawasan Persediaan

– Memastikan kecukupan supply produk


– Memastikan investasi pada persediaan minimum
– Mengefisiensikan pembelian, persediaan dan konsumsi bahan baku
– Memastikan kegiatan penambahan tepat waktu
– Memberikan persediaan stok bahan baku
– Memberikan dasar ilmiah untuk perencanaan bahan baku
– Menjaga persediaan tepat waktu
– Menjaga persediaan pada batas kebutuhan.
Manfaat Pengawasan Persediaan

– Menjaga hubungan baik dengan pelanggan


– Melancarkan produksi
– Mengefisienkan modal kerja
– Menguntungkan dalam pembelian
– Mengurangi kemungkinan pemesanan yang sama
STANDARISASI

Standarisasi adalah memproduksi variasi produk secara maksimal dari


variasi bahan baku, peralatan dan proses yang minimal.
Keuntungan standarisasi :
- Punya banyak waktu untuk membuat desain baru dan memperbaiki
desain yang ada
- Membuat kualitas produk menjadi lebih baik
- Meningkatkan margin keuntungan
- Alokasi sumberdaya lebih baik
PENYEDERHANAAN
Penyederhanaan merupakan proses mengurangi jenis atau varian
produk yang dihasilkan. Penyederhanaan focus pada pengurangan
komponen, bahan baku, pemasangan dan desain
Keuntungan penyederhanaan
- Mengurangi operasional produksi dan bahaya keusangan
- Mengurangi jenis dan volume sisa produk yang meningkat
- Memberikan pelayanan yang cepat dan lebih baik
- Mengurangi persediaan dan menghasilkan pengawasan
- Biaya produksi lebih rendah
- Mengurangi harga produk
- Memperbaiki kualitgas produk
ANALISIS NILAI

Analisis nilai difokuskan pada penambahan biaya dan ketidak


efisienan fitur. Nilai yang dimaksud adalah hubungan antara apa yang
di inginkan dan berapa willingness to pay (wtp)nya.
Tahapan analisis nilai :
1. Mengidentifikasi fungsi
2. Evaluasi fungsi melalui perbandingan
3. Membuat alternative
JUST IN TIME
Just In Time pertama kali ditemukan oleh Taichi Ohno pada tahun 1978. Just In
time merupakan bahan baku yang didatangkan dari pemasok atau supplier tepat pada
waktu barang itu dibutuhkan.
Manfaat Just In Time :
1. Berkurangnya tingkat persediaan
2. Meningkatkan pengendalian mutu
3. Mengurangi biaya tenaga kerja
4. Megurangi gudang penyimpanan
5. Mengurangi penundaan jadwal produksi
6. Mengurangi pemborosan barang rusak
7. Menguangi waktu tunggu
8. Penggunaan mesin menjadi lebih baik
Efektivitas Just In Time

Efektivitas Just In Time yaitu jika terdapat intergrasi yang baik antar semua fungsi
Sasaran Implementasi Just In Time
1. Persediaan
2. Waktu siklus
3. Penghapusan pemborosan persediaan
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai