Anda di halaman 1dari 12

KEPRIBADIAN

MUHAMMADIYAH

OLEH :
SITI NURHAYATI
NIM : 191102009
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH GRESIK
TAHUN 2019
SEJARAH KEPRIBADIAN
MUHAMMADIYAH
• Kepribadian Muhammadiyah muncul pada waktu Muhammadiyah
dipimpin oleh Kolonel H.M. Yunus Anis periode 1959-1962.
• Kepribadian Muhammadiyah ini semula bersumber dari uraian K.H.
Faqih Usman waktu beliau memberikan pelatihan di Madrasah
Mu’allimin Muhammadiyah Yogyakarta yang diadakan oleh PP.
Muhammadiyah. Beliau menjelaskan tentang Apa Sih
Muhammadiyah itu?.
• Kepribadian Muhammadiyah ini kemudian dimusyawarahkan
bersama setiap Pimpinan Muhammadiyah Wilayah yaitu H.M. Saleh
Ibrahim (Jawa Timur), R.Darsono (Jawa Tengah), Adang Affandi
(Jawa Barat).
O Kepribadian Muhammadiyah disempurnakan oleh Anggota Tim,
antara lain : K.R. Moh. Wardan , Prof.K.H. Farid Ma’ruf ,
M. Jarnawi Hadikusuma, M. Djindar Tamimy, turut membahas Prof.
H. Kasman Singodimejo, SH., dan prakarsa K.H. Faqih Usman.
O Kemudian dibawa ke Sidang Tanwir menjelang Muktamar ke-35 di
Jakarta (Muktamar setengah abad)
O Setelah Kepribadian Muhammadiyah mengalami perbaikan dari
usulan para peserta Tanwir sehingga menjadi sempurna, maka pada
Muktamar ke-35 “Kepribadian Muhammadiyah” disahkan oleh K.H.
Faqih Usman Tahun 1962.
PENGERTIAN DAN FUNGSI
KEPRIBADIAN MUHAMMADIYAH

 Pengertian Kepribadian menurut ilmu jiwa umum dimaksudkan


sebagai nilai-nilai karakteristik, watak, sikap dan sifat serta
keyakinan dan cita-cita hidup seseorang atau suatu persyarikatan.
 Kepribadian Muhammadiyah adalah rumusan yang menggambarkan
hakekat Muhammadiyah, serta apa yang menjadi dasar dan
pedoman amal usaha dan perjuangan Muhammadiyah, serta sifat-
sifat yang dimilikinya.
Karakteristik

Watak
Sifat Kepribadian dan
Sikap

Keyakinan dan
Cita-Cita

O Fungsi Kepribadian Muhammadiyah adalah sebagai landasan, pedoman


dan pegangan bagi gerak Muhammadiyah menuju cita-cita terwujudnya
masyarakat Islam yang sebenar-benarnya.
Dasar dan Amal Usaha Muhammadiyah
Muhammadiyah mendasarkan segala gerak dan amal usahanya pada
prinsip-prinsip yang tersimpul dalam Muqaddimah Anggaran Dasar,
yaitu :
Hidup manusia harus berdasar tauhid, ibadah, dan taat kepada Allah
Hidup manusia bermasyarakat
Mematuhi ajaran-ajaran agama Islam dengan berkeyakinan bahwa
ajaran Islam itu satu-satunya landasan kepribadian dan ketertiban
bersama untuk kebahagiaan dunia akhirat.
Menegakkan dan menjunjung tinggi agama Islam dalam masyarakat
adalah kewajiban sebagai ibadah kepada Allah dan ihsan kepada
sesama manusia
Ittiba’ (mengikuti jejak) pada langkah dan perjuangan Nabi
Muhammad SAW.
Melancarkan alam usaha dan perjuangannya dengan ketertiban
organisasi.
Pedoman Amal Usaha dan Perjuangan Muhammadiyah

Menilik dasar prinsip di atas, maka amal usaha dan perjuangan


Muhammadiyah berpedoman pada kalimat “Berpegang teguh akan
ajaran Allah dan Rasul-Nya, bergerak membangun di segenap bidang
dan lapangan dengan menggunakan cara serta menempuh jalan yang
diridhai Allah SWT”.
SIFAT KEPRIBADIAN MUHAMMADIYAH

Muhammadiyah dalam kehidupannya memiliki sifat-sifat


sebagai berikut :
1.Beramal dan berjuang Untuk Perdamaian dan
Kesejahteraan
2.Memperbanyak kawan dan Mengamalkan Ukhuwah
Islamiyah
3.Lapang Dada, Luas Pandang dan Memegang Teguh
Ajaran Islam.
4.Bersifat Keagamaan dan Kemasyarakatan
5.Mengindahkan Segala Hukum, Undang-Undang dan
Falsafah Negara yang sah.
6. Amar Maruf Nahi Munkar dalam segala Lapangan serta
Menjadi Contoh Teladan yang Baik.
7. Aktif dalam Perkembangan Masyarakat dengan Maksud
Islah dan Pembangunan sesuai dengan Ajaran Islam
8. Kerjasama dengan Golongan Lain manapun, dalam usaha
Menyiarkan dan Mengamalkan Ajaran Islam serta Membela
Kepentingannya
9. Membantu Pemerintah serta Kerjasama dengan Golongan
Lain dalam Memelihara Negara dan Membangunnya Untuk
Mencapai Masyarakat yang Adil dan Makmur yang Diridhai
10. Bersifat Adil Serta Korektif ke dalam dan keluar dengan
Bijaksana,
MATAN ATAU ISI KEPRIBADIAN
MUHAMMADIYAH

O Apa Muhammadiyah Itu ?


Muhammadiyah adalah suatu persyarikatan yang
merupakan “Gerakan Islam” maksud gerakannya adalah
dakwah Islam dan Amar Makruf Nahi Munkar yang
ditujukan kepada dua bidang yakni perseorangan dan
masyarakat.
Kepada yang sudah Islam bersifat Tajdid (pembaharuan)
untuk kembali kepada ajaran Islam yang murni, dan
kepada yang belum masuk Islam bersifat ajakan untuk
memeluk Islam.
O Cara Memberikan dan Menuntunkan
Cara memberikan dan menuntunkan Kepribadian Muhammadiyah harus
dengan teori dan praktek penanaman pengertian dan pelaksanaan.
Beberapa acuan dalam proses tersebut antara lain :
a.Penandasan atau pendalaman pengertian tentang dakwah atau tabligh
b.Menggembirakan dan memantapkan tugas berdakwah
c.Para warga hendaklah diberi tugas yang serius dan penuh tanggung
jawab (Pengorganisasian)
d.Sesuai dengan masa itu, perlu dilakukan dengan musyawarah yang
sifatnya mengevaluasi tugas-tugas itu.
e.Pimpinan cabang dan ranting bersama-sama dengan anggota-
anggotanya memusyawarahkan sasaran-sasaran yang dituju.
f.Pada saat musyawarah dan evaluasi, ditambahkan bahan-bahan bekal
yang diperlukan, yang akan dibagikan kepada para warga.

Anda mungkin juga menyukai